Bernadya Buka Suara Usai Jadi Korban Pelecehan di Media Sosial

Penyanyi Bernadya baru-baru ini menjadi korban pelecehan secara online di media sosial. Komentar-komentar bernada seksual membanjiri sebuah konten video 'pulang kampung' yang diunggah oleh akun TikTok yang bukan miliknya. 

Dalam video tersebut, pelantun lagu "Satu Bulan" itu tengah menikmati waktunya di salah satu tempat umum yang berada di Kota Surabaya. 

Tidak ada yang salah dalam video itu, tetapi konten tersebut dipenuhi komentar tidak relevan dan negatif yang mengarah ke pelecehan seksual. Tidak sedikit pengguna TikTok yang mengomentari bentuk badan penyanyi itu dengan kata-kata yang tidak pantas, hingga konten itu viral di berbagai platform media sosial.

Sebelum dihapus oleh pemilik akun, video tersebut telah disukai oleh lebih dari 800 ribu akun, disimpan oleh 39 ribu akun, dan dibagikan oleh lebih dari 25 ribu pengguna TikTok.

Bernadya Angkat Bicara

Tangkapan Layar Instagram Story Bernadya /Foto: Tangkapan Layar

Merasa tidak nyaman dengan adanya kejadian ini, Bernadya angkat bicara melalui Instagram Story di akun pribadinya pada Rabu (25/9). Ia menyayangkan mengapa pemilik akun TikTok tersebut, yang pasti bukan dirinya sendiri maupun timnya, membagi ulang konten miliknya di aplikasi tersebut. 

"Aku jarang banget speak up tentang ini. Cuma menurut aku sudah keterlaluan komen-komennya. Bahkan komennya itu ada di sebuah postingan yang bukan aku yang nge-post. Jadi aku juga sangat menyayangkan kenapa ada yang nge-post itu," ujarnya dalam unggahan Instagram Story. 

Ia juga bertanya-tanya mengapa pemilik akun tidak bertindak cepat untuk menghapus video itu setelah adanya ribuan komentar bernada pelecehan seksual terhadap dirinya.

"Mungkin maksudnya juga nggak ke sana, aku tahu. Tapi bahkan setelah komennya beribu, dan semuanya isinya cukup aku nggak ngerti lagi, tapi kenapa nggak langsung dihapus? Bahkan setelah beberapa saat, setelah sudah terlalu parah baru komennya dinonaktifkan, yang akhirnya orang di platform lain bisa repost lagi video itu dan komennya serupa," ucapnya lagi. 

"Jadi aku nggak ngerti lah, cuma ya aku sedih, jujur," lanjutnya dengan nada kecewa.

Ajak Pengguna Media Sosial Bijak Menulis Komentar

Bernadya /Foto: Instagram.com/bernadyaribka

Dalam unggahan Instagram Story lainnya, penyanyi bernama lengkap Bernadya Ribka Jayakusuma mengajak warganet untuk lebih bijak dalam bermain media sosial. Ia berpendapat bahwa lebih baik menyimpan pikiran-pikiran yang bisa menyakiti perasaan orang lain.

"Tidak ada yang bisa membatasi orang mau berpikir apa, terserah. Wajar. Sangat wajar untuk berpikir apa pun tentang apa yang kamu lihat atau pun kamu tonton. Dan itu hakmu. Tapi kalau sekiranya, kalau misalnya kamu tahu itu akan menyakiti hati orang, atau akan bikin nggak nyaman orang pas baca, tolong simpan sendiri aja lain kali. Terserah sih," kata penyanyi berusia 20 tahun itu. 

Sebagai pengingat, pelecehan seksual bisa terjadi dalam bentuk verbal dan nonverbal. Salah satu contoh pelecehan verbal adalah melalui komentar bernada seksual di media sosial. Jadi, mari bijak saat bermain medsos dan setop pelecehan seksual!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!