Hermes Naikkan Harga hingga 10 Persen, Segini Kalau Mau Beli Tas Birkin dan Kelly!

Rayoga Firdaus | Beautynesia
Selasa, 03 Jan 2023 13:30 WIB
Hermes Naikkan Harga hingga 10 Persen, Segini Kalau Mau Beli Tas Birkin dan Kelly!
Foto: Getty Images/Edward Berthelot

Tak ada batasan harga dalam industri barang mewah maka tak heran bila para pelaku usahanya secara rutin menaikkan harga produk mereka. Seperti Hermes yang resmi mengumumkan kenaikan harga baru pada tahun 2023 ini.

Sebelumnya pada Oktober 2022 lalu, Eric du Halgouet selaku Executive Vice President Hermes dalam wawancaranya dengan Reuters sempat mengumumkan rencana kenaikan harga ini.

"Kami mungkin akan menaikkan harga antara 5 sampai 10 persen," ujarnya.

Laman spesialis tas mewah Pursebop berhasil mendapatkan update akan harga terbaru sejumlah tas Hermes di Eropa per 2 Januari 2023 lalu.

Perlu dicatat selain beda model dan ukuran, jenis material juga turut memengaruhi akan perbedaan harga.

Hermes Birkin 25 Togo LeatherHermes Birkin 25 Togo Leather/ Foto: Kardashian Kloset

Berdasarkan daftar yang dirilis Pursebop persentase kenaikan terbesar untuk tas Hermes Birkin terjadi pada model Birkin 30 Togo yakni sebesar 9,20 persen dari semula 8150 Euro menjadi 8900 Euro atau sekitar Rp147 jutaan (1 Euro sama dengan Rp16.615).

Lalu untuk lini Hermes Kelly lonjakan persentase terbesar terjadi pada Kelly 20 Chèvre yakni sebesar 12,28 persen dari semula 6650 Euro jadi 7500 Euro (Rp124,6 jutaan).

Tak hanya kedua model ikonis tersebut, kreasi tas lain juga turut terimbas seperti diantaranya Hermes Constance, Picotin, dan Lindy.

Kenaikan Harga Dianggap Wajar

Bagi para pencinta tas mewah, kenaikan harga yang dilakukan Hermes sudah dianggap wajar. Hal yang membuat berbeda mungkin karena Hermes telah memberi "peringatan" sebelumnya.

Hal yang memicu kehebohan juga karena rencana ini diumumkan di tengah ramainya prediksi akan resesi ekonomi di tahun 2023.

TO GO WITH AFP STORY BY REGINE LAMOTHEA photo taken on June 11, 2015 shows Hermes Birkin bags at the Maroquinerie de la Tardoire, a Hermes workshop specialized in products made with calfskin, in Montbron, southwestern France. AFP PHOTO / MEHDI FEDOUACH (Photo by Mehdi FEDOUACH / AFP) (Photo by MEHDI FEDOUACH/AFP via Getty Images)TO GO WITH AFP STORY BY REGINE LAMOTHEA photo taken on June 11, 2015 shows Hermes Birkin bags at the Maroquinerie de la Tardoire, a Hermes workshop specialized in products made with calfskin, in Montbron, southwestern France. AFP PHOTO / MEHDI FEDOUACH (Photo by Mehdi FEDOUACH / AFP) (Photo by MEHDI FEDOUACH/AFP via Getty Images)/ Foto: AFP via Getty Images/MEHDI FEDOUACH

Namun Eric menilai bahwa kondisi pasar barang mewah masih terbilang aman. "Untuk sekarang ini, kami tidak melihat akan adanya tanda-tanda perlambatan di segmen pasar kami," ujarnya.

Pendapatnya tersebut seolah didukung akan penjualannya di kuartal ketiga 2022 yang mencapai 3,136 juta Euro atau naik 32,5 persen. Penjualan di Asia, di luar Jepang, melonjak hingga 34 persen.

COLOGNE, GERMANY - SEPTEMBER 10: Hermes Jaune Epsom Mini Constance 18 Gold Hardware and Diamond rings are seen at Palais Oppenheim on September 10, 2021 in Cologne, Germany. The works are on view for the public until 16th September, ahead of the Sotheby's Contemporary Art & Luxury Sales. (Photo by Joshua Sammer/Getty Images for Sotheby's Germany)COLOGNE, GERMANY - SEPTEMBER 10: Hermes Jaune Epsom Mini Constance 18 Gold Hardware and Diamond rings are seen at Palais Oppenheim on September 10, 2021 in Cologne, Germany. The works are on view for the public until 16th September, ahead of the Sotheby's Contemporary Art & Luxury Sales. (Photo by Joshua Sammer/Getty Images for Sotheby's Germany)/ Foto: Getty Images for Sotheby's Germa/Joshua Sammer

Perlu dicatat pada tahun 2021 Hermes juga sudah menaikkan harga pada tahun 2021 dan awal 2022. Semakin tinggi harga nyatanya memang tidak pernah menurunkan minat konsumen, khususnya pelanggan Hermes untuk berbelanja.

Apalagi saat pandemi Covid baru merebak pada 2020 lalu, meski sempat turun namun penjualan barang mewah fashion kembali meningkat.

Biasanya selepas Hermes menaikkan harga kebijakan tersebut juga akan diikuti rivalnya seperti Chanel dan LVMH.

Selain kenaikan harga, pembatasn kuota pembelian juga sudah jadi kebijakan populer di kalangan label fashion mewah seperti Hermes dan Chanel.

Baca di halaman selanjutnya, Beauties.

Kenaikan Harga dan Pembatasan Kuota Chanel di 2021

Chanel Metiers d’art 2023

Foto: Courtesy of Chanel

Pada tahun 2021 lalu Chanel menerapkan kebijakan kenaikan hingga tiga kali dalam setahun. Khususnya untuk kreasi tas Classic Flap yang ikonis dan memang banyak diburu.

Saat itu, juru bicara Chanel kepada Bloomberg mengatakan bahwa alasan akan kenaikan harga ini didasari fluktuasi nilai tukar mata uang, perubahan biaya produksi dan penyetaraan harga tas di seluruh negara agar tidak terjadi ketimpangan. 

Namun sejumlah analis pasar barang mewah menilai ini adalah bagian dari strategi Chanel untuk mengontrol stok sembari menjaga citra eksklusif guna menyaingi kompetitor.

Chanel Classic Flap SmallChanel Classic Flap Small/ Foto: Courtesy of Chanel

 

"Chanel ingin bisa satu level dengan Hermès dan naik tingkat dari segmen Louis Vuitton dan Gucci," terang Charles Gorra, chief executive officer dari Rebag, sebuah situs jual beli preloved tas mewah.

Selain kenaikan harga, Chanel juga memberlakukan pembatasan kuota pembelian. Dihimpun dari Pursebop, setiap konsumen hanya berhak membeli dua tas Chanel Classic Flap per tahunnya.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!


(raf/raf)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE