Penyebab Berat Badan Susah Turun Meski Sudah Jalani Diet Ketat

Sudah diet berbulan-bulan dengan produk penurun berat badan, tapi berat badan tak kunjung turun, atau malah naik? Tak perlu khawatir jika saat ini kamu sedang mengalaminya. Pertama, usahakan agar tidak stres dalam menyikapi kondisi itu. Kedua, cobalah untuk mengevaluasi diet yang selama ini kamu lakukan.

Apakah proses atau langkah-langkah yang dilakukan benar? Cek aktivitasmu sehari-hari, pola makan, aktivitas olahraga dan juga waktu istirahat. Jika kamu merasa sudah melakukan diet dengan benar, coba cek penyebab berat badan susah turun berikut ini.

Beautynesia.id telah merangkum 5 penyebab berat badan susah turun meski sudah jalani diet dengan ketat.

Terlalu stres

Stres/pexels.com

Jangan anggap remeh stres ya, sebab stres bisa jadi hambatan besar dalam usaha dietmu. Stres membuat tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah banyak. Sementara itu, hormon kortisol berfungsi untuk meningkatkan nafsu makan. Akibatnya kamu jadi lebih doyan makan dan diet jadi tak terkontrol.

Sering konsumsi minuman manis

Sweet drinks/pexels.com

Porsi makanan sudah berkurang drastis, menu makanan juga sudah pilih yang sehat dan banyak nutrisi, tapi masih sering jajan boba, ngopi dan minuman kemasan, wah sama aja bohong. Minuman manis mengandung jumlah gula yang cukup banyak sehingga bisa meningkatkan berat badanmu.

Apalagi karakter minuman manis tidak bisa memuaskan rasa lapar, jadi meskipun sudah minum sebotol dengan kandungan gula yang banyak. Kamu tetap bisa merasa lapar dan lemas karena kurangnya energi.

Sering begadang

Sleepy/pexels.com

Tugas kuliah atau tugas dari kantor menumpuk hingga harus dikerjakan ketika di rumah hingga menjelang tengah malam? Wow itu bisa jadi celah berat badanmu susah turun lho. Sebab kurang tidur atau sering begadang bisa meningkatkan risiko diabetes dan obesitas.

Selain itu sering begadang juga bisa mengganggu kinerja organ tubuh termasuk mengganggu horman yang mengatur nafsu makan. Alhasil membuatmu lebih senang makan dan tidak mampu mengontrol frekuensi dan juga porsi makan.

Masih suka cheat day tanpa sadar

Greedy/pexels.com

Saat diet berjalan dalam waktu yang lama dengan produk penurun berat badan, tak jarang membuat kita jenuh dan rasanya ingin makan makanan favorit yang menjadi pantangan diet. Seperti halnya junk food, atau berbagai makanan tinggi lemak jenuh dan karbohidrat lainnya. Memang, sesekali cheat day diperbolehkan, tapi jangan sampai kebablasan dan dilakukan secara berlebihan ya.

Buat batasan cheat day, misalnya satu kali dalam satu minggu atau dua minggu. Hal ini akan membuatmu lebih mudah mengendalikan dan mengevaluasi program dietmu. Ingat, kunci keberhasilan diet adalah sikap disiplin dan kontrol diri yang bagus.

Faktor Genetik

Genetik/pexels.com

Faktor keturunan atau genetik membuat orang obesitas sulit untuk menurunkan berat badan. Jika kamu merasa tidak mengalami keempat faktor lainnya, maka kamu bisa cek apakah orang tua dan keluarga memiliki badan gemuk yang serupa. Hal ini bisa menjadi pertanda, ada faktor genetik yang membuatmu sulit menurunkan berat badan.

Meski begitu, faktor ini sangat jarang terjadi. Karena faktor utama yang membuat seseorang mengalami obesitas adalah gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat.  

Itulah 5 penyebab yang membuat berat badanmu susah turun walau sudah jalani diet ketat dengan produk penurun berat badan. Yuk, lebih disiplin lagi dalam menjalankan diet, agar diet yang kamu lakukan tidak sia-sia ya.