Complicated! Ini Dia Fakta Dibalik Hubungan Oppenheimer dengan Albert Einstein

Yoanita Aisyah Anugraeny | Beautynesia
Jumat, 28 Jul 2023 12:30 WIB
Complicated! Ini Dia Fakta Dibalik Hubungan Oppenheimer dengan Albert Einstein
Foto: Melinda Sue Gordon/Melinda Sue Gordon/Universal Pic

Oppenheimer tidak berhenti membuat kagum para penonton sejak hari pertama penayangannya. Christopher Nolan telah berhasil membuat sejarah dunia dikemas sedemikian rupa hingga menjadi sebuah mahakarya yang bisa dinikmati semua penonton.

Film yang memiliki genre biopik ini berkisah tentang biografi seorang J. Robert Oppenheimer. Tokoh bersejarah satu ini adalah seorang fisikawan yang berperan penting dalam pembuatan bom atom di masa Perang Dunia II. Tidak heran, jika Oppenheimer sampai dijuluki sebagai "Bapak Bom Atom".

Satu hal yang menarik perhatian di film berdurasi 3 jam ini adalah interaksi Oppenheimer dan Albert Einstein. Lantas, bagaimana sebenarnya hubungan antara kedua ilmuwan legendaris ini? Simak fakta hubungan Oppenheimer dengan Albert Einstein yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini!

Kisah Awal Persahabatan Oppenheimer dengan Albert Einstein

Foto: Vanity Fair
Albert Einstein dan Oppenheimer/ Foto: Vanity Fair

Dilansir DetikEdu dari Screenrant, diketahui bahwa Oppenheimer dan Albert Einstein kali pertama bertemu di tahun 1932. Kala itu Einstein tengah mengunjungi Caltech dalam perjalanannya keliling dunia. Saat itu, Oppenheimer masih menganggap Einstein sebagai senior yang amat dihormati.

VanityFair juga menyebut, hubungan keduanya makin erat setelah perang. Oppenheimer dan Einstein tinggal di lingkungan yang sama. Setelah sekian dekade saling mengenal, dua fisikawan legendaris ini akhirnya menjadi sahabat dekat tepat di tahun-tahun terakhir kehidupan Einstein.

Diketahui, Einstein akhirnya meninggal dunia pada 18 April 1955 di usia 76 tahun karena aneurisma perut.

Pernah Alami Konflik Perbedaan Pendapat

Foto: YouTube/Universal Pictures
Einstein dalam Film Oppenheimer/ Foto: YouTube/Universal Pictures

Meskipun memiliki hubungan persahabatan yang baik, namun Oppenheimer dan Einstein tidak selalu punya pendapat yang sama. Terlebih, pada topik tentang mekanika kuantum. Kedua fisikawan ini memiliki perbedaan pendapat yang kerap membuat mereka berdebat tentang topik tersebut sepanjang hidup.

Einstein disebut tidak setuju dengan pandangan Oppenheimer terhadap mekanika kuantum. Pun dengan Oppenheimer yang menyebut Einstein sebagai sosok yang "kekanak-kanakan dan sangat keras kepala" dalam pidato di kantor pusat UNESCO pada tahun 1965.

Meski demikian, Oppenheimer masih menghargai sosok dan pendapat Albert Einstein.

Einstein Dianggap Terlibat dalam Pembuatan Bom Atom Oppenheimer

Foto: YouTube/Universal Pictures
Pembuatan Bom Atom di Film Oppenheimer/ Foto: YouTube/Universal Pictures

Beberapa tahun setelah bom atom dijatuhkan banyak orang mengira bahwa Albert Einstein memiliki peran yang penting. Hal ini disebabkan karena rumus kesetaraan energi Einstein disebut sebagai cikal bakal pembuatan bom atom Oppenheimer. Padahal, Einstein sebenarnya tidak terlibat langsung dalam pengembangan senjata tersebut.

Hal ini disebabkan karena akses Einstein untuk mengerjakan bom atom ditolak. Sebab, ia memiliki kecenderungan politik dan koneksi dengan Jerman yang saat itu menjadi sisi berseberangan di pemerintah AS.

Narasi tentang ketidakterlibatan Einstein pada proyek bom atom ini juga ditegaskan oleh Oppenheimer dalam tulisannya. Dalam narasinya, Oppenheimer menegaskan bahwa Albert Einstein bukanlah sosok yang bertanggung jawab atas pembuatan bom atom tersebut.

"Einstein sering disalahkan atau dipuji atau dikreditkan dengan bom yang menyedihkan ini. Menurut saya itu tidak benar," tegas Oppenheimer dikutip DetikEdu dari IFL Science

"Einstein sendiri sebenarnya tidak bertanggung jawab atas semua yang datang kemudian. Saya percaya dia sangat memahaminya sendiri," tambah Oppenheimer.

Fakta Selanjutnya

Potret poster film Oppenheimer.

Foto: instagram/oppenheimermovie

Kenyataan Di Balik Peran Einstein dalam Pembuatan Bom Atom Oppenheimer

Foto: YouTube/Dream Dust
Albert Einstein dalam Sebuah Wawancara/ Foto: YouTube/Dream Dust

Meski tidak punya bagian dalam pembuatan bom atom, namun disebutkan bahwa Einstein memiliki peran tidak langsung. Hal ini bermula setelah ahli kimia Jerman membuat sejarah dengan membelah atom uranium.

Saat atom terbelah, energi yang dilepaskan sangat besar hingga cukup untuk menyalakan bom. Namun, saat itu penemuan belum sempurna dan Jerman sedang mencari cara untuk mengatasi hal tersebut.

Mendengar hal itu, Einstein lantas mengirim surat kepada Presiden AS, Franklin Roosevelt. Dalam surat tersebut tertulis bahwa Jerman memiliki potensi untuk mengembangkan "bom jenis baru".

Ia pun menyarankan AS untuk memulai program nuklirnya sendiri. Hingga akhirnya di tahun 1941, AS akhirnya memulai proyek bom atom yang dipimpin oleh Oppenheimer.

Dalam film, terlihat beberapa kali Oppenheimer berkonsultasi pada Einstein perihal temuan-temuannya. Hal inilah yang membuat peran Einstein kerap disalahpahami dalam pembuatan bom atom.

Penyesalan Albert Einstein dan Oppenheimer

Foto: YouTube/Universal Pictures
Oppenheimer/ Foto: YouTube/Universal Pictures

Dalam beberapa kali wawancara, Einstein menegaskan bahwa perannya dalam pembuatan bom atom adalah tidak langsung. Pasalnya, proyek bom atom akhirnya  dijalankan setelah Presiden Roosevelt menerima surat yang ia tandatangani. Meskipun hanya peran tidak langsung, namun ia mengatakan bahwa sangat menyesali keputusan tersebut.

"Seandainya saya tahu bahwa Jerman tidak akan berhasil mengembangkan bom atom, saya tidak akan melakukan apa-apa," ungkapnya dalam sebuah wawancara seperti dilansir dari DetikEdu.

Sama seperti Einstein, Oppenheimer juga merasakan penyesalan yang sama. Penyesalan ini pun terpatri dalam kutipan populernya, "Sekarang saya menjadi kematian, penghancur dunia,"

Penyesalan dua sahabat ini kemudian membuat keduanya mendedikasikan sisa hidupnya untuk mengecam penggunaan senjata nuklir. Selanjutnya, bersama dengan Einstein, Oppenheimer mendirikan Akademi Seni dan Sains Dunia.

Pada akhirnya, sampai di akhir masa hidupnya, kedua fisikawan legendaris ini masih dihormati hingga kini.

Dukungan Einstein Pada Oppenheimer

Foto: YouTube/Universal Pictures
Einstein dalam Film Oppenheimer/ Foto: YouTube/Universal Pictures

Beberapa tahu setelah perang, Oppenheimer dicurigai sebagai komunis karena masih berhubungan dengan orang-orang komunis. Hal ini yang membuat izin keamanannya dicabut. Saat itu, banyak ilmuwan yang diminta untuk memberikan tanggapan tentang hal tersebut, tidak terkecuali Einstein.

Einstein pun memberikan jawaban cerdas yang berisi dukungan pada Oppenheimer, "Saya mengaguminya tidak hanya sebagai seorang ilmuwan tetapi juga sebagai manusia yang hebat," katanya kepada pers dilansir dari VanityFair.


Itulah pembahasan lengkap mengenai hubungan complicated antara Albert Einstein dan Oppenheimer. Meski diwarnai konflik yang cukup signifikan, namun persahabatan keduanya akan selalu dikenal dalam sejarah.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE