5 Kegiatan untuk Generasi Muda dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan setiap tanggal 12 Rabiul Awal tahun Hijriyah yang jatuh pada 16 September 2024 tahun masehi. Umat Islam di Indonesia memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW dengan berbagai kegiatan yang unik dan beragam.

Generasi muda yang hidup di zaman modern dan digital perlu terlibat dalam peringatan ini, bukan hanya untuk melestarikan tradisi, lebih dari itu makna peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah sebagai bentuk untuk meneladani kehidupan dan sifat-sifat terpuji Rasulullah. 

Berikut ini sederet kegiatan yang bisa dilakukan generasi muda dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilansir dari berbagai sumber.

1. Tabligh Akbar

Tabligh Akbar/Foto: freepik.com/freepik

Tabligh Akbar bisa menjadi salah satu kegiatan yang menarik minat generasi muda. Tabligh Akbar adalah kegiatan tausiyah atau pengajian yang dilakukan sebagai acara yang diikuti oleh banyak orang. 

Kegiatan ini bisa menjadi media tausiyah untuk menyampaikan ajaran Nabi yang bisa relevan dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Mengajarkan generasi muda tentang nilai-nilai toleransi, kasih sayang, kejujuran yang telah dicontohkan Nabi Muhammad sebagai pedoman hidup di zaman modern.

2. Memanfaatkan Media Sosial

Memanfaatkan Media Sosial/Foto: freepik.com/freepik

Media sosial sangat dekat dengan generasi di zaman sekarang. Maka dari itu, konten-konten di media sosial seperti Instagram, TikTok, Youtube bisa digunakan untuk mengajak generasi muda lebih meneladani sifat Rasulullah.

Membagikan konten kisah-kisah Nabi Muhammad dan sifat-sifat teladannya dalam bentuk video, microblogging, infografis bahkan meme dibuat dengan menarik bagi generasi muda. Selain itu, untuk mengajak generasi muda berpartisipasi dalam peringatan Maulid Nabi, kampanye digital dengan kreatif juga bisa dilakukan.

3. Bakti Sosial

Bakti Sosial/Foto: freepik.com/freepik

Sifat Rasulullah yang patut diteladani yaitu kebersamaan dan kasih sayang. Bakti sosial bisa menjadi aksi untuk mengajarkan kedua sifat Rasulullah tersebut dengan tindakan yang nyata. Gotong royong, menyantuni anak yatim, donor darah, hingga berdonasi menjadi kegiatan bakti sosial yang bisa dilakukan.

4. Bedah Buku

Bedah Buku/Foto: freepik.com/freepik

Bedah Buku bisa menjadi kegiatan yang menarik bagi para pecinta literasi. Kegiatan ini bisa meningkatkan pemahaman tentang sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW, perjuangannya menyebarkan ajaran Islam, dan lain sebagainya. Kajian dan diskusi mengenai buku atau film juga bisa menarik generasi muda untuk lebih mencintai dan meneladani Rasulullah yang bisa dijadikan tuntunan hidup di era modern.