
Dikutip dari Kisah Nyata, inilah 5 Kasus yang Disinggung oleh Series Thailand "Girl from Nowhere"

Siapa disini yang sudah nonton Series Thailand yang satu ini? Diperankan oleh Chicha Amatayakul sebagai "Nanno", series satu ini berhasil menjadi pencarian teratas beberapa minggu ini. Namun siapa sangka bahwa series yang kelihatan sangat fiksi ini ternyata diambil dari beberapa kisah nyata di Thailand.
Tiga belas episode dari series ini dikatakan menggambarkan kasus pelecehan, kekerasan, ketidakadilan dan lain-lain yang terjadi di 13 sekolah berbeda. Inilah 5 kisah nyata dari 5 episodes series ini! Spoiler alert!
Ugly Truth: Kasus Pelecehan Seksual oleh Guru Suankularb Wittayalai terhadap Muridnya
![]() Girl From Nowhere : Ugly Truth (2018) | © 2018 Jungka Bangkok Co,.Ltd |
Pada Episode 1 di season 1 (Ugly Truth) menceritakan seorang guru bernama Pak Win yang melakukan pelecehan seksual terhadap murid perempuannya dengan cara yang cerdik. Pak Win berpura-pura mengadakan sebuah program yoga yang dimana program ini menjadi program terpuji dan diikuti sekolah lain.
Namun, ketika pembuatan video yoga berlangsung, Pak Win melakukan pelecehan seksual terhadap murid perempuannya. Akhirnya, dengan bantuan Nanno, kasus ini berhasil terungkap dan Pak Win menerima karmanya.
![]() Suankularb Wittayalai School teacher Sarot Meephai (Photo by Jiraporn Kuhakan, Nation Thailand) |
Cerita pada episode ini mengingatkan penonton pada kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh guru di salah satu sekolah Thailand pada tahun 2016. Berdasarkan berita dari Nation Thailand, seorang guru pria di sekolah Suankularb Wittalayai diduga melakukan hubungan seksual dengan anak sekolah di bawah umur dan video seks tersebut diposting di akun twitter sehingga mendorong polisi untuk melakukan penyelidikan dan tindak lanjut. Hal ini pun menjadi perbincangan serius dan semua pihak diminta bekerja sama.
Namun guru ini menyangkal dugaan ini dan mengatakan bahwa ia hanya melakukan hubungan ini dengan mereka yang berusia di atas 20 tahun dan itupun sudah ada kesepakatan. Kasus ini pun membuka kasus-kasus lain yang serupa mengenai perbuatan tidak pantas seorang guru sekolah.
Minnie and Four Bodies: Kasus “Praewa & 9 Bodies” Tahun 2010 di Thailand
![]() Minnie and Four Bodies | © 2021 Netflix, Inc. |
Pada epidose Minnie and Four Bodies, diceritakan tentang seorang gadis bernama Minnie yang memiliki sifat buruk yaitu tidak mau mengakui kesalahan dan enggan bertanggung jawab. Ia membawa mobil secara sembrono dengan mabuk-mabukan dan sambil video call dengan temannya dikarenakan stress setelah ketahuan melakukan kecurangan saat ujian dan dihukum. Akibatnya, secara tak sengaja ia menabrak sebuah mobil van didepannya yang mengakibatkan 4 korban jatuh meninggal di tempat.
Namun karena kekayaan dan koneksi yang dimiliki ayahnya, ia berhasil dibebaskan dari hukuman, meskipun akhirnya dia mendapatkan 4 karma yang berat dari Nanno.
Adegan di episode ini dikatakan terinspirasi dari kisah nyata “Praewa and 9 Bodies” yang terjadi pada tanggal 27 Desember 2010 di Thailand. Dilansir dari artikel Khaosod English, pada saat kejadian itu, Praewa yang masih berumur 16 tahun membawa mobil secara sembrono sehingga menabrak sebuah truk van dan menyebabkan 9 korban jatuh bahkan sebagian tidak tertolong lalu meninggal.
Dikarenakan orangtua Praewa yang kaya dan memiliki banyak koneksi, hukumannya berhasil diringankan. Selama 4 tahun, ia hanya dijatuhi hukuman percobaan (tidak boleh melakukan kesalahan serupa) sehingga ia tidak benar-benar dipenjara dan hanya harus melakukan pelayanan publik sebanyak 138 jam, itupun terjadi kecurangan dan pelanggaran oleh Praewa. Para korban yang selamat dan keluarga korban juga tidak mendapatkan kompensasi yang sesuai dengan perjanjian dan juga permintaan maaf langsung dari mulut Praewa.
Pregnant: Kasus Kehamilan dan Aborsi yang Tinggi di Thailand
![]() Chicha Amatayakul in Pregnant (2021) | © 2021 Netflix, Inc. |
Pada season 2 episode 1, terdapat adegan yang cukup mind-blowing yaitu seorang laki-laki bisa hamil. Diceritakan bahwa laki-laki bernama Nanai ini merupakan seorang playboy yang sering menghamili siswi di sekolahnya hingga suatu hari ia bertemu dan tertarik dengan Nanno. Namun setelah melakukan hubungan badan dengan Nanno, Nanai merasa ada yang aneh di tubuhnya. Ia ternyata sedang menerima karma berupa kehamilan atas perbuatannya. Episode kali ini cukup unik dan sangat menarik perhatian banyak orang.
Episode inipun mendorong spekulasi fans mengenai isu prosedur aborsi yang tidak aman di Thailand yang dipercaya mencapai angka 200.000 setiap tahunnya, menewaskan puluhan perempuan dan melukai puluhan ribu dengan komplikasi medis jangka panjang.
Liberation: Kasus Peraturan Sekolah yang terlalu Ketat dan Tidak Adil
![]() Liberation (2021) | © 2021 Netflix, Inc. |
Di episode kali ini agak sedikit berbeda karena tampilan adegan akan berwarna hitam putih. Warna ini merepresentasikan kehidupan yang sangat kelam di sekolah yang didatangi Nanno pada episode ini. Sekolah ini memiliki aturan yang sangat ketat dan mengekang muridnya. Mereka dilarang mengeluarkan pendapat, bermain ponsel dan menggunakan aksesoris.
Jika ketahuan melanggar, maka mereka akan diberikan hukuman yang kurang manusiawi. Bukan hanya peraturan yang ketat, kepala sekolah dan guru di sekolah tersebut bahkan melakukan korupsi dari uang hasil sumbangan dan pembayaran oleh murid.
Episode ini menyinggung beberapa kasus di sekolah Thailand yang memiliki kasus korupsi, kekerasan terhadap murid dan peraturan yang terlalu ketat di sekolah. Salah satu kasusnya yaitu kasus penganiayaan yang dilakukan oleh seorang guru dari taman kanak-kanak sekolah swasta di Nonthaburi. Pada video CCTV, ditunjukkan sebuah adegan dimana seorang guru menganiaya beberapa murid TK nya yang akhirnya memicu kemarahan dari para orang tua.
Richard Mccully juga sempat membagikan ceritanya di blog-nya mengenai beberapa kasus di sekolah Thailand dengan aturan yang terlalu ketat dan menggunakan disiplin fisik yang dinilai sudah tidak sesuai lagi digunakan di jaman sekarang.
Pada artikel The Asean Post juga ada dijelaskan mengenai kasus penggelapan uang yang terjadi pada tahun 2008 yang melibatkan beasiswa dari Sema Phatthana Chiwit Fund senilai US $ 3,7 juta. Bahkan diselidiki juga bahwa telah terjadi kecurangan dalam program makan siang sekolah yang diduga dilakukan oleh direktur sekolah di Surat Thani. Uang disalahgunakan dan siswa hanya diberi makan siang berupa mie dan kecap ikan pada hari-hari tertentu.
Ketiga kasus pendidikan di Thailand ini dirangkum dengan alur yang menarik pada episode Liberation sehingga bisa membuat emosi penonton meledak-ledak, terutama penonton dengan status seorang pelajar.
SOTUS: Kasus Penyimpangan Senioritas pada Masa Orientasi
SOTUS yaitu Seniority, Order, Tradition, Unity and Spirit, merupakan kode etik yang wajib diikuti semua orang untuk mengasah rasa persatuan dan keteraturan di antara para mahasiswa baru untuk membantu mereka beradaptasi dengan baik di sekolah (source : The Smart Local )
![]() Chicha Amatayakul and Bhumibhat Thavornsiri in Sotus (2021) | © 2021 Netflix, Inc. |
Episode kali ini menampilkan alur cerita dimana ada seorang senior bernama Kay yang selalu melakukan juniornya sesuka hatinya ketika masa orientasi siswa. Hal ini membuat Nanno dan Yuri menjadi kesal dan ingin memberi hukuman kepada Kay. Perilaku Kay ini akhirnya diketahui kepala sekolah dan membuatnya harus pindah ke sekolah baru. Di sekolah baru inilah ia mendapatkan balasannya dengan di fitnah dan diperlakukan secara buruk oleh seniornya.
Episode kali ini benar-benar menggambarkan situasi pada kasus orientasi di suatu universitas Thailand yang berakhir jadi ajang memalukan dan mempermainkan mahasiswa baru. Kasus ini terjadi pada seorang mahasiswa baru di Universitas Rajabhat Phuket yang bernama Phornphipat Mint Eaddam, berusia 19 tahun, yang meninggal pada agustus 2020 akibat dipaksa berlari sebagai bagian dari hukuman yang diberikan seniornya pada saat orientasi atau rab nong dalam bahasa Thailand.
Kegiatan ini sebenarnya bisa berupa acara-acara kecil dan ringan seperti tarian massal dan saling berkenalan, namun tidak menutup kemungkinan akan terjadi aktivitas fisik berlebihan bahkan mungkin ‘aksi memukuli’ para junior sebagai bentuk hukuman.
Itulah beberapa kasus kisah nyata pada series Girl from Nowhere. Selain kasus-kasus di atas, mungkin saja masih banyak kasus-kasus lain yang menjadi inspirasi dari alur cerita Girl from Nowhere ini. Apakah sobat Beautynesians sudah tau episode mana yang menjadi favorit kamu?