4 Langkah Move On dari Penyesalan dan Kecewa, Jangan Biarkan Dirimu Terjebak

Patricia Astrid Nadia | Beautynesia
Jumat, 26 Jan 2024 18:30 WIB
Foto: Freepik.com/wayhomestudio

Punya rasa kecewa yang mendalam di masa lalu tentu pengalaman pahit yang tidak ingin dirasakan, Beauties. Kecewa tentu saja boleh, tapi kamu perlu memetik pengalaman berharga dari masa lalu biar tidak larut dalam penyesalan yang mendalam.

Penelitian psikologi yang dilakukan oleh Field tentang penyesalan yang dikutip dari situs Verywellmind membuktikan bahwa seseorang lebih cenderung mudah menyesal ketika tidak berhasil melaksanakan tanggung jawabnya dibandingkan saat orang tersebut belum berhasil meraih goal yang diinginkan. 

Simak tips berikut biar kamu sukses move on dan nggak punya rasa menyesal yang berkepanjangan, Beauties!

1.  Berempati dan Siap Memaafkan Dirimu Sendiri


Berempati dan memaafkan diri sendiri/foto: freepik.com/stockking

Gagal dalam meraih hal yang kamu impikan dan belum optimal dalam menjalankan tanggung jawab, pasti pernah dirasakan oleh setiap orang. Dari pengalaman gagalmu, kamu dapat berempati tentang perasaan negatif yang kamu rasakan, seperti sedih karena kamu belum berhasil mencapai targetmu. Meski demikian, kamu tetap perlu belajar dan tingkatkan pengetahuan dan perbaiki kualitas diri supaya di kesempatan yang baru kamu dapat berhasil.

Kamu nggak perlu menghukum dirimu terlalu keras dan tanamkan komitmen dalam diri, berbuat salah itu wajar. Kamu harus memaafkan kesalahanmu dengan cara memperbaiki diri bukan dengan memberi label negatif dengan kata-kata pesimistik untuk dirimu sendiri. 

(dmh/dmh)