5 Mitos Tentang Kecantikan, Hmm Benar atau Enggak ya?

Ada banyak mitos kecantikan di luar sana yang ternyata menyesatkan. Simak ulasannya berikut ini!

1. Cokelat dapat Menyebabkan Jerawat dan Beruntusan

Cokelat penyebab jerawat/ Sumber: Freepik.com

Banyak orang meyakini bahwa cokelat adalah penyebab orang berjerawat. Padahal kenyataannya sekali tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa cokelat akan mengganggu kondisi kulitmu. Dark chocolate atau Cocoa sebenarnya malah dapat bermanfaat untuk kulit.

Pasalnya, ini mengandung lebih banyak antioksidan daripada teh hijau dan memiliki jumlah sulfur yang tinggi, yang penting untuk rambut, kulit, dan kuku yang sehat. Jadi, pastikan bahwa jika kamu membeli coklat, pastikan mengandung setidaknya 90% kakao. Hindari cokelat manis yang dipenuhi gula!

2. Pasta Gigi atau Vaporub dapat Menghentikan Jerawat

Banyak orang mencoba beauty hacks yang banyak tersebar di internet. Salah satu yang paling populer adalah mengoleskan pasta gigi atau vaporub setiap malam ke wajah yang berjerawat. Sayangnya, melakukan itu tidak akan membuat jerawatmu hilang! Mengoleskan pasta gigi dan vaporub hanya akan membuat kulitmu menjadi iritasi dan yang lebih parah ini dapat meninggalkan luka bakar.

3. Semua Minyak akan Memicu Jerawat Lebih Parah

Minyak menjadi salah satu komponen yang diyakini dapat memicu jerawat lebih parah, apalagi pada mereka yang memiliki kulit berminyak. Kenyataannya, salah satu produk yang paling efektif untuk kulit berjerawat adalah Tea Tree Oil, yang mengandung sifat anti bakteri dan anti jamur. Selain itu, minyak jojoba juga dapat membuat kulit menjadi bersinar karena memiliki tekstur dan komposisi yang mirip dengan sebum alami kulit.

4. Menggunakan Cocoa butter dapat Mencegah Stretch Mark

Cocoa Butter/ Sumber: Freepik.com

Cocoa butter belakangan ini diyakini dapat mencegah stretch marks, khususnya pada ibu hamil. Sayangnya, bahan ini sama sekali tidak bekerja pada pencegahan stretch marks itu sendiri. Sebuah studi menunjukkan bahwa penggunaan cocoa butter sama sekali tidak berpengaruh terhadap perkembangan stretchmark.

Sebagai alternatif yang bekerja dengan baik, kamu harus mencoba krim vitamin E karena itu bisa mencegah kulit kering dan membuatnya lebih mudah beregenerasi. Alhasil, stretch marks dapat dicegah saat hamil. 

5. Memotong Rambut Lebih Sering Membuat Rambut Lebih Panjang

Ladies, rambut kamu tumbuh dari kulit kepala, bukan dari ujung rambut. Jadi, memotong ujung rambut tidak akan membuatnya tumbuh lebih cepat. Pertumbuhan rambut berkaitan erat dengan genetika, nutrisi (kekurangan protein, vitamin B, dan seng akan menghalangi pertumbuhan dalam sekejap), serta kondisi mood di mana stres juga dapat menghentikan pertumbuhannya. 

Rambut Panjang/ Sumber: Freepik.com

Nah, itulah beberapa mitos kecantikan yang harus kamu tahu. Jadi, jangan pernah berharap jerawat hilang karena pasta gigi atau rambut lebih panjang karena kamu rajin memotong ujungnya.