Mau Terlihat Lebih Percaya Diri di Kantor? Hindari 7 Kalimat Ini

Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Sabtu, 29 Nov 2025 17:00 WIB
Mau Terlihat Lebih Percaya Diri di Kantor? Hindari 7 Kalimat Ini
Kalimat yang sebaiknya dihindari agar lebih percaya diri di kantor/Foto: Freepik/pressfoto

Kepercayaan diri adalah kunci utama untuk menonjol dan berkembang di lingkungan kerja. Orang yang percaya diri di kantor cenderung lebih mudah dipercaya, dihargai, dan dilibatkan dalam proyek-proyek penting. Meskipun begitu, kepercayaan diri tidak hanya soal kemampuan atau prestasi, tetapi cara kita berbicara juga memainkan peran besar.

Kata-kata yang kamu pilih untuk berkomunikasi di kantor dapat memproyeksikan kekuatan atau justru meruntuhkan citra profesionalmu di mata rekan kerja dan atasan. Dalam artikel yang dilansir dari Fodmap Everyday ini, kita akan membahas 7 kalimat yang sebaiknya dihindari agar tampak lebih percaya diri di kantor.

Dengan mengetahui dan menghindari kalimat-kalimat ini, kamu bisa langsung membuat setiap interaksi di tempat kerja terasa lebih meyakinkan.

“Aku Hanya Berpikir….”

Menggunakan kata pengisi seperti “hanya” bisa melemahkan pesanmu. Menyampaikan pendapat dengan tegas membuatmu terdengar lebih mantap. Dengan komunikasi di kantor yang jelas, ide-ide kamu lebih mudah diterima.
Menghilangkan kata pengisi seperti "hanya" bisa membuat komunikasi di kantor yang jelas/Foto: Freepik/Lifestylememory

Ini adalah kata pengisi yang melemahkan pendapatmu sebelum itu benar-benar disampaikan. “Aku hanya berpikir kita sebaiknya mencoba pendekatan lain,” akan membuatmu terdengar ragu dan tidak percaya diri dengan idemu sendiri.

Tips percaya diri yang bisa kamu coba adalah dengan menghilangkan kata “hanya" dan mengutarakan pendapatmu secara tegas. Dengan begitu, kamu akan terdengar lebih percaya diri, dan ide-idemu pun lebih mudah mendapatkan perhatian dan diterima oleh orang lain.

“Maaf Mengganggumu”

Kamu bisa tetap sopan tanpa kehilangan rasa percaya diri di kantor dengan memilih kata yang tepat/Foto: Freepik/prostooleh

Ungkapan ini memang terdengar sopan, tetapi sebenarnya bisa menimbulkan kesan ragu atau merendahkan diri sendiri. Padahal, saat kamu berbicara, kamu sebenarnya tidak sedang menjadi gangguan, tetapi hanya menjalankan tugasmu.

Sebagai alternatif, cobalah mengatakan, “Apakah kamu punya waktu sebentar?”. Kalimat yang satu ini juga terdengar hormat dan sopan, tetapi tetap menempatkanmu pada posisi yang percaya diri alih-alih terlihat pasif.

“Aku Bisa Saja Salah, Tapi….”

Komunikasi di kantor jauh lebih efektif jika ide disampaikan dengan percaya diri dan jelas/Foto: Freepik

Ungkapan ini sebenarnya sudah menanamkan keraguan pada ide-idemu sendiri. Ketika ide itu benar, orang bisa saja tetap meremehkanmu dan jika ide itu keliru, mengatakan frasa ini pun tidak akan membantu sama sekali.

Intinya, penggunaan kalimat semacam ini justru memperlihatkan kurangnya kepercayaan diri. Lebih baik, sampaikan idemu secara tegas dan jelas, lalu biarkan orang lain menilai dengan objektif.

“Aku Bukan Ahli, Tapi….”

Komunikasi di kantor akan lebih lancar ketika kamu percaya diri menyuarakan pendapat sekalipun bukan ahlinya/Foto: Freepik

Kita semua tahu bahwa tidak semua orang ahli dalam segala hal, dan itu sepenuhnya wajar. Namun, ketika kamu sering mengatakan kalimat ini, hal itu bisa membuat pendapatmu terdengar kurang meyakinkan dan menunjukkan bahwa kamu sendiri tidak percaya dengan apa yang kamu sampaikan.

Padahal, jika kamu memiliki ide atau masukan yang bernilai dalam sebuah diskusi, tidak perlu ragu untuk menyampaikannya. Kamu tidak perlu gelar atau sertifikasi khusus untuk ikut berkontribusi dan memberikan pandangan yang berarti.

“Aku Akan Mencoba yang Terbaik”

Pilih kata yang menunjukkan kepastian dan rasa percaya diri di kantor agar terlihat dapat diandalkan/Foto: Freepik

Mengatakan ini memang akan membuatmu terdengar tulus, tetapi terkadang ini juga bisa memberi kesan komitmen yang lemah. Orang bisa merasa kamu kurang yakin dengan hasil yang akan dicapai saat mendengar kalimat ini.

Untuk terdengar lebih tegas dan dapat dipercaya, lebih baik menggunakan ungkapan seperti “Aku akan menanganinya” atau “Aku akan mengurusnya”. Dengan mengatakan kalimat itu, kamu menunjukkan bahwa kamu benar-benar dapat diandalkan dalam pekerjaan.

“Semoga Itu Berhasil”

Menggunakan kalimat yang lebih tegas alih-alih menghindari tanggung jawab menunjukkan rasa percaya diri di kantor/Foto: Freepik/DC Studio

Ungkapan ini akan membuatmu terdengar seperti sedang melepaskan tanggung jawab. Ketika anggota tim mendengarnya, mereka bisa merasa kamu hanya berharap hasilnya baik tanpa benar-benar mengambil peran.

Agar terdengar lebih percaya diri dan bertanggung jawab, kamu bisa menggantinya dengan “Ini seharusnya berhasil” atau “Beri tahu aku jika kamu mengalami masalah”. Dengan begitu, tim akan merasakan bahwa kamu aktif mengambil peran dan siap mendukung jika ada kendala.

“Apakah Ini Cukup Bagus?”

Penting untuk percaya diri sambil tetap terbuka terhadap masukan saat berkomunikasi di kantor/Foto: Freepik/DC Studio

Mengucapkan ini mungkin caramu untuk menunjukkan bahwa kamu seorang anggota tim yang kooperatif. Namun, di sisi lain, hal ini bisa memberi kesan bahwa kamu sedang mencari persetujuan dari orang lain.

Untuk terdengar lebih percaya diri, kamu bisa mengatakan, “beri tahu aku jika kamu lebih memilih opsi yang lain”. Dengan cara ini, kamu tetap menunjukkan keyakinan diri sambil tetap terbuka terhadap masukan orang lain.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE