Masih Bingung Mau Lanjut S2 atau Ambil Short Course? Yuk, Cek Perbedaannya!
Ada sebagian orang yang masih bingung dan menimbang apakah akan mengambil short course atau langsung mendaftar program magister? Perlu pertimbangan yang matang untuk memutuskan antara dua pilihan tersebut karena keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
Namun, penting juga untuk mempertimbangkan waktu, biaya, dan tujuan karir sebelum mengambil keputusan untuk melanjutkan pendidikan selanjutnya.
Berikut adalah beberapa perbedaan short course dan program magister. Apabila Beauties masih minim pengetahuan antara keduanya, artikel ini akan memberi beberapa informasi yang berguna.
Perbedaan Program S2 dan Short Course
Program S2
Ilustrasi kuliah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Liliboas |
Program S2 atau biasa disebut Program Magister akhir-akhir ini menjadi semakin sering diburu oleh para pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi. Ada berbagai alasan seperti mendapat gelar yang tidak semua orang bisa raih atau kesempatan mendapat pekerjaan dengan prospek tinggi.
Melansir dari Educations, praktiknya untuk mendapat gelar master, Beauties perlu menempuh pendidikan sarjana terlebih dahulu. Dengan kata lain, ada tahapan waktu tertentu yang wajib ditempuh untuk bisa meneruskan studi hingga ke program magister.
Program magister memberikan ilmu mendalam bagi para pelajar yang juga tengah meniti karir. Dikarenakan, terdapat ilmu pengetahuan khusus pada bidang studi yang juga memiliki korelasi dengan fokus bidang pekerjaan yang diminati. Hal ini, dapat menjadi nilai tambah saat Beauties melamar pekerjaan dan kesempatan mendapat peluang karier yang lebih baik.
Kemudian, melanjutkan pendidikan ke jenjang master dapat membangun koneksi profesional yang pastinya akan sangat bermanfaat untuk perkembangan karier di masa depan, merangkum dari The University of Adelaide.
Perbedaan Program S2 dan Short Course
Foto: pexels.com/Mikhail Nilov
Meski demikian, menempuh pendidikan sarjana ini membutuhkan waktu, biaya dan tenaga yang tidak hanya lama tetapi juga cukup menguras fisik dan mental. Maka dari itu, pertimbangan matang sangat dibutuhkan apabila berencana melanjutkan pendidikan ke program selanjutnya.
Short Course
Ilustrasi Belajar /Foto: pexels.com/olly |
Short course merupakan salah satu tipe program pendidikan yang memiliki rentang waktu singkat dan bisa diikuti oleh berbagai kalangan, biasanya berlangsung selama beberapa minggu atau hitungan bulan. Program yang diberikan seperti keterampilan atau pengetahuan khusus dalam bidang tertentu.
Melansir dari Study Portal, partisipan short course rata-rata individu yang ingin memiliki ilmu khusus suatu bidang tetapi tidak ingin menempuh pendidikan sarjana yang membutuhkan waktu bertahun-tahun. Program ini sering kali dibuat oleh perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya melalui platform daring.
Durasi short course yang cenderung singkat ini memungkinkan Beauties untuk memiliki waktu luang dan bisa fokus pada pekerjaan lain. Selain menambah ketrampilan pada CV, mengambil short course dapat menghemat sedikit pengeluaran dibanding dengan melanjutkan pendidikan di program sarjana.
Beberapa contoh populer short course termasuk kelas bahasa, bootcamp, dan workshop bisnis. Kursus-kursus ini sering dirancang untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan praktis yang dapat diterapkan langsung di tempat kerja. Hal ini dapat menjadi investasi berharga untuk memajukan karir atau memperluas keahlian Beauties.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Ilustrasi kuliah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Liliboas
Ilustrasi Belajar /Foto: pexels.com/olly