Fakta-fakta Seputar Kecelakaan Pesawat Jeju Air di Korea Selatan, Ada Dua Korban Selamat

Sierra Ayuningtyas Muktisari | Beautynesia
Senin, 30 Dec 2024 11:30 WIB
Pesawat Jeju Air/ Foto: Getty Images/Kristian1108

Beauties, baru-baru ini Korea Selatan dirundung kabar duka dengan peristiwa kecelakaan pesawat Jeju Air. Pesawat Jeju Air jenis Boeing 737-800 mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, pada Minggu, (29/12).

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 9 pagi waktu setempat, setelah pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan 7C2216 kembali dari Bangkok, Thailand. Simak fakta-fakta lainnya seputar kecelakaan pesawat Jeju Air di Korea Selatan berikut ini.

Dugaan Penyebab Kecelakaan

Pesawat Jeju Air yang terbang dari Bangkok, Thailand menuju Bandara Internasional Muan, Korea Selatan pada Minggu, (29/12) lalu jatuh sekitar pukul 9 pagi waktu setempat.

Rekaman kecelakaan menunjukkan sebuah pesawat berwarna putih-oranye melaju kencang di landasan pacu hingga melampaui landasan pacu, menabrak penghalang dan meledak.

Melansir dari CNN Indonesia, sejumlah pengamat dan laporan aviasi sejauh ini menduga psawat Jeju Air jatuh karena tabrakan dengan kawanan burung (birdstrike) dan cuaca buruk, Beauties.

"[Penyebab] diduga adalah tabrakan burung yang dikombinasikan dengan kondisi cuaca buruk," ujar Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Muan, Lee Jeong Hyun.

Pemadam kebakaran Korea Selatan menyatakan dua penyebab itu memantik kerusakan mesin. Namun, penjelasan rinci terkait penyebab akan diumumkan setelah investigasi gabungan selesai.

Aparat juga telah menemukan dua kotak hitam (black box) pesawat dan kini telah ditelaah lebih lanjut guna mencari jawaban pasti penyebab pesawat jatuh.

Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea juga merilis pernyataan terkait kronologi di landasan pacu. Menara pengawas disebut sempat memberi peringatan tabrakan burung kepada pilot.

Peringatan itu membuat pesawat tersebut sempat mencoba mendarat lagi di landasan. Namun, upaya itu tidak berhasil, pesawat justru mendarat tanpa roda pendaratan.

Pesawat kemudian hilang kendali dan keluar dari landasan pendaratan, lalu menabrak pagar, dan hancur hingga memicu kepulan api.

(sim/sim)