Cara Merawat Hijab Sesuai Bahannya, Bikin Nggak Cepat Rusak

Narita Fuji Triani | Beautynesia
Sabtu, 05 Oct 2024 17:30 WIB
2. Hijab Bahan Satin
Paula Verhoeven/Foto: instagram.com/paula_verhoeven

Beauties, bagi kamu yang memakai hijab sehari-hari dan mengoleksi banyak hijab dengan berbagai bahan, tentunya kamu juga harus memerhatikan cara merawat hijab yang baik dan benar. Meski kebanyakan hijab harus dicuci dengan menggunakan tangan agar tetap awet, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk merawat hijab sesuai dengan bahannya.

Kamu pasti tidak mau hijab kesayanganmu rusak karena cara mencuci, cara menyetrika, bahkan ketika memakainya dengan cara yang salah, kan? Nah, berikut ini cara merawat hijab sesuai dengan bahannya agar tidak cepat rusak. Yuk, simak selengkapnya, Beauties!

1. Hijab Bahan Voal

Citra Kirana/Foto: instagram.com/citraciki

Hijab voal menjadi salah satu hijab yang menjadi favorit karena bahannya yang nyaman, tidak terlalu tebal, namun tidak membuat panas dan menerawang. Selain itu, hijab berbahan voal juga termasuk hijab yang mudah untuk diatur.

Untuk cara merawatnya ada beberapa poin penting agar hijab voal tetap awet dan tidak gampang rusak:

  • Cara pencucian: Cucilah hijab voal dengan detergen cair serta menggunakan tangan. Jika menggunakan mesin cuci, masukan hijab voal ke dalam laundry bag terlebih dahulu agar hijab tidak cepat rusak. Jemur hijab voal di tempat yang terkena matahari langsung.
  • Cara menyetrika: Jangan gunakan setrika dengan suhu yang sangat panas, atur pada bagian medium saja. Setelah itu, simpanlah hijab voal dengan menggunakan hanger baju agar tetap rapi ketika akan digunakan.

2. Hijab Bahan Satin

Paula Verhoeven/Foto: instagram.com/paula_verhoeven

Hijab berbahan satin memiliki bahan yang cenderung kaku juga mudah kusut saat dipakai. Selain itu, untuk perawatan agar hijab satin menjadi lebih awet juga perlu diperhatikan.

  • Cara mencuci: Jangan menggunakan mesin cuci. Cucilah menggunakan tangan dan pisahkan hijab satin dari pakaian lainnya. Selain itu, jangan terlalu lama merendam hijab satin karena akan membuat benang melar. Setelah dicuci, jangan memeras hijab satin karena akan menimbulkan bekas dan kerutan yang sulit hilang.
  • Cara menyetrika: Menyetrika hijab berbahan satin sebaiknya menggunakan lapisan kain tipis terlebih dahulu, lalu menyetrika dengan suhu yang tidak panas.
  • Cara merawat: Ketika menggunakan hijab berbahan satin, kamu harus memilih jarum yang besar dan benar-benar tajam. Hal itu karena akan meninggalkan bekas jarum pentul yang tidak bisa hilang. Selain itu, pemakaian parfum langsung pada hijab juga sebaiknya tidak dilakukan karena akan menimbulkan bekas yang sulit hilang.

3. Hijab Bahan Jersey

Ayudia/Foto: instagram.com/ayudiac

Hijab berbahan jersey paling banyak digunakan untuk dipakai ketika berolahraga. Hijab bahan jersey ini mampu menyerap keringat dengan baik. Cara perawatannya pun cukup mudah.

  • Cara mencuci: Tidak menggunakan mesin cuci. Setelah direndam dengan detergen, jangan mengucek jilbab, cukup celupkan jilbab secara berulang ketika mencucinya. Lalu, bersihkan jilbab ke ember berisi air bersih untuk membilasnya tanpa harus diperas dengan keras. Kamu bisa menjemur langsung tanpa diperas di bawah terik matahari.
  • Cara menyetrika: Hijab jersey bisa disetrika dengan keadaan berbalik dan setrika yang tidak terlalu panas. Maka hijab jersey akan semakin awet dan tidak cepat rusak.

4. Hijab Bahan Katun

Natasha Rizky/Foto: instagram.com/natasharizkynew

Hijab berbahan katun juga banyak digunakan para hijabers. Biasanya hijab katun memiliki bahan katun yang tebal namun tetap adem saat digunakan. Cucilah hijab dengan menggunakan tangan. Pisahkan hijab katun yang berwarna cerah agar menghindari warna jilbab luntur.

Setelah itu, jemur ditempat yang teduh dan tidak menggunakan penjepit baju karena bisa merusak bentuk jilbab. Kamu bisa menggunakan hanger baju saat menjemurnya.

5. Hijab Bahan Sutra

Mukena Syahrini berbahan silk/Foto: instagram.com/fatimahsyahrini

Punya bahan yang sangat lembut, kamu juga berhati-hati dalam merawat hijab berbahan sutra. Perawatannya memerlukan perhatian khusus untuk membuat hijab lebih awet. Saat mencuci, jangan terlalu lama merendam dan cucilah menggunakan tangan. Tidak perlu menyikat serta memerasnya dengan kuat karena akan membuat kain menjadi kusut.

Hijab berbahan sutra tidak perlu disetrika karena bahannya yang lembut dan tidak mudah kusut. Jika memang mau menyetrikanya, kamu bisa melapisi dengan kain tipis terlebih dahulu.

Merawat hijab dengan baik bisa membuat jilbab menjadi lebih awet dan tidak mudah rusak, sehingga tampilannya akan tetap cantik saat dipakai. Semoga bermanfaat, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE