Mengenang Diane Keaton, 7 Film Ikonis yang Jadi Warisan Abadi Sang Legenda
Life
Cerita Jennifer Aniston Pada Allure Bikin Ramai! Dari Terpaksa Buat Instagram hingga Berusaha Punya Anak
Dimitrie Hardjo | Beautynesia
Sabtu, 19 Nov 2022 11:00 WIB
Foto: Dok. Allure
Jennifer Joanna Aniston, aktris asal Amerika Serikat yang namanya masih tak tergoyahkan diantara bintang film dunia lainnya. Dikenal sebagai perannya sebagai Rachel Green di serial Friends, ia masih eksis bermain peran di film-film lainnya, seperti Murder Mystery dan Dumplin’.
Jadi salah satu bintang Hollywood paling menonjol, kehidupannya pun tak lepas dari sorotan media. Meskipun begitu, masih ada hal personal yang masih belum terungkap hingga akhirnya ia berani terbuka pada Allure.
 Jennifer Aniston/ Foto: Dok. Allure |
Digandeng sebagai cover star Allure edisi Desember 2022, Danielle Pergament merangkum percakapannya bersama Jennifer Aniston di kediaman sang bintang di kawasan western Los Angeles.
Banyak hal privasi yang tidak pernah kita ketahui, seperti dorongan untuk buat Instagram, usahanya untuk punya anak, dan lain-lain diceritakannya secara blak-blakan. “Jennifer Aniston Has Nothing To Hide” tertera sebagai judul yang menangkap keseluruhan cerita. Berikut hal-hal menarik dari perbincangan tersebut.
Klik halaman selanjutnya Beauties untuk baca pengakuan Jennifer Aniston di Allure.
Benci Media Sosial
Foto: Dok. Allure
“Aku benci media sosial.” ujar perempuan yang pertama publikasi akun Instagramnya pada Oktober 2019 di mana ia selfie bersama rekan-rekan aktor di serial Friends. Tiga tahun kemudian, akun pemilik bisnis produk rambut LolaVie diikuti oleh lebih dari 40 juta pengguna.
“Rasanya seperti penyiksaan buatku. Alasan aku punya Instagram yaitu untuk meluncurkan lini [LolaVie]. Lalu terjadi pandemi dan kami tidak jadi meluncurkannya. Jadi aku terjebak di Instagram. Hal ini tidak datang secara alami,” terang Aniston.
 Jennifer Aniston memakai gaun Aisling Camps/ Foto: instagram.com/allure/Zoey Grossman |
Perempuan kelahiran 11 Februari 1969 itu bersyukur bisa tumbuh di era tanpa media sosial. Walaupun secara positif dapat mengoneksikan orang-orang, tapi di sisi lain, media sosial membuat kita membandingkan satu sama lain. Aniston justru mengutarakan kekhawatirannya akan bagaimana remaja-remaja perempuan melihat dirinya sendiri, membandingkan, dan akhirnya putus asa karena hal tersebut.
Mencoba Semua Cara untuk Punya Anak
Foto: instagram.com/allure/Zoey Grossman
Media membingkai persona Jennifer Aniston sebagai perempuan egois yang hanya peduli pada karir, tidak ingin mempunyai anak, dan suaminya pun meninggalkannya. Namun di realita, semua lebih kompleks dan sulit dari narasi palsu itu. Ia mengungkapkan usahanya untuk mempunyai anak. Bahkan ia sempat menjalani in vitro fertilization (IVF) atau bayi tabung.
“Aku mencoba untuk hamil. Itu adalah jalanan yang menantang bagiku, jalan mempunyai anak” ungkap Aniston mengenang pengalamannya beberapa tahun lalu.
 Aniston memakai bra top Isa Boulder, celana Balmain, dan ikat pinggang Dior/ Foto: instagram.com/allure/Zoey Grossman |
“Rasanya sangat sulit. Aku menjalani IVF, minum teh Cina, apapun itu. Aku mencoba semua hal. Aku akan berikan apapun jika ada orang yang berkata padaku, ‘Bekukan sel telurmu. Bantulah dirimu sendiri.’ Kamu hanya tidak memikirkannya. Jadi, di sinilah aku. Semuanya telah terjadi.”
Di usianya ke-53 tahun, rasanya mustahil untuk memiliki anak kandung. Namun Aniston mengakui ia tidak mempunyai penyesalan sama sekali. “Sebenarnya sekarang aku merasa sedikit lega karena tidak ada lagi perasaan, ‘Bisakah aku? Mungkin. Mungkin. Mungkin.’ Aku tidak perlu memikirkan itu lagi.”
Keinginan Menikah Lagi
Foto: instagram.com/allure/Zoey Grossman
Usahanya untuk mempunyai anak membawa mereka pada pertanyaan, “apakah kamu akan menikah lagi?”. Setelah mengalami dua perceraian––bersama Brad Pitt di tahun 2005 dan Justin Theroux tahun 2017––ia menjawab, “never say never, but I don’t have any interest. I’d love a relationship. Who knows?”.
Walaupun begitu, Aniston pun menambahkan, “Rasanya bahagia jika bisa pulang dan jatuh di pelukan seseorang dan berkata, ‘Ini adalah hari yang sulit.’”
 Aniston memakai bodysuit Galvan dan coat Magda Butrym/ Foto: instagram.com/allure/Zoey Grossman |
Perempuan yang baru saja kehilangan ayahnya, John Aniston, telah melalui banyak hal dalam hidupnya. Semua yang ditutupi dari mata publik dan bagaimana media menyebarkan gosip tidak benar. Sebuah mosaik dinding di rumahnya diambil sebagai metafora yang mengisahkan hidupnya. Bagaimana setiap potongan tajam hanyalah sekadar serpihan sebelum dikumpulkan dan disusun menjadi suatu yang indah.
Hal itu yang membuat kehidupannya di usia 40an lebih baik dibandingkan 20an: semesta butuh waktu untuk menyusun mosaik kita. “Aku tidak ingin menjadi pasangan seseorang sampai pekerjaan itu selesai. Itu tidak adil. Aku tidak ingin pindah ke sebuah rumah yang tidak ada dinding.”
Menikmati Usia 50an
Foto: instagram.com/zoeygrossman
“Aku merasa paling baik menjadi diriku yang sekarang, melebihi aku di usia 20an atau 30an, atau pertengahan 40an. Kita harus berhenti berbicara hal buruk ke diri sendiri.”
Sebuah perkembangan dan berdamai dengan diri jadi hal yang baru dirasakannya di usia paruh baya. “Kamu akan berusia 65 tahun suatu hari nanti dan berpikir, aku terlihat sangat luar biasa di usia 53”. Bukan sekadar bangga akan penampilan fisik yang keriput dan rambut memutih, tapi juga secara emosional dan psikologis.
 Aniston memakai g-string Gucci dan rok Saint Laurent/ Foto: instagram.com/zoeygrossman |
“Di akhir usia 30an, 40an, aku mengalami masa yang sangat sulit dan jika aku tidak melalui itu, aku tidak akan menjadi seseorang yang ditakdirkan. Karena itu aku sangat bersyukur atas semua hal buruk itu. Jika sebaliknya, aku akan terperangkap menjadi seorang yang sangat takut, sangat khawatir, dan sangat tidak yakin akan diri mereka,” tutupnya.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |
(raf/raf)
