Kata Penelitian Biaya Pesta Pernikahan yang Mahal Bikin Pasangan Rentan Cerai, Ini Penjelasannya...

Meuthia Khairani | Beautynesia
Sabtu, 04 Jan 2025 15:30 WIB
Kata Penelitian Biaya Pesta Pernikahan yang Mahal Bikin Pasangan Rentan Cerai, Ini Penjelasannya...
Biaya pesta pernikahan yang mahal membuat rentan bercerai/Foto: Getty Images/iStockphoto/Galang Muhamad

Menikah adalah ibadah sekali seumur hidup. Tak heran, hal ini membuat banyak orang ingin menciptakan kenangan terbaiknya.

Namun, banyak calon pengantin yang terbebani bahwa harus mengadakan pesta yang layak dan mewah agar tidak malu di mata para undangan. Tahukah Beauties, ternyata pikiran bahwa pelaksanaan pernikahan harus diadakan seistimewa mungkin justru bisa membuat pasangan suami istri menjadi lebih rentan bercerai lho!

Simak ulasannya di sini yuk, Beauties!

Biaya Pernikahan Dapat Memprediksi Perceraian

Biaya pernikahan dapat menyebabkan perceraian/Foto: Pexels/Jeremy Wong

Melansir dari Psychology Today, sebuah penelitian yang terbit dalam jurnal Economic Inquiry mengaitkan pengeluaran untuk membeli cincin kawin dengan durasi pernikahan bertahan. Penelitian itu menemukan bahwa cincin yang lebih mahal membuat umur pernikahan begitu pendek.

Para peneliti juga menemukan, mereka yang mengeluarkan biaya paling sedikit untuk pernikahannya sebenarnya memiliki risiko perceraian yang lebih rendah. Sebaliknya, pernikahan termahal justru mempunyai risiko perceraian yang lebih besar, setidaknya di antara responden perempuan dalam survei tersebut.

Mengapa?

Ilustrasi cincin kawin/Foto: Pexels/Iriser

Salah satu kemungkinan yang disebutkan oleh penulis penelitian ini adalah bahwa pernikahan dan cincin yang lebih mahal mungkin terkait dengan melakukan banyak utang. Dan pada gilirannya, lebih banyak tekanan untuk melunasinya. Dengan kata lain, mungkin tekanan ekonomi atau pengeluaran yang melebihi kemampuan merupakan penyebab dari kegagalan pernikahan ini.

Tentu saja, bisa jadi mereka yang mengeluarkan uang lebih banyak mungkin mempunyai kemampuan finansial yang lebih banyak sehingga bisa mengatasi biaya finansial akibat perceraian dengan lebih mudah.

Kemungkinan lainnya adalah mereka yang mengeluarkan uang lebih banyak dan lebih sedikit memiliki perbedaan dalam berbagai hal. Misalnya, dalam hal kepribadian dan nilai-nilai mereka atau alasan mereka untuk menikah. Contohnya, mereka yang mengeluarkan uang lebih sedikit mungkin melihat pernikahan itu sendiri (dan bukan hal-hal mewah yang sering menyertai pernikahan) sebagai wujud tertinggi dari cinta mereka.

Mungkin juga mereka yang menghabiskan lebih banyak uang untuk pernikahannya merupakan orang yang lebih impulsif. Meskipun impulsif ini mungkin membuat perayaan menjadi lebih mewah, hal ini mungkin juga mempunyai konsekuensi negatif di kemudian hari. Misalnya, impulsif yang besar dapat menyebabkan lebih banyak perselisihan dalam hubungan atau mungkin meningkatkan kemungkinan perselingkuhan.

Singkatnya, kita memerlukan lebih banyak penelitian untuk lebih memahami keterkaitan ini, namun hasil ini cukup bisa diperdebatkan karena menunjukkan bahwa mahalnya cincin kawin atau biaya pernikahan tampaknya tidak selalu menyebabkan perceraian. Melainkan, ada faktor-faktor lainnya di antara masing-masing pasutri.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

 

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE