Dunia kerja kadang jadi hal menakutkan bagi sebagian perempuan. Pasalnya, masih banyak diskriminasi yang terjadi, terutama soal gaji. US Census melaporkan bahwa ketika pekerja pria di Amerika Serikat menerima upah US$1, rata-rata pekerja perempuan hanya mendapatkan US$81,6 sen untuk pekerjaan yang sama. Kondisi serupa juga terjadi di berbagai negara.
Pemerintah dunia sebenarnya telah menerapkan berbagai kebijakan untuk mengatasi hal ini. Meski demikian, kondisi ini tidak mudah diatasi, terutama karena para perempuan sendiri yang belum merasa berdaya untuk melakukan negosiasi.
Faktanya, setiap pekerja berhak mendapatkan kesejahteraan yang sepadan dengan hasil kerjanya. Tapi bagaimana cara negosiasi yang efektif tanpa bayang-bayang kesenjangan gender? Berikut tips yang dijabarkan oleh Top Resume untuk para pekerja perempuan.
1. Pahami Pentingnya Bernegosiasi
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Pexels.com/Sora Shimazaki |
Penelitian Randstad pada tahun 2020 mengungkap bahwa 60 persen pekerja perempuan tak pernah melakukan negosiasi gaji. Sebagian besar alasannya adalah khawatir ditolak atau merasa kurang pantas bernegosiasi. Hal ini berkaitan dengan hasil penelitian Glassdoor, bahwa kebanyakan pekerja menerima gaji 13 persen persen lebih rendah dari seharusnya.
Perlu dipahami bahwa setiap orang harus memiliki rencana jangka panjang. Walaupun gaji di bawah standar itu cukup untuk keseharian, namun pikirkan juga masa depanmu saat tak lagi produktif. Jika mendapat gaji yang layak, kamu tak hanya merasa cukup di masa sekarang, namun juga punya kesempatan mempersiapkan masa tua yang lebih sejahtera.
2. Punya Persiapan Matang
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Pexels.com/Kindel Media |
Selain memahami pentingnya negosiasi, kamu juga harus punya persiapan sebelum melakukannya. Pelajari informasi yang akurat tentang standar gaji sesuai posisimu, fasilitas yang mungkin diterima, dan beban kerja sesuai dengan nominal upah. Dengan cukup referensi, kamu bisa memberikan alasan masuk akal selama proses negosiasi.
3. Pilih Waktu yang Tepat
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Unsplash.com/Amy Hirschi |
Selain informasi yang cukup, pemilihan waktu juga sangat berpengaruh dalam proses negosiasi. Pertimbangkan kinerjamu, kondisi perusahaan, serta faktor lain yang memungkinkan.
Sebagai contoh, kamu bisa mengajukan kenaikan gaji setelah berhasil menyukseskan sebuah proyek besar atau ketika semua orang sedang terkesan pada kemampuanmu. Lakukan hal ini saat kondisi perusahaan sedang membaik, maka kemungkinan berhasil akan semakin tinggi.
4. Pemilihan Kata-Kata
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Unsplash.com/Green Chameleon |
Faktor penting lain dalam kesuksesan negosiasi gaji adalah bagaimana kamu menggunakan kata-kata. Usahakan kamu menggunakan kalimat yang penuh rasa percaya diri dan tidak menunjukkan kelemahan. Berikut tipsnya:
- Jangan mengawali dengan permintaan maaf, misalnya “Maaf jika saya bertanya dalam kondisi seperti ini…”, “Maaf saya tahu budget perusahaan tidak banyak”, dan sejenisnya. Jika kamu menggunakan kata-kata semacam itu, pemberi gaji akan memiliki celah untuk menolak negosiasi.
- Gunakan kalimat afirmatif. Ketimbang kata-kata seperti “Saya pikir”, “Sepertinya”, dan sejenisnya, lebih baik kamu memberikan penegasan dengan kata-kata “Saya bermaksud mengajukan…”, “Tujuan saya adalah….”
- Tunjukkan rasa percaya diri. Entah kamu bernegosiasi lewat telepon, email, atau secara langsung, jangan sampai kamu terlihat tidak yakin. Hindari kata-kata dan ekspresi keraguan dan gugup agar pemberi gaji merasa kamu memang layak mendapatkannya.
5. Jangan Buru-Buru Menjawab
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Unsplash.com/Amy Hirschi |
Saat perusahaan merespon pengajuanmu (baik menolak, menawar, maupun menerima), hindari langsung memberikan respon cepat. Terutama jika kamu melakukan negosiasi langsung, cobalah beri jeda dengan diam sebentar, dan tunggu hingga lawan bicara mengawali pembicaraan lagi. Setelah pihak perusahaan selesai bicara, kamu bisa memberikan respon. Tindakan ini bisa membuatmu terlihat lebih bernegosiaasi karena tidak terlihat banyak bicara maupun bersikap defensif.
6. Jadilah Pendengar yang Baik
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Pexels.com/SHVETS production |
Selama proses negosiasi, kamu juga harus menjaga sikap. Kamu mungkin berada di posisi ingin didengar dan disejahterakan, namun jangan lupa juga mendengarkan penjelasan dari pihak pemberi kerja. Jangan menyela pembicaraan, dan responlah penjelasan dari perusahaan dengan baik. Attitude yang baik akan membuat pemberi kerja mempertimbangkan pengajuanmu.
7. Jangan Menyerah!
Tips Negosiasi untuk Perempuan/Foto: Unsplash.com/Brett Jordan |
Negosiasi memang tidak selamanya berjalan mulus. Jika pengajuanmu ditolak, maka jangan mudah putus asa. Cobalah bertahan sebentar dengan kondisi dan keputusan perusahaan, namun tetaplah mencoba lain waktu saat keadaan sudah memungkinkan. Jangan lupa upgrade keterampilan agar nilai plus dalam dirimu semakin meningkat.
Itulah beberapa poin yang bisa kamu praktekkan saat melakukan negosiasi dengan pihak pemberi kerja. Lakukan tips di atas, dan perjuangkanlah hak yang sudah seharusnya menjadi milikmu. Selamat mencoba!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!