Benarkah LDR Bisa Memperkuat Hubungan? Yuk, Simak 7 Fakta Ilmiah Seputar Hubungan Romantis Berikut Ini!

Beauties, apakah kamu tengah merasa galau atau dilema karena sedang menjalani hubungan jarak jauh alias long distance relationship (LDR) dengan pasangan? Tidak bisa dipungkiri kalau mempertahankan hubungan yang bahagia terkadang membutuhkan kerja keras.

Menurut ilmiah, jatuh cinta memiliki banyak manfaat yang berpengaruh pada fisik dan juga mental. Merangkum Bright Side, mari cari tahu 7 fakta ilmiah seputar hubungan romantis yang mungkin belum kamu tahu!

Hati Pasangan Kekasih Saling Terkoneksi

Hati saling terkoneksi/Foto: Freepik.com/senivpetro

Menurut penelitian, hati sepasang kekasih yang sudah lama bersama secara tidak sadar saling terkoneksi saat mereka dekat satu sama lain. Hal ini juga dibuktikan oleh para ilmuwan dari University of Illinois yang mencatat dan mengukur denyut nadi 10 pasang kekasih yang berada dalam hubungan jangka panjang.

Dengan menggunakan alat pemantau elektronik, mereka menemukan bahwa salah satu dari mereka akan mempengaruhi detak jantung pasangannya. Namun, hal ini juga bisa berubah tergantung bagaimana interaksi, sikap, dan perilaku mereka terhadap pasangan.

Cinta Membuat Ketagihan Secara Alami

Cinta itu candu/Foto: Freepik.com/tirachardz

Menurut seorang antropolog biologi, cinta merupakan candu yang sangat kuat ketika segala sesuatunya berjalan dengan baik. Ketika jatuh cinta, otak akan melepaskan hormon yang bisa membuat kamu merasa ketagihan.

Para peneliti menjelaskan hal ini terjadi karena hormon dopamin di otak dipicu oleh cinta, seperti diaktifkan oleh perilaku adiktif lainnya. Pastinya, kamu pernah merasakan hal ini, bukan?

Cinta Menjadi Obat Penghilang Rasa Sakit

Cinta bisa jadi obat/Foto: Freepik.com/prostooleh

Para peneliti di Fakultas Kedokteran Universitas Stanford menemukan bahwa perasaan jatuh cinta yang hangat dapat memicu respons yang sama di otak sebagai penghilang rasa sakit. Dalam penelitian ini, para peneliti mengambil scan MRI dari peserta yang sedang berada dalam hubungan romantis.

Para peneliti menemukan bahwa orang yang melihat gambar pasangannya mengalami peningkatan aktivitas di otak yang terkait dengan perasaan menghargai. Hal ini menunjukkan bahwa jatuh cinta dapat mengurangi rasa sakit secara fisik.

Hubungan Jarak Jauh Memperkuat Ikatan

LDR memperkuat ikatan/Foto: Freepik.com/lookstudio

Untuk kamu yang sedang menjalani hubungan jarak jauh dengan pasangan, jangan khawatir! Meski kamu sering mendengar kalau hubungan jarak jauh tidak akan bertahan lama, tapi penelitian mengatakan hal yang sebaliknya.

Berdasarkan hasil studi dari Journal of Communication, hubungan jarak jauh justru lebih efisien dalam membangun kepercayaan satu sama lain. Banyak pasangan yang memilih hubungan jarak jauh sebagai fondasi untuk hubungan yang lebih kuat. Kuncinya adalah percaya dan tetap berkomunikasi.

Menjalin Sebuah Hubungan Membuat Kamu Jadi Orang yang Lebih Baik

Cinta membuat diri jadi lebih baik/Foto: Freepik.com/prostooleh

Menurut penelitian, cinta bisa membuat orang yang pesimis berubah jadi lebih optimis, lho! Hal ini dikarenakan semua perasaan dan pengalaman positif yang diterima saat menjalani hubungan tersebut. Tidak sedikit juga orang-orang yang meninggalkan kebiasaan buruk mereka karena sedang menjalin hubungan dengan orang yang dicintai.

Hubungan Cinta dapat Redakan Sakit Kepala

Cinta bantu redakan sakit kepala/Foto: Freepik.com/freepik

Saat kita sedang jatuh cinta, otak akan dipenuhi dengan hormon kebahagiaan yang disebut oksitosin. Hal ini telah dibuktikan oleh para peneliti Fakultas Kedokteran Universitas Stanford dengan memberi semprotan hidung yang dibubuhi oksitosin pada peserta yang menderita sakit kepala.

Hasil penelitian menunjukkan 50 persen peserta melapor bahwa rasa sakit kepala mereka hilang setelah menghirup hormon oksitosin. Tidak hanya itu, menjadi intim dengan pasangan juga memiliki kekuatan untuk mengurangi atau meredakan sakit kepala.

Pria Lebih Mudah Jatuh Cinta

Pria lebih mudah jatuh cinta/Foto: Freepik.com/pressfoto

Beauties, kamu pernah dengar ungkapan ini? Faktanya, pria memang lebih mudah jatuh cinta dibandingkan perempuan. Hal ini dikarenakan perempuan lebih berhati-hati dan memastikan agar dirinya tidak kembali terluka dan mengalami patah hati. 

Itulah 7 fakta ilmiah seputar hubungan romantis yang wajib kamu tahu, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!