4 'Kerugian' Punya Wajah Cantik dalam Pertemanan dan Dunia Kerja! Beneran Ada?

Orang-orang cantik atau punya rupa yang memukau, sekilas memang bisa menguntungkan dirinya. Ya, dia jadi orang yang 'mudah' menarik perhatian ya, Beauties!

Tapi hidupnya nggak selalu mudah, nyatanya ada ruginya juga jadi orang rupawan baik bagi perempuan maupun pria, sebab terdapat efek secara psikologis dan bagaimana itu mempengaruhi orang lain terhadap mereka.

Apa saja? Merangkum dari laman spring.org.uk, berikut ulasannya.

1. Orang Rupawan Terkadang Susah Dapat Kerja

Wajah cantik terkadang sulit mendapat pekerjaan./ Foto: Getty Images/kate_sept2004

Sebelumnya sempat dibahas kalau punya wajah yang rupawan bisa mempermudah diri, karena dinilai lebih mudah dapat pekerjaan. Namun, tahukah kamu ada kalanya hal ini nggak selalu terjadi.

Yaitu ketika pemberi kerja tengah membuat keputusan dalam memilih calon karyawan lalu bila didapati ada yang jenis kelamin sama dengannya, dan ternyata ia dinilai lebih cantik atau tampan, maka mereka bisa menjadi kurang senang karena cemburu.

Hal ini menandakan bahwa mereka yang punya jenis kelamin sama, melihatnya sebagai ancaman.

2. Stigma Wajah Cantik, Berarti Nggak Bisa Kerja

Pernah mendengar ungkapan 'wajah aja yang cakep, tapi nggak bisa kerja?' Hal ini rupanya telah menjadi asumsi atau anggapan yang cukup umum, Beauties.

Lucunya, judge itu terjadi bila orang tersebut mengarahkan ke jenis kelamin yang sama, tapi tidak sebaliknya. Sebagai contoh: perempuan akan berasumsi pria yang lebih menarik lebih pintar dan bertalenta, dibanding pria yang punya wajah biasa-biasa saja.

3. Kesuksesan karena Faktor Wajah

Ilustrasi perempuan cantik/ Foto: Getty Images/istockphoto.com/visionchina

Ketika melihat orang dengan wajah kece bisa sukses, anggapan orang-orang cenderung melihat itu karena faktor kecantikan atau ketampanannya, alih-alih usaha dan talenta mereka. Lagi-lagi hal ini orang tersebut menilai kepada mereka yang punya jenis kelamin sama.

4. Stigma Nggak Bakal Langgeng Saat Berhubungan

Meski menarik secara visual dan populer di media sosial, terdapat bukti bahwa orang yang sangat rupawan dihindari, baik itu dari lingkungan atau pertemanan mereka dengan jenis kelamin yang sama, sampai urusan percintaan. Itu karena orang yang rupawan dianggap nggak akan bertahan dalam hubungan jangka panjang.

Beauties ada yang pernah mengalami beberapa hal di atas? Meski mungkin saja pernah mendapat perlakuan tidak adil karena rupawan, jangan terlalu berkecil hati dan tetap tampilkan performa bekerja yang baik, agar anggapan itu bisa pergi sendirinya, ya.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!