Ini Profil Charlie Kirk, Politisi Konservatif Pendukung Trump yang Ditembak saat Pidato di Kampus
Politisi konservatif pendukung Donald Trump sekaligus influencer terkenal AS, Charlie Kirk, meninggal dunia usai ditembak. Ia ditembak saat menjadi pembicara di Universitas Utah Valley, Rabu (10/9/2025).
Dalam video yang viral di medsos, Kirk terlihat sedang berpidato, lalu terdengar suara tembakan. Kirk jatuh usai tembakan tersebut mengenai lehernya.
Simak profil Charlie Kirk di sini, Beauties!
Profil Charlie Kirk
Donald Trump dan Charlie Kirk/Foto: Wikimedia Commons
Charlie Kirk lahir pada 14 Oktober 1993 di Arlington Heights, Illinois, Amerika Serikat. Pria berusia 31 tahun ini merupakan politisi pendukung Donald Trump dan pendiri organisasi konservatif Turning Point USA.
Saat usia 18 tahun, ia membuat Turning Point yang bertujuan untuk menyebarkan ideologi konservatif di perguruan tinggi-perguruan tinggi AS yang berhaluan liberal. Saat aksi penembakan yang membuat Kirk meninggal dunia, ia sedang berpidato dengan isu serupa.
Ia dikenal kerap menantang pandangan mahasiswa soal isu-isu sosial, mulai dari identitas transgender, perubahan iklim, hingga nilai-nilai keimanan dan keluarga.
Mengutip ABC News, Kirk dikenal sebagai orang kepercayaan Trump. Ia disebut “pembisik Trump”, karena terlibat dalam proses seleksi posisi-posisi penting pemerintahan pasca-pemilu dan terus berkomunikasi dengan para penasihat utama dan presiden sendiri.
Hal ini yang membuat Presiden Donald Trump berduka atas kepergian Charlie Kirk yang mendadak tersebut. Di media sosial AS, Truth Social, Trump memberikan penghormatan untuk Kirk.
“Charlie Kirk yang Agung, bahkan legendaris, telah meninggal dunia. Tak seorang pun yang memahami atau memiliki hati anak muda di Amerika Serikat lebih baik daripada Charlie,” tulis Trump, dikutip dari BBC.
Charlie Kirk telah menikah dengan seorang perempuan bernama Erika Frantzve, pada 2021 lalu. Erika belum banyak berkomentar tentang peristiwa penembakan yang dialami suaminya.
Dari pernikahannya dengan Erika, Charlie Kirk meninggalkan dua orang anak yang baru berusia 3 tahun dan 1 tahun
Tersangka Penembakan Charlie Kirk Masih Ditelusuri
Keluarga Charlie Kirk/Foto: dok. Instagram @mrserikakirk
Pihak berwenang mengatakan tersangka dan alasan pembunuhan pada Charlie Kirk masih ditelusuri. Namun, dua orang telah ditangkap beberapa jam setelah insiden, lalu dibebaskan karena tidak memiliki hubungan apa pun saat ini, menurut pejabat Utah.
"Penembakan ini masih dalam tahap penyelidikan aktif," demikian pernyataan terbaru Departemen Keamanan Publik, yang mencakup penegakan hukum di negara bagian tersebut.
Saat ini kampus yang menjadi lokasi kejadian telah ditutup dan polisi sedang melakukan penyisiran dari pintu ke pintu untuk sebagai bagian dari pencarian. Melansir BBC, pejabat penegak hukum mengatakan bahwa si pembunuh diyakini telah melepaskan tembakan mematikan dari atap gedung yang terletak di dekat halaman tempat Kirk sedang berpidato.
Beragam Kontroversi Charlie Kirk
Foto: dok. Instagram @charliekirk1776 @mrserikakirk
Charlie Kirk dikenal sebagai sosok kontroversial. Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai sosok konservatif, pernyataan yang diucapkannya sering memicu kontroversi dan memprovokasi.
Berikut beragam kontroversi yang pernah dilakukan oleh Charlie Kirk:
1. Mendukung Genosida Gaza
Pria berusia 31 adalah pendukung Israel. Ia mendukung Israel untuk terus memusnahkan warga Gaza.
Dalam laman X-nya, Kirk pernah menyangkal laporan saat Israel sengaja menghalangi bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza. Ia mengatakan bahwa Israel tidak melakukan hal tersebut.
"Tidak. Israel tidak membuat warga Gaza kelaparan," tulisnya.
2. Mendukung Kontrol Senjata
Kirk juga mendukung kepemilikan senjata api di Amerika Serikat. Melansir CNN Indonesia, Kirk pernah berkomentar bahwa sebagian kematian akibat senjata api di AS adalah "harga yang layak dibayar" demi memastikan keberlangsungan Amandemen Kedua Konstitusi AS yang menjamin hak warga sipil untuk memiliki dan membawa senjata api.
3. Ujaran Kebencian terhadap Islam
Salah satu yang pernah disorot juga soal pernyataan Kirk adalah saat ia melayangkan ujaran kebencian terhadap Islam. Ia pernah mengatakan bahwa dirinya benci dengan agama Islam, tidak mau mendengar azan, hingga pernah membandingkan Nabi Muhammad dengan pelaku kejahatan seksual anak, Jeffrey Epstein.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!