Menjelang Ramadan, pasti banyak dari Beauties yang hendak melakukan ziarah kubur. Sebuah buku Fiqih Lengkap Mengurus Jenazah karya M. Nashiruddin al-Albani menjelaskan bahwa ziarah kubur merupakan amalan yang disunnahkan Rasulullah SAW. 

Sebelum menjalaninya, seorang muslim disarankan untuk mengikuti adab ziarah kubur sesuai tuntunan Rasulullah SAW. Supaya nggak keliru, yuk simak lebih dahulu adab ziarah kubur yang bisa Beauties terapkan. Apa saja, simak!

1. Senantiasa Mengucapkan Salam kepada Leluhur

Saat sampai di pemakaman, Beauties disunnahkan untuk mengucapkan  salam kepada leluhur. Biasanya salam yang dilantunkan adalah 'Assalamu alaika dara qaumi mu'minin, wa inna insya Allahu bikum lahiqun'.

Arti dari doa di atas adalah "Semoga keselamatan tertuju pada engkau wahai rumah perkumpulan orang-orang mukmin, sesungguhnya kami, jika Allah menghendaki akan menyusul kalian,".

2. Tidak Berjalan dan Duduk di Atas Makam

Seseorang berjalan di area pemakaman/Foto: pexels.com/Brett Sayles

Sering dengar, jangan berjalan atau duduk di atas makam jika tidak mau menerima musibah? Ternyata, larangan saat ziarah kubur dengan berjalan di atas makam telah ada dalam H.R Muslim. 

Sebagaimana dalam hadits Rasulullah yang diriwayatkan oleh Muslim dijelaskan sebagai berikut:

"Sungguh jika salah seorang dari kalian duduk di atas bara api sehingga membakar bajunya dan menembus kulitnya, itu lebih baik daripada duduk di atas kubur" (H.R Muslim).

3. Tidak Mengenakan Alas Kaki Saat Memasuki Makam

Adab ziarah kubur selanjutnya adalah disunnahkan untuk tidak mengenakan alas kaki seperti sandal saat memasuki makam. Bukan tanpa alasan. Hal ini bertujuan untuk menghormati leluhur.

Selain itu, dalam Hadits Riwayat Abu Daud pun dijelaskan bahwa Rasulullah SAW pernah menegur umatnya yang memakai sandal saat memasuki makam. Lantas, umat tersebut melepas dan melempar sandalnya.