Besok Ada Interview Kerja? Terapkan 7 Cara Ini agar Bisa Taklukkan Pertanyaan HRD

1. Riset dan Persiapan Matang

Riset dan persiapan/ Foto: Freepik.com/wayhomestudio

Salah satu penyebab utama rasa gugup adalah karena tidak tahu apa yang akan dihadapi. Maka dari itu, pastikan kamu sudah melakukan riset mendalam tentang perusahaan yang akan mewawancarai kamu, dari profilnya, budaya kerja, hingga informasi tentang posisi yang dilamar. 

Pelajari juga deskripsi pekerjaan dan pikirkan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul, termasuk bagaimana kamu bisa memberikan kontribusi di posisi tersebut. Dengan persiapan matang, kamu akan merasa lebih percaya diri karena tahu apa yang akan kamu bicarakan.

2. Latihan Wawancara di Depan Cermin atau Bersama Teman

Latihan wawancara/ Foto: Freepik.com/tirachardz

Berlatih menjawab pertanyaan interview bisa sangat membantu untuk mengurangi ketegangan. Kamu bisa mencobanya di depan cermin untuk melihat ekspresi wajah dan bahasa tubuhmu atau minta bantuan teman untuk melakukan simulasi wawancara. 

Latihan ini akan membiasakan kamu dengan format pertanyaan yang umum ditanyakan oleh HRD, seperti "Ceritakan tentang diri kamu” atau “Kenapa kamu ingin bekerja di perusahaan ini?”. Semakin sering latihan, kamu bisa semakin luwes saat nantinya wawancara sungguhan.

3. Siapkan Jawaban untuk Pertanyaan Sulit

Siapkan jawaban untuk pertanyaan sulit/ Foto: Freepik.com/freepik

Beberapa pertanyaan dalam interview dirancang untuk menguji seberapa baik kamu mengenal dirimu sendiri dan bagaimana kamu menyikapi tantangan. Contohnya, “Apa kelemahan kamu?”atau “Kenapa kamu keluar dari pekerjaan sebelumnya?”

Kuncinya adalah tetap jujur, tapi jangan sampai jawabanmu terkesan negatif. Misalnya, saat membahas kelemahan, kamu bisa menyebutkan sesuatu yang dulu jadi tantangan, tapi sekarang sedang kamu perbaiki.

Contoh kalimatnya, “Saya dulu sering perfeksionis dan sulit mendelegasikan tugas. Tapi sekarang saya mulai belajar mempercayai rekan tim dan fokus pada prioritas.”

4. Atur Napas untuk Menenangkan Diri

Atur napas/ Foto: Freepik.com/DC Studio

Rasa takut biasanya memicu napas yang cepat dan dangkal. Hal ini bisa membuat jantung berdebar kencang dan pikiran jadi tidak fokus. Untuk mengatasinya, coba lakukan latihan pernapasan sebelum interview dimulai. 

Tarik napas dalam-dalam selama empat hitungan, tahan selama empat hitungan, lalu buang napas pelan-pelan selama empat hitungan. Ulangi hal ini beberapa kali. Teknik tersebut memang terkesan sederhana, tapi bisa membantu menurunkan ketegangan dan membuat kamu lebih tenang saat menjawab pertanyaan.

5. Jangan Datang Mepet Jadwal

Hadir sebelum jadwal wawancara/ Foto: Freepik.com/Kamran Aydinov

Tiba di lokasi wawancara atau masuk ke link meeting dalam kondisi terburu-buru bisa membuat kamu panik dan makin cemas. Olehnya itu, sebisa mungkin datanglah lebih awal, sekitar 15–30 menit sebelum waktu wawancara tiba.

Hal ini memberi kamu waktu untuk menenangkan diri, memperbaiki penampilan, dan masuk ke ruangan dengan lebih nyaman. Jika wawancara dilakukan secara daring, pastikan koneksi internet stabil dan perangkat berfungsi dengan baik sebelum waktunya.

6. Perhatikan Bahasa Tubuh

Perhatikan bahasa tubuh/ Foto: Freepik.com/freepik

Bahasa tubuh juga menjadi hal penting yang perlu diperhatikan saat wawancara. Sikap tubuh yang tegap, kontak mata yang cukup, dan senyuman yang tulus akan menunjukkan kepercayaan diri di mata HRD. 

Sebaliknya, hindari duduk membungkuk, menggoyangkan kaki, atau terlalu banyak menyentuh wajah, karena bisa menandakan kamu sedang panik. Meskipun nyatanya kamu merasa gugup, postur tubuh yang baik bisa membantu otak untuk merasa lebih tenang.

7. Siapkan Pertanyaan Balik

Siapkan pertanyaan balik/ Foto: Freepik.com/pressphoto

Pada akhir sesi wawancara, HRD biasanya akan bertanya “Ada yang ingin ditanyakan?”. Nah, pastikan jangan jawab tidak karena ini bisa memberikan kesan bahwa kamu kurang tertarik atau kurang antusias.

Gunakan kesempatan ini untuk menunjukkan bahwa kamu serius ingin tahu lebih dalam tentang posisi atau perusahaan tersebut. Contohnya “Bagaimana biasanya tim ini bekerja dalam menyelesaikan proyek?” atau “Seperti apa budaya kerja di sini?”. Pertanyaan balik yang tepat akan memberi kesan bahwa kamu serius ingin bergabung.

Jadi, itulah sejumlah cara sukses hadapi interview atau wawancara kerja. Ingatlah bahwa HRD bukan mencari orang yang sempurna, tapi yang siap belajar dan berkembang. Jadi, tetap tenang dan tampilkan versi terbaik dirimu, ya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!