Kontroversial, Proyek Lift Pantai Kelingking Nusa Penida Dihentikan Sementara
Nusa Penida jadi salah satu destinasi populer di Klungkung, Bali, yang menawarkan keindahan alam luar biasa, Beauties. Sayangnya, pemandangan alam tersebut terganggu ketika muncul sebuah lift dibangun di Pantai Kelingking, Nusa Penida, yang viral di media sosial.
Bayangkan panorama pantai dengan pasir putih, laut biru, dan perbukitan hijau yang harmoni, terdisrupsi pembangunan lift kaca setinggi 182 meter yang disebut-sebut memakan biaya Rp200 miliar. Melansir dari DetikBali, proyek lift itu merupakan hasil kerja sama dengan investor China dan sudah memiliki perizinan.
"Terakhir, (perizinan) terbit di OSS (Online Single Submission)," terang Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Klungkung, I Made Sudiarkajaya. Perizinan yang dimaksud antara lain dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL), dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PKKPR), Perizinan Berusaha Berbasis Risiko (PBBR), serta Nomor Induk Berusaha (NIB).
"Saya sudah menerbitkan (NIB) begitu penagihan Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) selesai. Dia (investor) sudah transfer Rp 1,50 miliar ke kas daerah."
Pembangunan Proyek Lift di Pantai Kelingking yang Sama dengan di China
Proyek lift kaca setinggi 182 meter di tebing Pantai Kelingking, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. /Foto: Dok. Istimewa
Proyek lift di Pantai Kelingking dikerahkan dengan tujuan untuk memudahkan wisatawan yang berkunjung ke sana, sebagai alternatif melewati tangga curam. Proyek tersebut merupakan kerja sama antara investor China, PT BNP (Bina Nusa Properti) sebagai pemegang kuasa, dan Banjar Adat Karang Dawa, di Desa Bungamekar, Nusa Penida.
Lift yang dibangun berkaca pada lift yang didirikan di Taman Hutan Nasional Zhangjiajie, Hunan, China, atau disebut juga sebagai sebagai Gunung Avatar, dan dibangun oleh investor China yang sama. Diketahui peletakan batu pertama proyek pembangunan lift kaca di Pantai Kelingking dimulai pada 7 Juli 2023.
Proyek Pembangunan Dihentikan
Proyek lift di tebing curam Pantai Kelingking, Nusa Penida, Klungkung, Bali. / Foto: Dok. Istimewa
Usai memicu kontroversi dan menuai protes dari berbagai pihak, proyek pembangunan lift di Pantai Kelingking dikabarkan telah dihentikan sementara, Beauties. Penghentian dilakukan setelah Pansus Tata Ruang, Aset dan Perizinan (TRAP) DPRD Bali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi.
Mengutip dari DetikTravel, Kepala Satpol PP Bali I Dewa Nyoman Dharmadi, mengatakan, “Diberhentikan sementara. Secara administrasi OSS (Online Single Submission) memang sebagian besar sudah lengkap, hanya saja kesesuaian izin yang mereka kantongi itu masih ada yang (perlu dilengkapi) menurut temuan-temuan kami di lapangan.”
Dharmadi kemudian menjelaskan ada kemungkinan proyek lift ditutup total karena banyak aspek dalam pembangunan tersebut yang tidak sesuai dengan ketentuan. Salah satunya adalah material proyek yang berbahaya dari segi keamanan––melenceng dari rekomendasi Kementerian Ketenagakerjaan.
Selain itu, Dharmadi mengungkap Pemerintah Provinsi Bali terbuka terhadap Penanaman Modal Asing (PMA). Namun, investasi tetap harus mengedepankan kelestarian lingkungan. Tanpa lift pun, Pantai Kelingking tetap menjadi destinasi wisata favorit wisatawan.
Bagaimana menurut kamu tentang pembangunan lift ini, Beauties?
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!