Gofar Hilman Mundur Jadi Penyiar di Prambors di Tengah Ramainya Protes Netizen dan Petisi Online

Nadya Quamila | Beautynesia
Jumat, 27 May 2022 17:00 WIB
Gofar Hilman Mundur Jadi Penyiar di Prambors di Tengah Ramainya Protes Netizen dan Petisi Online
Gofar Hilman/Foto: YouTube

Belakangan ini ramai netizen di media sosial memprotes keputusan Prambors memilih Gofar Hilman menjadi penyiar baru untuk program Prambors Morning Show. Bahkan, bentuk protes tersebut memicu dibuatnya petisi online yang menolak Gofar Hilman menjadi penyiar di Prambors. Namun Gofar Hilman mengumumkan dirinya untuk mundur dan batal menjadi penyiar di Prambors.

Hal tersebut ia sampaikan melalui sebuah unggahan di akun Instagramnya, @pergijauh, pada Jumat (27/5). Ia sangat menghargai tawaran dan kesempatan yang diberikan Prambors.

"Prambors adalah temen gue dan gue menghargai banget tawaran Prambors yang memberikan gue kesempatan kedua. Perhatian Prambors ini yang bikin gue sayang sama Prambors.
Nah, karena rasa sayang gue sama Prambors jugalah, gue memutuskan untuk mundur dan gak melanjutkan kolaborasi bareng Prambors," tulis Gofar.

Gofar Hilman mundur dari PramborsGofar Hilman mundur dari Prambors/ Foto: Instagram/pergijauh

Gofar pun mengucapkan terima kasih atau pertemanan bermakna yang ia jalin dengan Prambors selama ini. Ia yakin, akan ada waktu bagi dirinya bisa berkolaborasi dengan saluran radio terkenal di Indonesia itu.

"Thank you banget Prambors, pertemanan ini bermakna banget buat gue saat ini. Gue yakin nantinya akan ada waktu yang tepat untuk kita bisa berkolaborasi. Sekali lagi terima kasih atas kepercayaan Prambors terhadap gue, kita #teteptemenan ya cuy," tutupnya.

Alasan Netizen Menolak Gofar Hilman Jadi Penyiar di Prambors

Alasan netizen menolak Gofar Hilman menjadi penyiar di Prambors karena content creator satu itu pernah tersandung kasus dugaan pelecehan seksual pada tahun 2021 lalu. Penyelesaian kasus ini pada Februari 2022 kemarin masih dirasa janggal oleh banyak pihak.

Gofar Hilman diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pemilik akun Twitter @quweenjojo pada sebuah acara di Malang pada 2018 lalu. Dugaan pelecehan bermula ketika ia menghampiri Gofar untuk membuat story di Instagram. Menurutnya, kala itu Gofar mulai memeluk dirinya dari belakang dengan erat. Setelahnya, Gofar disebut memasukkan tangan dari atas dan bawah baju perempuan tersebut.

Pengakuan akun @quweenjojo pun sempat menjadi trending topic cukup lama di Twitter pada pertengahan 2021 lalu. Bahkan, akhirnya bermunculan beberapa orang yang mengaku juga menjadi korban pelecehan dari Gofar.

Gofar HilmanGofar Hilman/ Foto: dok. Instagram/@pergijauh

Namun selang beberapa waktu, kasus ini tidak terdengar kabarnya. Lalu pada Februari 2022 lalu, akun @quweenjojo alias Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin, memberikan klarifikasi dan meminta maaf melalui akun Twitternya.

"Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin ingin meminta maaf kepada Gofar Hilman, keluarga besar Gofar Hilman, dan masyarakat luas atas unggahan saya tanggal 8 Juni 2021 di akun Twitter @quweenjojo, yang menuduh Abdul Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual terhadap saya itu adalah tuduhan yang tidak benar, dibuat berdasarkan delusi dan imajinasi saya. Kejadian pelecehan itu sebenarnya tidak ada," ungkapnya.

Ia mengunggah video permintaan maaf didampingi oleh kedua orang tuanya. Namun banyak masyarakat yang menilai bahwa ada yang janggal dengan permintaan maaf Syerin; ia dianggap mengalami tekanan dan paksaan melakukan video permintaan maaf tersebut.

Petisi Online Tolak Gofar Hilman, 8 Ribu Orang Telah Tanda Tangan

Protes netizen akhirnya memicu dibuatnya petisi online yang menolak Gofar Hilman menjadi penyiar di Prambors. Hingga Jumat (27/5) pukul 16:15 WIB, sebanyak 8.318 orang sudah menandatangani petisi online tersebut. Sebelumnya, pada Rabu (25/5) pukul 12:41, sudah ada 5.723 yang menandatangani petisi ini.

Petisi online itu muncul di situs change.org pada Sabtu (21/5), dan dibuat oleh akun Aku Perempuan dengan tajuk "Dear Prambors, Kenapa Gofar?". Di keterangan petisi tersebut, pengguna tersebut sangat terkejut mendengar kabar bahwa Gofar Hilman resmi menjadi penyiar di Prambors.

"Prambors, radio siaran sosial niaga, top of mind anak muda bahkan yang tidak lagi muda, memilih Gofar sebagai penyiar prime time pagi?! Saya sendiri pendengar Prambors sejak jaman Dagienkz - Desta, Vena - Daniel, Desta - Gina, Danang - Darto, Arlingga Panega, dan lainnya," tulisnya.

Petisi Online Tolak Gofar Hilman Jadi Penyiar PramborsPetisi Online Tolak Gofar Hilman Jadi Penyiar Prambors/ Foto: Tangkapan Layar/Change.org

"Saya kaget bahwa mulai Senin, 23 Mei 2022, di jam dimana orang berangkat kerja atau kuliah, berkendara sendiri menuju sekolah atau diantar orangtua, Prambors dengan sadar (?) akan menunjuk seseorang yang bangga meniduri ratusan perempuan bahkan membuat 25 folder sex tape, mengudara di frekuensinya," tambahnya.

Sebagai informasi, dalam sebuah podcast AMWAVE episode 11 yang berjudul "Parno Porno", Gofar mengaku memiliki target bisa berhubungan seksual dengan 100 perempuan pada umur 20 tahun. Tak hanya itu, ia juga pernah membuat video rekaman melakukan hubungan seksual dengan banyak perempuan dan memiliki hard disk khusus berisikan video seks dirinya.

Potongan pengakuan Gofar Hilman di podcast tersebut pun sampai saat ini masih menjadi perbincangan warganet dan kembali diungkit ketika ia menjadi penyiar di Prambors dan tersandung kasus dugaan pelecehan seksual pada pertengahan 2021 lalu.

Gofar HilmanGofar Hilman/ Foto: Instagram/@pergijauh

Beberapa orang pun bertanya-tanya mengapa Gofar masih disangkut pautkan dengan kasus dugaan pelecehan seksual tersebut jika penyelesaian sudah tercapai di kedua pihak. Namun, pengguna Akun Perempuan di petisi online tersebut mengungkap sulitnya pembuktian dan keberpihakan hukum terhadap perempuan korban pelecehan seksual.

""Tapi bukankah kasusnya sudah selesai, bahkan si korban juga sudah membuat statement?" Masa iya, sekelas Prambors tidak paham akan sulitnya pembuktian dan keberpihakan hukum terhadap perempuan korban pelecehan seksual?" tulisnya.

"Tolong, jangan biarkan Gofar Hilman siaran di Prambors. Jangan biarkan anak- anak kami berpikir bahwa meniduri ratusan perempuan dan membuat 25 folder sex tape adalah hal yang normal dilakukan," tutupnya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.