Hindari! Ini 5 Kesalahan Komunikasi di Tempat Kerja yang Bisa Menghambat Karier

Nur Amalina Izzati | Beautynesia
Kamis, 07 Jul 2022 22:00 WIB
Ilustrasi komunikasi di tempat kerja/Foto: Freepik

Komunikasi merupakan hal yang vital dan tidak bisa dihindari ketika berada di tempat kerja. Namun, jika tidak terlaksana dengan baik, maka bisa menjadi hal yang merugikan, bahkan mengancam karier, lho, Beauties!

Yup, ada beberapa dampak yang bisa merusak citra diri dan karier akibat kesalahan komunikasi yang terjadi di tempat kerja. Apa saja? Merangkum dari PR Daily, berikut 5 kesalahan komunikasi di tempat kerja yang bisa merusak karier. Yuk, simak agar terhindar!

Pesan yang Disampaikan Kurang Jelas


Pesan yang disampaikan kurang jelas bisa menghambat karir/Foto: freepik.com/tirachardz

Jika kamu meminta rekan kerja untuk menyelesaikan tugas, jangan berasumsi bahwa kalian punya pemikiran yang sama. Pemikiran tersebut justru menimbulkan berbagai konsekuensi. Tidak hanya sekadar memberi perintah atau menugaskan sesuatu kepada rekan kerja, lebih baik jelaskan tentang tujuanmu memberi tugas tersebut.

Hal tersebut berlaku sama jika kamu sebagai orang yang menerima pesan. Cobalah memparafrasekan dan menegaskan kembali pernyataan tersebut kepada rekan kerjamu untuk memastikan pemahamanmu benar.

Meminta Maaf Secara Berlebihan

Sebagian orang berpikir bahwa meminta maaf secara berlebihan dan mengungkapkan penyesalan tanpa alasan yang jelas adalah kebiasaan buruk. Selain itu, terkadang tindakan itu dianggap tidak tulus. Permintaan maaf yang berlebihan dapat menandakan kurangnya kepercayaan diri atau bahkan penerimaan rasa bersalah yang tidak seharusnya.

Tidak Mengajukan Pertanyaan

Ilustrasi bekerja/Foto: Pexels/cottonbro

Tidak mengajukan pertanyaan yang tepat adalah salah satu kesalahan komunikasi terbesar. Ketika kamu mendapatkan tugas atau permintaan atasan yang dirasa kurang jelas, pastikan untuk meminta penjelasan kembali.

Gunakan pertanyaan yang menjurus jawaban “ya” atau “tidak” sebagai klarifikasi. Lalu , coba juga gunakan pertanyaan terbuka seperti “bagaimana”, “mengapa” atau “apa” yang mendorong penjelasan lebih lanjut.

Mengandalkan Komunikasi Melalui Email


Mengandalkan komunikasi melalui email bisa menghambat karir/Foto: freepik.com/senivpetro

Komunikasi dengan menggunakan email dan aplikasi chatting telah membantu mempercepat proses komunikasi bisnis, terutama di masa work from home saat ini. Namun, mereka juga bisa menjadi ancaman jika terlalu diandalkan, terutama dengan subjek sensitif.

Mengirimkan pesan dengan banyak emoji pun tidak akan melunakkan pesan dengan cara yang sama seperti bahasa tubuh dan isyarat nonverbal. Pesan tertulis juga dapat disalahartikan, terutama jika pengirimnya mencoba memasukkan humor atau sarkasme.

Menyembunyikan Kabar Buruk

Sangat wajar apabila sebagian orang menjauhkan dirinya dari konflik dengan tidak mengungkapkan kabar buruk. Hal itu kerap dihindari karena takut muncul feedback negatif yang akan menyebabkan masalah lebih besar di kemudian hari. 

Daripada menyembunyikan kabar buruk, lebih baik bersiap untuk menghadapi percakapan sulit. Tuangkan ide atau masukan yang bermanfaat. Hal itu guna membangun citra positif dan meningkatkan kepercayaan rekan kerja terhadap kinerjamu.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Loading ...