Turunkan Risiko Kanker Payudara, Ini Dia yang Bisa Kamu Lakukan

Rumaysha Milhania | Beautynesia
Senin, 13 Jul 2020 17:00 WIB
Turunkan Risiko Kanker Payudara, Ini Dia yang Bisa Kamu Lakukan
Simbol Kanker Payudara

Pencegahan kanker payudara pada dasarnya didasari dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti membatasi alkohol, berhenti merokok, dan tetap aktif bergerak dengan rutin berolahraga. Meskipun begitu, beberapa faktor risiko, seperti riwayat keluarga, tidak dapat diubah. Akan tetapi, menjalani gaya hidup sehat dengan disiplin dapat memberikan perubahan yang signifikan terhadap risiko yang kamu miliki, seperti:

  • Kurangi minum minuman beralkohol. Asupan minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko kanker payudara. Tidak hanya itu risiko-risiko pernyakit lain juga mengintai jika kamu sering minum minuman beralkohol.
  • Hentikan kebiasaan merokok. Para peneliti sudah menunjukkan hubungan antara kebiasaan merokok dan risiko kanker payudara, khususnya pada wanita yang sedang berada dalam periode premenopause. 
Kebiasaan merokok dapat menjadi salah satu penyebab kanker payudara.
Rokok/ Sumber: Pexels.com
  • Kendalikan berat badan. Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko kanker payudara. Pastikan untuk selalu mengontrol berat badan secara rutin untuk mencegah peningkatan risiko.
  • Rutin melakukan aktivitas fisik. Latihan dan olahraga harian dapat membantu mempertahankan berat badan tetap terjaga. Itulah sebabnya kebiasaan rutin baik ini dapat membantumu mencegah risiko kanker payudara. Untuk orang dewasa setidaknya jalani 150 menit per minggu. 
  • Menyusui. Jika kamu memiliki anak, upayakan untuk melakukan direct breastfeeding untuk bayimu. Penelitian menunjukkan bahwa menyusui dapat memberikan efek besar perlindungan terhadap risiko kanker payudara.
Menyusui dapat menjadi cara untuk mengurangi risiko kanker payudara.
Menyusui/ Sumber: Pexels.com
  • Batasi dosis dan durasi terapi hormon. Menjalani terapi hormon selama lebih dari tiga hingga lima tahun meningkatkan risiko kanker payudara. Jika kamu menggunakan terapi hormon untuk meringankan gejala menopause, tanyakan kepada doktermu tentang pilihan lain. Kamu mungkin dapat mengelola gejala dengan terapi dan obat non-hormonal. Namun, jika kamu memutuskan untuk tetap menjalani terapi hormon jangka pendek, pastikan untuk menggunakan dosis terendah yang sesuai.
  • Jaga diri dari paparan radiasi dan pencemaran lingkungan. Beragam tindakan perawatan yang menggunakan radiasi dosis tinggi dapat berisiko besar menyebabkan kanker payudara. Meskipun masih membutuhkan lebih banyak penelitian, sudah ada banyak peneliti yang menemukan adanya hubungan antara kanker payudara dan paparan radiasi selama hidup. Untuk itu, hindari paparan terhadap sinar radiasi dan hanya lakukan jika itu memang mendesak. 

(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE