Life begins after 40 atau hidup dimulai ketika usia 40 adalah istilah yang sering menggambarkan kondisi usia 40 tahun. Memasuki usia ini, umumnya seluruh pencapaian dan perjuangan yang diupayakan dalam hidup akan mulai terlihat hasilnya. Puncak karier dan kesuksesan banyak dicapai oleh orang-orang saat memasuki usia 40 tahun.

Tidak banyak yang memahami, dibalik pencapaian hebat orang-orang saat memasuki usia 40 tahun, ada sekelumit kisah yang ternyata penuh dengan perjuangan. Melansir dari Simply Psychology, tidak sedikit yang juga mengalami perasaan tidak produktif, tertinggal dari pencapaian orang lain, dan merasa stagnan akibat dari kegagalan di usia 40-an. Hal tersebut akhirnya akan menyebabkan seseorang menjadi tidak bahagia atau sulit bahagia.

Melansir dari Best Life Online, ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh orang yang memasuki usia 40-an agar lebih bahagia dalam hidupnya. Yuk, simak!

Luangkan Lebih Banyak Waktu dengan Keluarga

Menghabiskan Waktu dengan Keluarga/foto: pexels.com/kampus-production

Menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga adalah hal baik yang bisa dilakukan ketika memasuki usia 40-an. Segala rutinitas di luar rumah baik dalam pekerjaan maupun kesibukan lain tentunya sangat menyita waktu kebersamaan dengan keluarga. Mulai rekatkan kembali hubungan bersama keluarga dengan mengunjungi sanak saudara, menghabiskan waktu bersama orang tua, keponakan, ataupun anak.

Makan Makanan Sehat

Membeli Buah-buahan/foto: pexels.com/los-muertos-crew

Kondisi kesehatan di usia 40-an berbeda dengan saat masih muda. Tentunya asupan makanan yang masuk ke mulut sangat penting untuk diperhatikan. Hindari makanan cepat saji, berlemak, mengandung kolesterol dan makanan-makanan tidak sehat lain dan mulai perbanyak mengonsumsi buah dan sayur.

Tidur Lebih Awal dan Lakukan Meditasi

Orang dewasa membutuhkan waktu tidur yang ideal sekitar 7-8 jam. Tidur yang cukup serta pola yang teratur akan membuat tubuh lebih bugar, kondisi kesehatan lebih baik dan dapat meningkatkan mood serta menurunkan tingkat stres.

Buat Jadwal Makan Malam dengan Teman

Ilustrasi Berkumpul dengan Teman/foto: pexels.com/polina-tankilevitch

Semakin bertambah dewasa, lingkungan pertemanan akan semakin mengecil. Masing-masing orang akan sibuk dengan keluarga dan karier masing-masing. Tidak ada salahnya menghubungi teman dan membuat janji untuk makan malam atau makan siang bersama. Saling menceritakan kesibukan, atau sekadar mengingat kebersamaan, bisa memberikan efek positif dan mendatangkan kebahagiaan.

Buat Rencana Perjalanan Jauh

Berpergian/foto: pexels.com/ivan-samkov

Sekadar refreshing mengunjungi sebuah tempat akan bisa menyegarkan kembali pikiran dan membuat lebih bahagia. Mungkin saat muda, ada banyak daftar keinginan tempat-tempat yang ingin dikunjungi namun terkendala oleh biaya. Luangkanlah waktu di sela-sela kesibukan untuk menyegarkan pikiran agar lebih bahagia dengan mengunjungi tempat impian.

Ikut Kegiatan Sosial

Ilustrasi Volunteer/foto: pexels.com/ivan-samkov

Mengikuti kegiatan sosial akan memberikan kebahagiaan dan menambah makna hidup. Cobalah untuk bergabung di kegiatan volunteer seperti gerakan penghijauan, gerakan  berbagi, atau kegiatan yang berkaitan dengan hobi. Selain mengasah skill, menambah teman dan pengalaman juga bisa meningkatkan rasa bahagia, meningkatkan kesehatan, dan bisa untuk mengembangkan diri.

Terima Diri Apa Adanya

Seiring bertambahnya usia, tentunya kondisi tidak akan sama lagi seperti dulu. Poin terakhir ini akan menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Kondisi fisik hingga psikis tentunya akan sangat berubah. Penting untuk menerima dan berdamai dengan kondisi diri agar bisa merasa bahagia.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!