5 Mitos dan Fakta Menarik Tentang Slow Living, Gaya Hidup Santai tapi Serius

Aqida Widya Kusmutiarani | Beautynesia
Senin, 20 Nov 2023 07:45 WIB
Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio

Beauties, adakah momen di mana kamu merasa hidup ini seperti lomba tanpa henti, di mana semua harus bergerak cepat atau takut tertinggal? Rasanya seperti hidup ini adalah perlombaan yang cepat. 

Nah, di tengah hidup yang bikin kita jadi sprinter tak kenal lelah, muncul tren gaya hidup baru yang menarik, yaitu slow living. Ini adalah sebuah gaya hidup yang menekankan pada kehidupan yang lebih chill, relax, dan tidak bikin stres. Bertolak belakang sekali, bukan dengan gaya hidup yang seperti kejar-kejaran?

Namun, seperti halnya tren atau filosofi baru, slow living juga punya mitos dan fakta yang perlu kamu ketahui biar tidak keliru dalam menerapkannya. Apa saja mitos dan fakta seru seputar slow living? Cuss, simak di bawah ini! 

Slow Living Berarti Menjadi Pemalas dan Tidak Produktif


Hidup tenang/Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio

Mitos pertama tentang slow living adalah ketika menerapkan gaya hidup ini berarti kamu harus menjadi pemalas dan tidak produktif. Faktanya, gaya hidup ini bukan soal malas atau tidak  produktif, tapi lebih ke menikmati setiap momen dengan penuh kesadaran.

Jadi, daripada melakukan segala sesuatu dengan cepat tanpa henti, kamu memilih untuk lebih menghargai dan menikmati setiap momen dengan penuh kesadaran. Dengan begitu, hidup jadi lebih seru dan dan jauh dari drama stres yang bikin pusing.

(dmh/dmh)