Apakah Memencet Jerawat Itu Benar-Benar Berbahaya?

Rumaysha Milhania | Beautynesia
Kamis, 17 Sep 2020 22:00 WIB
Apakah Memencet Jerawat Itu Benar-Benar Berbahaya?
Bahaya Memencet Jerawat/ Sumber: Freepik.com

Kita semua sudah diperingatkan oleh para dokter kulit, ahli kecantikan, dan perawat di klinik kecantikan untuk jangan memencet jerawat. Tapi apakah benar-benar memencet jerawat seburuk itu bagi kulit?

Memencet jerawat benar-benar berdampak buruk bagi kulit seperti yang dikatakan para ahli.
Jerawat/ Sumber: Freepik.com

Memencet Jerawat Merusak Kulit

Memencet jerawat benar-benar berdampak buruk bagi kulit seperti yang dikatakan para ahli. Jerawat yang meradang terjadi ketika pori-pori menjadi membengkak karena berisi sebum berlebih, sel kulit mati, bakteri, dan terkadang nanah. Selain itu saat kamu memencet jerawat, kamu dapat secara tidak sengaja memaksa semua kotoran dari pori-pori lebih dalam ke dalam folikel. Itu bisa menyebabkan dinding folikel pecah dan memasukkan semua bagian yang terinfeksi ke dalam lapisan bawah kulit.

Memunculkan Noda di Wajah

Pernahkah kamu berusaha memecahkan jerawat, tetapi yang kamu dapatkan hanyalah jerawat yang bertambah merah? Nah, itulah yang akan kamu peroleh jika kamu memecahkan jerawat. Memencet atau mengorek jerawat jelas dapat meninggalkan bekas yang sulit hilang. Ketahui juga bahwa memencet papula (jerawat tanpa kepala putih) dapat membuat kulit kulit lebih merah dan bengkak daripada hanya dibiarkan saja.

Pahami juga bahwa jerawat yang dipecahkan dapat berdampak lebih serius, seperti munculnya nodul jerawat yang keras, merah, dan menyakitkan di dalam kulit hingga kista jerawat. Kista jerawat itu sendiri merupakan bentuk paling serius dari noda, yaitu lesi yang besar dan meradang yang menyakitkan. Mereka berkembang ketika selaput terbentuk di sekitar infeksi di dermis, menciptakan benjolan lembut berisi cairan.

Pahami juga bahwa jerawat yang dipecahkan dapat berdampak lebih serius, seperti munculnya nodul jerawat yang keras, merah, dan menyakitkan di dalam kulit hingga kista jerawat.
Memencet Jerawat/ Sumber: Freepik.com

Menyebabkan Bekas Luka

Memencet jerawat dapat memiliki banyak efek jangka panjang dibandingkan hanya sekadar bercak bengkak dan keropeng. Kebiasaan buruk ini dapat meningkatkan kemungkinan timbulnya bekas jerawat.

Pada dasarnya, setiap kali kulit mengalami kerusakan, ada kemungkinan kulit sembuh dan jaringan luka akan hilang. Begitulah cara kamu seharusnya menghadap jerawat. Jika kamu memaksakan diri untuk menghilangkannya secara paksa, bisa jadi kulitmu akan mengalami kerusakan yang lebih permanen.

Selain itu, kalaupun tidak memunculkan bekas luka, beberapa bintik hitam juga bisa muncul. Bintik inilah yang disebut hiperpigmentasi pasca inflamasi yang disebabkan oleh peradangan.
Jerawat/ Sumber: Freepik.com

Selain itu, kalaupun tidak memunculkan bekas luka, beberapa bintik hitam juga bisa muncul. Bintik inilah yang disebut hiperpigmentasi pasca inflamasi yang disebabkan oleh peradangan. 

Jadi, masih mau memencet jerawat?

(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE