7 Hal yang Bikin Kamu Tampak Elegan dan Mudah Disukai Orang

1. Berkenalan dengan Hangat

Ilustrasi berkenalan dengan hangat/Foto: pexels.com/george-milton

Saat memperkenalkan diri, penting untuk tersenyum tulus, menjaga kontak mata, dan menyebutkan nama dengan jelas. Sentuhan ringan seperti berjabat tangan atau sedikit anggukan kepala juga bisa menambah kesan bersahabat, tergantung konteks dan budaya. Tak kalah penting, lakukan sapaan hangat untuk menciptakan kesan ramah dan membuka jalan hubungan sosial yang lebih  bermakna.

2. Mengingat Nama

Dengarkan nama orang yang baru dikenal dan usahakan mengingatnya. Menyebut namanya dalam percakapan akan membuat orang tersebut merasa dihargai dan diterima. Hal ini mencerminkan perhatian serta upaya dalam membangun hubungan personal.

3. Menerima Pujian dengan Anggun

Ilustrasi saat menerima pujian/Foto: pexels.com/rdne

Banyak orang yang menolak pujian, entah itu dipuji kecantikan atau kecerdasannya. Biasanya mereka akan mengatakan “Saya tidak cantik kok, saya biasa saja.”

Padahal, hal ini justru akan menurunkan nilai diri sendiri. Cobalah menjawab pujian dengan “Terima kasih” tanpa merendahkan atau menyangkal diri. Maka orang pun akan menilaimu dengan sangat tinggi dan nyaman berbincang denganmu.

4. Meminta Izin Sebelum Melihat Ponsel

Meminta izin sebelum melihat ponsel menunjukkan bahwa kita menghargai dan menghormati momen kebersamaan. Ketika harus mengecek pesan atau menerima panggilan, cukup katakan dengan sopan seperti, “Maaf, saya perlu membalas pesan sebentar, ya.”

Sikap ini membantu menjaga koneksi dan mencegah kesan bahwa kita lebih tertarik pada layar daripada lawan bicara. Di era digital yang serba cepat, perhatian penuh menjadi bentuk penghargaan yang semakin langka namun sangat berarti. Dengan membiasakan diri untuk meminta izin, kita membangun citra sebagai pribadi yang sopan, beretika, dan elegan secara sosial.

5. Tidak Menyela

Ilustrasi saat menjaga kontak mata/Foto: pexels.com/katya-wolf

Hal yang tidak boleh dilakukan saat berbincang adalah menyela. Memberi kesempatan orang lain menyelesaikan bicara menunjukkan kesabaran dan sifat menghargai. Hal ini membuat percakapan terasa sehat dan lawan bicara merasa benar-benar didengar.

6. Menjaga Kontak Mata

Kontak mata menunjukkan bahwa kita tertarik dengan percakapan yang sedang diobrolkan. Sikap ini membuat orang merasa dilihat dan dihargai secara non-verbal. Namun, kontak mata harus tampak teduh dan natural, agar tidak terkesan mengintimidasi.

7. Menanggapi dengan Tenang

Ilustrasi saat menanggapi dengan tenang/Foto: pexels.com/katerina-holmes

Mungkin kita akan mengalami perbedaan pendapat saat melakukan percakapan. Namun, kita harus tetap tenang dan menanggapinya tanpa terkesan melawan.

Mengelola perbedaan pendapat dengan tenang mencerminkan kita matang secara emosional. Dengan begitu, kita akan membangun rasa saling menghormati tanpa perlu memperkeruh suasana.

Menerapkan aturan sosial yang tak tertulis ini bukan sekadar soal etika, tetapi juga tentang kepedulian, rasa hormat, dan kepekaan terhadap orang lain. Sifat elegan tidak datang dari penampilan luar, melainkan dari cara kita memperlakukan sesama. Dengan membiasakan diri pada kebiasaan-kebiasaan kecil namun bermakna ini, kita bisa menjadi pribadi yang lebih disukai, dihargai, dan dikenang secara positif dalam setiap interaksi sosial.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!