Pagi hari sering dianggap sebagai penentu bagaimana sisa hari kita akan berjalan. Tidak mengherankan jika banyak orang percaya bahwa rutinitas pagi yang baik bisa menjadi kunci produktivitas dan suasana hati yang positif.
Meskipun begitu, tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan buruk setelah bangun tidur yang justru bisa merusak ritme sejak awal hari. Artikel yang dilansir dari Inc ini akan membahas kebiasaan-kebiasaan umum setelah bangun tidur yang tampak sepele, tetapi sebenarnya dapat berdampak negatif pada energi, fokus, dan kualitas aktivitasmu sepanjang hari.
Merencanakan Hari
|
Membuat rencana di pagi hari sering jadi kebiasaan buruk setelah bangun tidur/Foto: Unsplash/Paico Oficial |
Alih-alih menunggu pagi untuk merencanakan apa yang akan dilakukan, jauh lebih efektif jika kamu membuat daftar tugas sejak malam sebelumnya. Dengan begitu, pikiranmu jadi lebih tenang, bahkan tidur pun lebih banyak.
Seperti yang pernah diungkapkan David Allen, penulis Getting Things Done, otak kita sebaiknya digunakan untuk melahirkan ide, bukan menimbun atau mengarsipkannya. Jadi, menuliskan apa yang akan kamu lakukan besok—terutama prioritas pertamamu—bisa langsung mengurangi rasa cemas dan stres di malam hari. Kebiasaan ini juga membuatmu tidak buang-buang waktu di pagi hari hanya untuk bingung menentukan apa yang harus dikerjakan lebih dulu, atau malah terkecoh oleh hal-hal mendesak yang sebenarnya tidak penting.
Sebelum menutup hari, tuliskan daftar pekerjaan untuk besok dan tetapkan satu hal terpenting yang harus benar-benar diselesaikan. Setelah itu, rapikan ruang kerja dan siapkan segala yang dibutuhkan, entah itu laporan, catatan, atau jawaban dari pertanyaan yang masih mengganjal.
Dengan memulai hari lewat langkah kecil yang produktif, kamu akan mendapatkan dorongan energi alami sekaligus motivasi untuk melanjutkan tugas-tugas lain. Jadi intinya sederhana, membuat rencana adalah aktivitas yang harus dihindari setelah bangun tidur. Alih-alih membuat rencana, milikilah rencana di pagi hari!