Jadi Pemimpin Inggris Terlama, Begini Lika-liku Kepemimpinan Ratu Elizabeth II Selama 70 Tahun

Istana Buckingham mengumumkan meninggalnya Ratu Elizabeth II di usianya yang ke-96 tahun pada Kamis (7/9). Menurut pernyataan tersebut, mendiang Ratu Elizabeth II meninggal dengan tenang di kediamannya di Balmoral, Skotlandia.

Mendiang Ratu Elizabeth II telah menggantikan posisi ayahnya, mendiang Raja George VI, dalam memimpin Inggris. Diketahui, mendiang Ratu Elizabeth II menjadi pemimpin perempuan terlama sepanjang sejarah Inggris, mengalahkan nenek buyutnya, yaitu mendiang Ratu Victoria yang memimpin selama 63 tahun.

Ratu Elizabeth II/Foto: Instagram.com/theroyalfamily

Melansir VOA News, mendiang Ratu Elizabeth II telah bekerja dengan 15 perdana menteri Inggris selama masa pemerintahannya. Dimulai dengan Winston Churchill, di mana beliau menjabat sebagai kepala negara untuk pemerintah Partai Buruh dan Konservatif, mengikuti tradisi kerajaan modern yang tetap netral dalam masalah politik.

Beliau membantu memimpin negaranya melalui masa setelah Perang Dunia II, Perang Dingin, ledakan dan kehancuran ekonomi, perselisihan di Irlandia Utara, serta pembentukan Uni Eropa dan Brexit. Dikagumi atas dedikasinya terhadap pekerjaan, mendiang Ratu Elizabeth II dilihat oleh banyak orang Inggris sebagai pilar kekuatan bagi negara tersebut pada saat kekuatan bangsa yang semakin berkurang.

Naik Tahta 

Ratu Elizabeth II/Foto: Instagram.com/theroyalfamily

Sebagai seorang bangsawan muda, mendiang Ratu Elizabeth yang kala itu masih berstatus sebagai seorang putri kerajaan ditempatkan langsung di garis tahta ketika pamannya, mendiang Raja Edward VIII, turun tahta pada tahun 1936 untuk menikahi seorang janda asal Amerika. Ayahnya, mendiang Raja George VI, mewarisi peran kepala negara dan memimpin dari tahun 1936 hingga kematiannya pada tahun 1952.

Saat mengetahui kematian ayahnya, mendiang Ratu Elizabeth II baru berusia 25 tahun saat itu dan baru saja menikah dengan Letnan Angkatan Laut, Phillip Mountbatten. Pasangan tersebut memiliki empat orang anak, yaitu Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Andrew, dan Pangeran Edward. Satu tahun setelah kematian ayahnya, penobatan mendiang Ratu Elizabeth II menggantikan posisi ayahnya dilakukan melalui sebuah upacara di Westminster Abbey, London.

Sukses dalam Memimpin Negara

Ratu Elizabeth II/Foto: Instagram.com/theroyalfamily

Masyarakat Inggris mengatakan beliau berperan penting dalam membantu monarki untuk bertahan hidup di Inggris ketika institusi tersebut telah ditinggalkan di banyak negara di seluruh dunia. Dikenal karena pragmatisme dan dedikasinya yang tidak mencolok, sang ratu datang untuk mempersonifikasikan Inggris di mata banyak orang.

Melalui kehadirannya yang teguh di banyak acara yang mewakili negaranya, beliau mendapatkan rasa hormat dari mayoritas besar di Inggris serta popularitas di luar negeri, membuat namanya menjadi salah satu tokoh dunia yang paling dikenal. Mendiang Ratu Elizabeth II juga merupakan pelindung lebih dari 500 badan amal di Inggris. Penelitian dari Charities Aid Foundation yang dirilis pada tahun 2012 menunjukkan bahwa sang ratu telah membantu organisasi mengumpulkan hampir sekitar Rp29,7 triliun untuk perayaan 60 tahun tahtanya.

Melewati Masa Hidup yang Sulit

Ratu Elizabeth II dan Pangeran Phillip/Foto: Instagram.com/theroyalfamily

Sang ratu paling sering menjadi sorotan publik selama masa-masa sulit selama masa pemerintahannya, banyak diantaranya terkait dengan masalah keluarganya sendiri. Bahkan, beliau mengatakan tahun 1992 telah menjadi Annus Horribilis, bahasa Latin untuk tahun yang mengerikan. Pada tahun tersebut, ketiga anaknya mengumumkan perceraian mereka.

Simpati untuk sang ratu mengalir setelah kematian suaminya, Pangeran Phillip, pada April 2021. Menikah selama 73 tahun, sang pangeran senantiasa menemani sang ratu menghadiri acara-acara resmi yang diwajibkan protokol kerajaan.

Pangeran Philip meninggal dunia dua bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-100. Mendiang Ratu Elizabeth II memuji sang suami setelah kematiannya sebagai strenght and stay selama pernikahan mereka dan masa pemerintahannya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!