Eisenhower Matrix, Cara Efektif Menentukan Prioritas

Risma Oktaviani | Beautynesia
Rabu, 14 Jul 2021 20:00 WIB
to do list / foto: freepik.com/porstock

Apakah kamu suka bingung buat milih ngerjain hal yang penting duluan atau ngejar hal yang mendesak? Atau malah kamu terkadang gampang banget terdistraksi untuk mengerjakan hal lain saat mengerjakan sesuatu? Hati-hati, jangan-jangan kamu lagi terjebak dalam the mere urgency effect. Nah, agar kamu nggak terjebak dalam hal tersebut, kamu bisa menggunakan Eisenhower Matrix untuk memprioritaskan hal-hal yang harus kamu lakukan dengan efektif. 


eisenhower matrix / foto: techtello.com

Prioritas adalah saat seseorang atau sesuatu dianggap dan diperlakukan penting dibandingkan lainnya. Eisenhower Matrix adalah sebuah strategi menentukan prioritas dalam bentuk matrix yang membantu kamu dalam mengatur waktu dan pekerjaan yang akan kamu lakukan.

Matrix ini terinspirasi oleh presiden Amerika ke 34 Dwight D. Eisenhower, yang pernah berkata “What is important is seldom urgent and what is urgent is seldom important” (Apa yang penting biasanya tidak mendadak dan apa yang mendadak biasanya tidak penting) dan kalimat itulah yang kemudian memunculkan Eisenhower Matrix ini. 

Dalam matrix ini terdapat dari 4 kuadran yang terdiri dari hal-hal yang harus diprioritaskan, direncanakan, didelegasikan, dan dihapus. 

Penting dan Mendesak: Lakukan Sekarang


Rapat penting / freepik.com/seventyfour

Kuadran pertama yaitu memasukkan hal-hal yang menurut kamu penting dan mendesak sehingga harus kamu lakukan saat itu juga dan nggak bisa ditunda-tunda. Contohnya, saat kamu harus meeting dengan pemimpin perusahaan yang sebelumnya telah dijadwalkan hari ini untuk membahas hal penting dan jika nggak hari ini maka nggak akan ada lagi waktu karena kesibukannya sebagai seorang pemimpin yang super sibuk. Maka kamu perlu memprioritaskan hal ini dan menunda hal lainnya.

Penting Tapi Tidak Mendesak: Rencanakan


Meraih gelar Master / freepik.com/val-supronovich

Meraih gelar dan sertifikasi khusus itu penting, mempelajari hal-hal baru untuk self development juga penting. Kuadran kedua ini adalah hal-hal penting yang mempunyai tujuan jangka panjang dan bisa diselesaikan belakangan, karena nggak memiliki tenggat yang pasti. Untuk itu, karena hal tersebut penting, kamu harus menjadwalkan dan mempersiapkan semuanya sebaik mungkin.

Tidak Penting Tapi Mendesak: Delegasikan


mengirimkan file penting / freepik.com/freepik
 

Pada kuadran ketiga ini adalah hal-hal yang sifatnya dapat didelegasikan pada orang lain. Hal tersebut perlu dilakukan segera, namun tidak terlalu penting atau dapat diselesaikan dengan baik meskipun bukan kamu yang melakukannya. Misalnya, kamu harus mengirimkan file penting untuk materi rapat pada atasan kamu. Maka, kamu bisa meminta rekan kerja kamu untuk melakukannya sementara kamu melakukan hal yang menjadi prioritas kamu. 

Tidak Penting dan Tidak Mendesak


Bermain media sosial / freepik.com/tirachardz

Kuadran terakhir ini adalah hal-hal yang tidak terlalu penting dan tidak mendesak, sehingga tugas tersebut bisa kamu hilangkan dari to-do list kamu. Jangan sampai kamu terdistraksi oleh hal-hal semacam ini, seperti tergoda untuk scroll media sosial kamu dan melupakan tugas utama kamu di saat kamu harus menyelesaikannya sesegera mungkin.

(arm2/arm2)
Loading ...