7 Perayaan Hari Libur Paling Aneh yang Dirayakan di Dunia, Ada Hari Melon?

Belinda Safitri | Beautynesia
Kamis, 31 Jul 2025 08:00 WIB
2. Hari Festival Perahu Naga di Hong Kong
Hari festival perahu naga/ Foto: Hong Kong Foodie Tours

Hari libur biasanya identik dengan momen perayaan nasional, keagamaan, atau peringatan bersejarah. Namun, di berbagai belahan dunia, ada pula hari libur yang justru terinspirasi dari tradisi lokal, kebiasaan unik, hingga kisah tak terduga. Bahkan, sebagian di antaranya terdengar aneh atau tak biasa jika dibandingkan dengan perayaan pada umumnya.

Meski begitu, keunikan hari-hari libur ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Tak hanya dirayakan secara meriah, beberapa di antaranya bahkan diresmikan sebagai hari libur nasional. Penasaran apa saja? Simak yuk, Beauties! 

1. Malam Final Besar AFL di Victoria, Australia

AFL/ Foto: Sports Tourist

Dilansir Stuff, ada hari libur resmi yang diberikan sehari sebelum pertandingan final liga Australian Football League (AFL) di negara bagian Victoria, Australia. Pertandingan ini memang menjadi ajang olahraga terbesar di Australia, sehingga Pemerintah Victoria menetapkan Grand Final Eve sebagai hari libur agar warga bisa menikmati suasana pesta dan parade tim.

Namun, tidak semua negara bagian Australia merayakannya, hanya Victoria yang secara resmi meliburkan warga. Tradisi ini memperlihatkan betapa besarnya kecintaan penduduk lokal terhadap olahraga tersebut.

2. Hari Festival Perahu Naga di Hong Kong

Hari festival perahu naga/ Foto: Hong Kong Foodie Tours

Hong Kong merayakan Dragon Boat Festival sebagai hari libur resmi dengan berbagai lomba perahu naga di seluruh wilayah. Festival ini berlangsung pada hari kelima bulan kelima penanggalan Tionghoa, yang umumnya jatuh pada bulan Mei atau Juni.

Tradisi ini bermula dari kisah Qu Yuan, seorang penyair yang tewas bunuh diri di sungai karena keputusasaan politik. Warga kemudian beramai-ramai mendayung perahu naga dan melemparkan nasi ke sungai agar ikan tidak memakan tubuhnya. Kini, tradisi itu menjadi festival penuh semangat yang diikuti parade dan perlombaan seru.

3. Hari Melon di Turkmenistan

Hari Melon/ Foto: Aku Press

Di Turkmenistan, ada libur unik bernama Hari Melon yang digelar setiap minggu kedua bulan Agustus. Tanggal itu dipilih karena bertepatan dengan masa panen varietas melon favorit di negara tersebut. Melon sendiri dianggap sebagai simbol kebanggaan nasional berkat rasa dan kualitasnya yang diklaim sebagai yang terbaik di dunia.

Perayaan ini pun diwarnai dengan pameran melon, lomba memasak, hingga festival budaya. Bahkan, Presiden Turkmenistan kerap hadir langsung di acara ini untuk memperkenalkan melon kebanggaan negaranya ke dunia internasional.

 

4. Hari Bendera di Argentina

Hari bendera/ Foto: Notes on Slow Travel

Beauties, setiap tanggal 20 Juni, Argentina merayakan Hari Bendera (Día de la Bandera) untuk mengenang pencipta bendera nasional, Manuel Belgrano. Gelaran ini ditandai dengan parade militer, upacara resmi, dan penghormatan kepada pahlawan nasional.

Meskipun berfokus pada penghormatan, acara ini juga menjadi ajang pesta rakyat yang meriah. Sekolah-sekolah dan kantor pemerintahan pun diliburkan untuk memberi kesempatan warga ikut memperingati momen ini. 

5. Hari Hangul

Hari Hangul/ Foto: Asia Society

Setiap 9 Oktober, Korea Selatan merayakan Hari Hangul untuk memperingati penciptaan abjad Korea oleh Raja Sejong. Hangul dianggap sebagai salah satu sistem tulisan paling ilmiah dan mudah dipelajari di dunia.

Hari ini bukan sekadar libur biasa, tapi juga momen warga Korea menunjukkan kebanggaan nasional terhadap identitas bahasa mereka. Pemerintah Korea sempat menghapus hari libur tersebut dari kalender pada tahun 1990-an, namun terjadi kegemparan publik yang cukup besar sehingga hari libur tersebut akhirnya diberlakukan kembali pada tahun 2013.

6. Hari Pelukan di Michigan, Amerika Serikat

Hari pelukan/ Foto: National Day Calender

Melansir Visa to Travel, di kota Caro, Michigan, ada perayaan unik bernama National Hugging Day yang jatuh setiap 21 Januari. Tujuannya adalah untuk menyebarkan kehangatan melalui pelukan antar sesama, bahkan di ruang publik.

Penduduk lokal percaya bahwa pelukan bisa meningkatkan suasana hati dan mempererat hubungan sosial. Meskipun terkesan sederhana, hari ini mendapat sambutan luas di berbagai negara dan diperingati dengan berbagai kampanye.

7. Hari Berbicara Seperti Bajak Laut di Amerika Serikat

Hari berbicara seperti bajak laut/ Foto: Gale Blog

Setiap 19 September, pecinta humor di AS merayakan Talk Like a Pirate Day, hari ketika orang-orang diajak berbicara menggunakan logat dan kata-kata ala bajak laut. Hari tersebut bermula dari lelucon dua sahabat di Oregon yang kemudian viral secara internasional.

Tidak hanya di AS, popularitas Talk Like a Pirate Day kini telah merambah ke berbagai negara lain. Banyak kafe, restoran, hingga platform media sosial turut meramaikan hari ini dengan mengadakan promosi khusus dan acara bertema bajak laut. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE