BILLBOARD
970x250

Selain Batik, Sejumlah Kain Tradisional Ini Bisa Jadi Padu Padan yang Menarik untuk Kebayamu!

Ida Ayu Putu Eka Marenita Putri | Beautynesia
Selasa, 06 Sep 2022 07:00 WIB
Selain Batik, Sejumlah Kain Tradisional Ini Bisa Jadi Padu Padan yang Menarik untuk Kebayamu!

Saat ini kebaya tidak hanya dijadikan sebagai busana adat tradisional saja, penggunaan kebaya mulai merambah ke acara seperti perayaan hari nasional, upacara pernikahan, bahkan wisuda universitas. Semakin hari, penggunaan kebaya semakin masive, hal ini juga mempengaruhi model kebaya yang semakin beragam. 

Hal ini juga berpengaruh terhadap bawahan yang digunakan, dahulu kebaya lebih banyak dipasangkan dengan kain batik. Seiring perkembangan zaman, kain tradisional lainnya mulai muncul menjadi padu padan yang menarik untuk tampilan kebaya. Di bawah ini, kami rangkum sejumlah kain tradisional yang bisa kamu jadikan bawahan menarik untuk tampilan kebayamu, yuk simak!

Kain Tenun

padu padan kain tenun/ Foto: instagram.com/ @didietmaulana
padu padan kain tenun/ Foto: instagram.com/ @didietmaulana

Kain tenun merupakan kain yang dibuat dengan teknik menenun, kain ini terbuat dari banyak benang yang kemudian ditenun pada lusi dan pakan. Kain tenun dapat ditemukan di daerah seperti Bali, Lombok, Flores, hingga Toraja.

Jika Beauties, sedang bosan dengan penggunaan kain batik, kain tenun bisa menjadi alternatif lain untuk padu padan yang menarik bagi tampilan kebayamu. Kain tenun memiliki motif serta warna yang beragam, sehingga kamu dapat melakukan berbagai eksperimen agar tampilan kebayamu lebih menarik. 

Kain Songket

padu padan kain songket/ Foto: instagram.com/ @therealdisastr
padu padan kain songket/ Foto: instagram.com/ @therealdisastr

Kain tradisional khas daerah Sumatera ini juga bisa jadi padu padan yang menarik untuk tampilan kebayamu lho. Sama seperti kain tenun, kain songket dibuat dengan cara ditenun dengan tangan menggunakan benang emas dan perak. Bahan kain songket biasanya berasal dari sutra, katun ataupun katu sutra.

Kain songket seringkali disamakan dengan kain tenun, padahal dari motif sendiri kain songket dan kain tenun memiliki perbedaan yang signifikan. Jika kain tenun, motifnya akan terlihat pada dua sisi, sedangkan kain songket, motifnya hanya terlihat pada satu sisi saja. Kain songket sendiri bisa kamu padukan dengan kebaya yang bermodel simple.

Kain Lurik

padu padan kain lurik/ Foto: instagram.com/ @happysalma
padu padan kain lurik/ Foto: instagram.com/ @happysalma

Kain tradisional khas Yogyakarta satu ini juga menjadi salah satu kain tradisional populer yang cocok dipasangkan dengan kebaya. Asal kata ‘Lurik’ berasal dari kata ‘lorek’ yang artinya garis-garis, sehingga tidak heran jika motif kain lurik dominan pola garis-garis.

Penggunaan kain lurik awalnya lebih banyak digunakan sebagai kemben atau alat gendong bayi, seiring perkembangan zaman kain lurik mulai digunakan pada upcara adat seperti mitoni, labuhan, dan lainnya. 

Kain Endek

padu padan kain endek/ Foto: instagram.com/ @ayusarasw
padu padan kain endek/ Foto: instagram.com/ @ayusarasw

Sempat dipakai rumah mode Dior untuk koleksi spring/summer 2021, kain endek memang menjadi salah satu kain tradisional populer di Indonesia. Penggunaannya bahkan tidak hanya sebagai bawahan, tapi juga banyak dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan baju, seperti baju seragam.

Berasal dari Bali, kata endek diambil dari kata 'ngendek' yang artinya diam, filosofi ini diambil karena benang untuk pembuatan kain endek saat dicelupkan ke pewarna, warna benang tersebut tidak hilang atau pudar. Dengan motif yang fleksibel, kain endek bisa banget dipasangkan dengan kebaya yang memiliki model mewah atau model sederhana sekaligus.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(raf/raf)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE