Susah BAB Di Bulan Puasa? Ikuti Tips Berikut Agar Pencernaan Kamu Lancar
Hai, Beautynesian! Saat melakukan ibadan puasa, jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh tentunya akan lebih sedikit dibandingkan dengan hari biasa. Hal tersebut secara otomatis dapat membuat pencernaan berjalan lebih lambat sehingga menyebabkan masalah sembelit atau susah buang air besar (BAB). Ketika susah BAB, tentu saja perut terasa lebih penuh dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari karena kurang nyaman. Agar pencernaan kamu selalu lancar di bulan puasa, ikuti tips berikut ini, yuk!
1. Banyak Minum Air Putih
![]() foto: freeimages.com |
Meskipun sedang berpuasa, namun kamu harus tetap menjaga hidrasi tubuh. Cara utamanya adalah dengan banyak minum air putih. Air memiliki fungsi untuk melarutkan sisa-sisa makanan di dalam saluran pencernaan, dan membantu melunakkan feses agar mudah dikeluarkan. Dan perlu diingat kalau rata-rata manusia memerlukan dua liter atau sekitar delapan gelas air per harinya. Untuk itu, jangan lupa penuhi kebutuhan cairan tubuh kamu setiap hari dengan perbanyak minum air putih.
2. Perbanyak Konsumsi Serat
![]() foto: freeimages.com |
Ketika makan sahur apalagi ketika berbuka puasa, sering kali kita lupa mengonsumsi serat karena sudah terlalu fokus menyantap hidangan lain. Serat memiliki peran penting dalam proses pencernaan. Mengonsumsi makanan yang tinggi serat dengan jumlah banyak akan membuat usus penuh sehingga membantu mendorong sisa-sisa makanan lainnya untuk dikeluarkan. Selain mengonsumsi sayuran hijau dan buah-buahan, kamu juga bisa mengganti sumber karbohidrat yang bersifat kompleks seperti ubi jalar, oatmeal, dan nasi merah untuk membantu mempercepat proses pencernaan.
Atau bisa juga dengan rutin minum jus detoks, campuran antara pepaya dan daun bayam sebelum tidur, selama bulan puasa.
3. Tetap Olahraga
![]() foto: freeimages.com |
Tidak ada alasan untuk tidak berolahraga selama bulan puasa. Olahraga membantu usus untuk bergerak lebih aktif sehingga pencernaan menjadi lancar. Tidak perlu olahraga yang berat. Kamu cukup olahraga ringan seperti jalan kaki, jogging kecil, atau yoga secara rutin di sore hari, sambil menunggu waktu berbuka puasa. Yang penting kondisikan dengan kemampuan tubuh kamu, dan hindari olahgara terlalu berat agar tidak dehidrasi.


