Berbicara sendiri, pada diri sendiri. Terkesan aneh memang. Banyak orang menganggap hal ini biasa dilakukan oleh orang yang tak sehat atau sedang mengalami gangguan jiwa. Namun siapa sangka, ternyata perilaku ini termasuk ke dalam ciri-ciri orang cerdas dan berjiwa positif.
Dalam keseharian terkadang kita merasakan banyak rasa, mulai dari rasa bahagia, sedih, ataupun gundah gulana. Umumnya berbagai macam perasaan yang dirasakan akan kita diamkan atau dibiarkan begitu saja tanpa mengungkapkannya, karena hal ini dianggap biasa saja.
Padahal kamu dapat mengatakan dengan keras jika kamu sedang merasakan hal tersebut. Ungkapan keras yang dilontarkan ini mengartikan kamu sedang berbicara dengan diri sendiri.
Sederhana saja, kamu dapat mengatakan seperti, "Wah aku bahagia sekali hari ini, semoga besok akan terus seperti ini,". Sangat terkesan sederhana bukan? Namun siapa sangka jika ucapan tersebut membuat otak dan pikiran menjadi lebih termotivasi agar selalu bersemangat dan penuh pengharapan akan sebuah kebahagiaan.
Lisa Ferentz, seorang pekerja sosial klinis dan psikoterapis mengungkapkan jika berbicara pada diri sendiri memiliki banyak manfaat, salah satunya membuat pikiran mereka menjadi lebih positif.
"Penting untuk berbicara kepada diri kita sendiri, karena monolog batin itu menginformasikan dengan cara yang halus kepada pikiran, emosi, dan pilihan untuk menentukan sikap kita selanjutnya," ujarnya seperti yang dikutip dari Detik Health.
Sikap positif ini nantinya akan mendatangkan banyak manfaat baik juga untuk diri kita sendiri. Seperti kamu akan merasa lebih yakin menghadapi berbagai macam hambatan atau rintangan yang mungkin saja akan menghampirimu.
Selain itu, penelitian dari University of Lethbridge mengungkapkan jika bicara pada diri sendiri adalah salah satu tanda bahwa kamu sebenarnya lebih pintar dari yang kamu sadari.
"Ketika kita membisikan hal positif pada diri kita sendiri, itu memberi kita sedikit lebih banyak kekuatan dan keberanian sehingga kita dapat menghadapi skenario yang menantang," katanya.
Tidak hanya itu, sudah banyak penelitian yang mengungkapkan jika berbicara sendiri dapat membuat otak bekerja lebih efektif. Maka dari itu, mengungkapkan berbagai macam rasa yang sedang kamu rasakan pada diri sendiri akan membuatmu menjadi sosok yang lebih baik.
Eits satu lagi, dengan banyak berbicara hingga bercerita pada diri sendiri juga akan membuatmu tidak khawatir jika cerita tersebut akan bocor pada orang lain. Karena hanya kamu sendiri yang tahu bukan?
Hihi, jadi orang yang suka berbicara sendiri tidak bisa selalu diartikan dia sedang mengalami gangguan kejiwaan ya, Beauties!