Buat Para Pedagang Online Shop, Ini Hal Penting yang Harus Diketahui Saat Krisis

Rumaysha Milhania | Beautynesia
Minggu, 29 Mar 2020 06:00 WIB
https://www.lamna.co.za/wp-content/uploads/2019/12/cash-flow-crisis.jpg
Dampak dari penyebaran virus corona memang sangat besar, khususnya pada aspek ekonomi masyarakat. Para pengusaha mengalami penurunan penjualan, mulai dari bisnis besar hingga pedagang kecil mengalami langsung pengaruhnya. Hal ini mungkin juga dialami oleh kamu para pebisnis online shop. Jika ini terjadi padamu, jangan khawatir. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan para pebisnis olshop agar tidak kehilangan pelanggan di saat krisis.


Penyebaran COVID-19 memberikan banyak pengaruh pada kondisi sosial masyarakat Indonesia. Selain pedagang pinggir jalan dan ojek online yang merasakan dampak dari kebijakan social distancing, para pebisnis online pun harus merasakan penurunan daya beli pelanggan di masa krisis seperti ini. Pasalnya, daya beli masyarakat akan mengarah pada beberapa jenis barang, seperti makanan pokok dan perlengkapan kebersihan. Lalu, bagaimana dengan mereka yang berdagang produk fashion dan kosmetik? 
 


Foto: https://www.score.org/


1. Jangan Berhenti Posting

Saat masyarakat sedang fokus pada satu isu yang menghebohkan, mungkin postingan daganganmu akan terlewat jika kamu jarang mengunggah foto. Jadi, pastikan untuk terus up to date dengan postingan feed Instagram dan story. Tidak hanya tentang produk yang kamu jual, kamu juga bisa menyajikan informasi terkini tentang kondisi seputar virus corona. Selain membantu mengedukasi masyarakat, cara ini bisa membuat akun Instagram kamu tetap menarik perhatian.
 



2. Kurangi Produksi Sementara

Kebijakan untuk social distancing harus dijalani oleh semua orang, termasuk para pegawai yang bekerja untuk bisnismu. Dengan kata lain, kamu harus mengurangi jam masuk karyawan dengan jumlah karyawan yang dibatasi atau bahkan meliburkan semuanya. Ya, ini akan sangat menganggu pendapatan bisnismu. Namun, perlu diakui memang ini akan menjadi cara terbaik untuk membantu mempercepat penyelesaian wabah. 


Foto: https://www.dreamstime.com/


3. Fokus Pada Penjualan Ready Stock

Jika kamu memiliki produk yang masih tersimpan dan belum terjual, fokuslah pada penjualan barang-barang tersebut. Kamu juga bisa memberikan promo atau diskon untuk menarik perhatian para pelanggan. Tak masalah jika laba yang diperoleh tidak optimal, yang terpenting pemasukan masih ada dan kamu masih bisa menggaji karyawan, jika kamu memilikinya.
 



4. Tingkatkan Kebersihan Saat Pengiriman

Tunjukan bagaimana bisnismu serius dalam berkontribusi untuk pencegahan wabah virus corona. Kamu bisa memulainya dengan memastikan semua produk dikemas dalam kondisi yang steril dan bersih. Hal ini dapat dilakukan dengan penyemprotan disinfektan di ruang produksi dan pengemasan hingga sterilisasi produk menggunakan sinar UV.
 


Foto: https://www.freepik.com/


Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga bisnis tetap berjalan di tengah krisis wabah virus corona. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!


(arm2/arm2)
Loading ...