Lowongan Palsu Hingga Lingkungan Kerja Toxic, Waspadai Tanda-Tanda Bahaya di Lowongan Kerja Ini!
Di era digital saat ini, mencari kerja telah menjadi aktivitas yang jauh lebih mudah. Dengan banyaknya platform daring yang menawarkan ribuan lowongan setiap hari, peluang untuk menemukan pekerjaan impian tampak lebih besar. Namun, di balik kemudahan tersebut, ada ancaman yang tidak bisa diabaikan, yakni keberadaan lowongan kerja palsu atau pekerjaan dengan lingkungan kerja yang buruk.Â
Penipuan lowongan kerja serta perusahaan yang memiliki lingkungan kerja yang buruk makin marak mengincar pencari kerja yang tengah bersemangat atau mungkin melewatkan tanda bahaya yang ditunjukkan dalam iklan lowongan kerja tersebut. Untuk lebih mudah mengenalinya, kamu bisa membaca ulasan tentang ciri lowongan kerja tidak terpercaya yang dilansir dari Because Mom Says ini!
Menawarkan Gaji Tinggi, Tanpa Memerlukan Pengalaman
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik/cookie_studio |
Penawaran semacam ini seharusnya memicu pertanyaan tentang keabsahan lowongan tersebut serta tanggung jawab dan ekspektasi sesungguhnya dari posisi yang ditawarkan. Sebelum melamar, kamu sebaiknya memeriksa keabsahan perusahaan melalui sumber terpercaya seperti situs web resmi, ulasan dari mantan karyawan, atau platform rekrutmen profesional.
Selain itu, mengidentifikasi detail seperti persyaratan pekerjaan yang realistis dan deskripsi tanggung jawab yang jelas dapat membantu menilai kredibilitas perusahaan atau pemberi kerja. Sebagai langkah pencegahan, kamu juga perlu menghindari membagikan informasi pribadi atau finansial tanpa verifikasi lebih lanjut karena lowongan dengan klaim yang terlalu bagus seperti itu sering kali berisiko menjadi penipuan.
Kesalahan Tata Bahasa
Ilustrasi/Foto: Freepik/benzoix
Kesalahan tata bahasa merupakan pertanda kurangnya perhatian terhadap detail atau keterampilan komunikasi yang buruk dalam perusahaan tersebut. Hal ini penting untuk dicermati karena iklan yang tidak profesional semacam ini dapat mencerminkan budaya kerja dan standar perusahaan secara keseluruhan.
Perusahaan yang mengabaikan kesalahan bahasa dalam komunikasi publik sejenis iklan lowongan pekerjaan itu mungkin juga kurang menghargai kualitas kerja dan ketelitian dalam berbagai aspek operasionalnya. Singkatnya, iklan yang mengandung kesalahan tata bahasa bisa menjadi indikasi adanya masalah yang lebih besar dalam perusahaan tersebut.
Klaim Perusahaan yang Menjunjung Tinggi Rasa Kekeluargaan
Ilustrasi/Foto: Freepik/KamranAydinov
Ketika seorang pemberi kerja mengklaim akan memperlakukanmu seperti keluarga, bersiaplah untuk menghadapi tuntutan yang tidak realistis terhadap waktumu. Taktik manipulatif semacam ini sering digunakan untuk menutupi sifat eksploitatif dari lingkungan kerja.
Dalam banyak kasus, klaim seperti ini digunakan untuk mengaburkan ketidaksesuaian antara apa yang dijanjikan dengan kenyataan pekerjaan yang harus dilakukan. Menurut para ahli dalam psikologi organisasi dan sumber-sumber terkait, praktik seperti ini sering kali disebut sebagai toxic workplace culture di mana pemberi kerja berusaha memanipulasi karyawan untuk bekerja lebih keras sambil menghindari tanggung jawab untuk memberikan kompensasi yang pantas atau waktu istirahat yang cukup.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
