Baru 45 Hari Jadi Perdana Menteri Inggris, Liz Truss Mundur dan Akui Kegagalan, Apa Sebabnya?
Masyarakat Inggris dihebohkan dengan mundurnya Perdana Menteri Inggris yang baru, Liz Truss pada Kamis (20/10) lalu. Ia mundur setelah 45 hari menjabat. Usai menggantikan Boris Johnson yang tersandung skandal pelecehan seksual, Truss menjadi perdana menteri dari Partai Konservatif yang diangkat oleh Ratu Elizabeth II.
![]() Liz Truss Mundur dari Jabatan Perdana Menteri Inggris/Foto: Instagram/ @elizabeth.truss.mp |
Dilansir dari laman BBC, Truss mengumumkan keinginannya turun dari jabatan dalam sebuah pidato singkat di luar kantor dan kediaman perdana menteri di Downing Street, London. Secara dramatis, Truss mengakui kegagalannya dalam menjalankan mandat.
"Saya menyadari saya telah gagal melaksanakan mandat yang diamanatkan oleh Partai Konservatif," ungkapnya.
Dilansir dari laman detikcom, Truss mengatakan bahwa salah satu mandat yang diamanatkan padanya adalah untuk menuntaskan persoalan ketidakkestabilan ekonomi Inggris yang hebat.
“Ekonomi pertumbuhan tinggi, pajak rendah,” tuturnya sepeti dikutip dari laman detikcom. Namun, amanat itu tak sanggup dituntaskannya dengan baik hingga memicu kemarahan publik.
![]() Liz Truss Mundur dari Jabatan Perdana Menteri Inggris/Foto: Instagram/ @elizabeth.truss.mp |
Seperti yang diketahui, kebijakan kontroversial yang dicanangkan oleh pemerintah di bawah pimpinan Liz Truss adalah perihal kebijakan perpajakan. Dilansir dari laman detikNews, Truss didesak untuk segera mengundurkan diri dari jabatannya setelah enam minggu menjabat sebagai perdana menteri Inggris, menyusul keputusannya membatalkan kebijakan pemotongan pajak yang menyebabkan kekacauan pasar selama krisis ekonomi yang sudah parah.
Tidak hanya warga Inggris dan partai oposisi, bahkan beberapa politisi pendukung Truss dalam partai yang sama turut berbalik meminta Truss untuk menyerahkan kursinya. Mengabulkan tuntutan masyarakat Inggris, Truss mengaku telah berbicara pada Raja Charles III tentang pengunduran dirinya.
“Oleh karena itu, saya telah berbicara dengan Yang Mulia Raja untuk memberitahu dia bahwa saya mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Konservatif,” ujar Truss.
Profil Liz Truss, PM Inggris yang Hanya Menjabat Selama 45 Hari
![]() Liz Truss Mundur dari Jabatan Perdana Menteri Inggris/Foto: Instagram/ @elizabeth.truss.mp |
Sebelum menjabat sebagai perdana menteri Inggris, perempuan bernama asli Mary Elizabeth ini merupakan Menteri Luar Negeri Inggris. Ia pernah mengenyam pendidikan di Roundhay School di Leeds, Universitas Oxford, mempelajari filsafat, politik dan ekonomi. Semasa kuliah, Truss juga aktif dalam kegiatan politik mahasiswa untuk Partai Demokrat Liberal. Pada tahun 2000, ia menikah dengan seorang akuntan bernama Hugh O’Leary dan memiliki dua putri.
![]() Liz Truss Mundur dari Jabatan Perdana Menteri Inggris/Foto: Instagram/ @elizabeth.truss.mp |
Perjalanan politik Truss tidak berjalan mulus pada rentang tahun 2000-an dengan didera berbagai kekalahan. Hingga pada akhirnya ia berhasil menempati posisi di pemerintahan sebagai menteri pendidikan pada tahun 2012 dan pada 2014 dipromosikan menjadi sekretaris negara untuk urusan lingkungan.
Karier politiknya mulai meroket ketika pada tahun 2019 ia ditempatkan Boris Johnson sebagai menteri perdagangan internasional yang kemudian membuka jalan lebar baginya untuk menduduki jabatan penting di Inggris seperti menteri luar negeri hingga perdana menteri.
Meski telah mengumumkan pengunduran diri, status Liz Truss kini masih menjabat sebagai perdana menteri Inggris sah sebelum perdana menteri berikutnya terpilih. Laman The Guardian mengutip pernyataan Ketua Komite parlemen Inggris Graham Brady, bahwa pemungutan suara harus dilakukan pekan depan hingga hari Jumat tanggal 28 Oktober.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!



