5 Daftar Negara dengan Work Life Balance Paling Terjamin di Dunia, Kamu Dijamin Lebih Bahagia!
Semua orang pasti tahu betapa pentingnya keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan. Apalagi untuk kamu, perempuan tangguh yang selalu berusaha memberikan yang terbaik di semua aspek kehidupan. Nah, kali ini Beautynesia akan merambah ke cakupan dunia, di mana work life balance bukan hanya menjadi wacana, melainkan sebuah kenyataan.
Menurut hasil survei OECD, sekitar 10% karyawan di OECD bekerja 50 jam atau lebih per minggu dalam pekerjaan berbayar. Di samping itu, seorang pekerja penuh waktu di OECD rata-rata menghabiskan 63% waktunya, atau 15 jam untuk perawatan pribadi, seperti makan hingga tidur, lalu waktu luang untuk bersosialisasi dengan teman dan keluarga, hobi, permainan, penggunaan komputer dan televisi.
Menurut OECD Better Life Index, ada beberapa negara yang dianggap sebagai surga bagi kamu yang menginginkan keseimbangan hidup dan pekerjaan yang baik. Untuk informasi lebih lanjut, yuk simak bersama!
1. Denmark
Denmark/Foto: Unsplash/Nick Karvounis
Denmark negara kecil yang penuh dengan keajaiban. Tak hanya terkenal dengan konsep kebersihannya yang membuat hidup jadi lebih nyaman, Denmark juga memimpin dalam hal work life balance.
Di Denmark, sekitar 1% karyawan bekerja dengan jam kerja yang sangat panjang dalam pekerjaan berbayar. Persentase tersebut menunjukkan bahwa hasilnya jauh lebih sedikit dari rata-rata OECD, yakni sebesar 10%.
Dengan jadwal kerja yang lebih fleksibel dan dukungan kuat terhadap pekerja, Denmark menjadi tempat yang ideal bagi kamu yang ingin menikmati hidup sambil menjalani karier yang sukses.
2. Norwegia
Norwegia/Foto: Unsplash/Andreas M
Norwegia tidak hanya mempesona karena pemandangan alamnya, tapi juga dengan sistem kerja yang mendukung keseimbangan hidup. Di Norwegia, sekitar 1% karyawan bekerja dengan jam kerja yang sangat panjang dalam pekerjaan berbayar.
Persentase tersebut jauh lebih sedikit dari rata-rata OECD sebesar 10%. Pekerja di Norwegia cenderung memiliki jam kerja yang lebih singkat dan budaya kerja yang menekankan pada pentingnya waktu bersama keluarga.
Menurut survei better life indeks OEDC, pekerja full time rata-rata menghabiskan 65% waktu dalam sehari atau 15,7 jam untuk perawatan pribadi dan waktu luang. Inilah negara di mana produktivitas dan kebahagiaan hidup diatur agar dapat berjalan seimbang.
3. Belanda
Belanda/Foto: Freepik/Wirestock
Belanda bukan hanya terkenal dengan keju dan kincir anginnya, tapi juga sebagai salah satu negara dengan work life balance terbaik di dunia. Di belanda, 0,3% karyawan bekerja dengan jam kerja yang sangat panjang dalam pekerjaan berbayar.
Besaran tersebut menjadi angka terendah di oecd yang dasarnya memiliki rata-rata sebesar 10%. dengan konsep "polder model" yang mendorong dialog terbuka antara pihak-pihak yang terlibat, belanda menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kehidupan yang seimbang.
Pekerja penuh waktu rata-rata lebih Panjang dibandingkan rata-rata OEDC, tepatnya menghabiskan 64% waktunya, atau 15,4 jam untuk perawatan pribadi dan waktu luang.
4. Swedia
Swedia/Foto: Pinterest/Luna de Miel
Swedia adalah negeri lagom yang artinya "jumlah yang tepat”. Konsep ini tercermin dalam budaya kerja Swedia yang menekankan keadilan dan keseimbangan. Di Swedia, pekerja full time rata-rata menghabiskan waktu yang sama dalam sehari untuk perawatan pribadi dan waktu luang sesuai rata-rata OECD selama 15 jam.
Dengan jam kerja yang lebih pendek dan fokus pada hasil daripada waktu kerja, Swedia menjadi destinasi impian bagi pemuja work life balance.
5. Jerman
Jerman/Foto: Unsplash/Maheshkumar Painam
Jerman, negeri dengan presisi dan efisiensi tingkat tinggi. Meskipun terkenal dengan industri yang maju, negara ini juga dikenal memiliki work life balance yang baik.
Di Jerman, sekitar 4% karyawan bekerja dengan jam kerja yang sangat panjang dalam pekerjaan berbayar. Kemudian, para pekerja full time rata-rata menghabiskan 65% waktunya, atau 15,6 jam untuk perawatan dan waktu luang. Budaya kerja yang sangat mementingkan waktu pribadi, cuti yang cukup, dan regulasi jam kerja yang ketat itu membuat Jerman menjadi salah satu negara terbaik untuk mencapai keseimbangan yang diinginkan.
Setelah melihat keberhasilan menciptakan lingkungan work life balance dari negara-negara tersebut, mungkin kamu bisa mendapatkan inspirasi baru. Setiap negara memiliki keunikan dan nilai-nilai yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Jangan lupa, keseimbangan dalam hidup dan pekerjaan adalah hak setiap orang. Jagalah kesehatan mental dan fisik kamu, serta nikmati setiap momen kehidupan. Siapa bilang sih kamu tidak bisa punya karier cemerlang sambil menikmati hidup? Negara-negara di atas membuktikan bahwa masih ada kemungkinan untuk kamu juga bisa meraihnya!
Selamat menjalani hidup yang seimbang, Beauties!
****
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!