Menurut Pakar, Ini 5 Hal yang Tidak Boleh Kamu Tanyakan ke Pelayan Restoran

Sierra Ayuningtyas Muktisari | Beautynesia
Jumat, 10 Oct 2025 11:30 WIB
1. "Apa menu favoritmu?"
Menanyakan menu favorit/ Foto: pexels.com/cottonbro studio

Menikmati sajian makanan bersama orang-orang terkasih di restoran merupakan momen yang menyenangkan. Ada kalanya, seseorang akan merasa sangat gembira atau tidak sabar untuk menikmati momen tersebut.

Namun, tahukah kamu? Sebagai pelanggan restoran yang baik, ternyata ada beberapa hal yang sebaiknya tidak kamu tanyakan ke pelayan restoran, lho.

Meskipun sebagian besar pelanggan  restoran  bermaksud baik, namun beberapa komentar atau pertanyaan bisa membuat kesibukan pelayan menjadi bertambah, atau terjadi momen canggung antara pelanggan dan pelayan.

Menurut pakar restoran, simak hal-hal yang tidak boleh kamu tanyakan kepada pelayan restoran melansir dari All Recipes dan Food & Wine berikut ini.

1. "Apa menu favoritmu?"

Alih-alih bertanya, “Apa menu favoritmu?”, kamu bisa bertanya kepada pelayan restoran seperti, “Apa menu yang populer?” atau “Hidangan terbaik apa yang ditawarkan oleh koki restoran?”.

Menanyakan menu favorit/ Foto: pexels.com/cottonbro studio

Pertanyaan yang satu ini terbilang sederhana, namun menanyakan hal ini sering kali tidak membuahkan hasil karena jawabannya bergantung pada selera pribadi, Beauties.

Menurut Salar Sheik, pendiri Savory Hospitality Consulting, tamu sering menginginkan kepastian tentang apa yang akan mereka sukai, bukan apa yang disukai pelayan restoran secara pribadi.

Alih-alih bertanya, “Apa menu favoritmu?”, kamu bisa bertanya “Apa menu yang populer?” atau “Hidangan terbaik apa yang ditawarkan oleh koki restoran?”.

2. “Bisakah kamu membagi tagihannya menjadi beberapa bagian?”

Meminta pelayan restoran untuk membagi tagihan menjadi beberapa bagian sebaiknya tidak kamu lakukan.
Untuk menghindari keterlambatan pesanan lain atau kesalahan selama layanan restoran tengah ramai, usahakan kamu menangani tagihan pembayaran sendiri alih-alih melibatkan pelayan restoran.

Meminta pelayan membagi tagihan menjadi beberapa bagian/ Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio

Beauties, ada kalanya kamu mengunjungi restoran bersama teman-teman dan akan membayar secara terpisah. Namun, meminta pelayan restoran untuk membagi tagihan menjadi beberapa bagian sebaiknya tidak kamu lakukan.

Untuk menghindari keterlambatan pesanan lain atau kesalahan selama layanan restoran tengah ramai, usahakan kamu menangani tagihan pembayaran sendiri alih-alih melibatkan pelayan restoran.

3. “Kenapa harga di menu sangat tinggi?”

Pelayan tidak memiliki kendali atas harga menu dan penjelasannya biasanya tidak sederhana. Harga hidangan mencerminkan banyak pengeluaran bisnis yang mungkin di luar pengetahuan pelayan, mulai dari kenaikan biaya makanan dan persediaan hingga biaya sewa tempat.

Menanyakan harga menu yang tinggi/ Foto: pexels.com/Nadin Sh

Pertanyaan atau keluhan tentang nilai hidangan yang disajikan restoran bisa menyinggung dan canggung, Beauties.

Selain itu, pelayan tidak memiliki kendali atas harga menu dan penjelasannya biasanya tidak sederhana. Harga hidangan mencerminkan banyak pengeluaran bisnis yang mungkin di luar pengetahuan pelayan, mulai dari kenaikan biaya makanan dan persediaan hingga biaya sewa tempat.

4. “Bisakah kamu membuatnya persis seperti… (nama hidangan lainnya)?”

Setiap koki memiliki resep dan gaya masing-masing. Sehingga, meminta pihak restoran untuk menciptakan kembali suatu masakan berbeda menunjukkan kurangnya kepercayaan pelanggan terhadap identitas restoran.

Meminta masakan diubah/ Foto: pexels.com/Bingqian Li

Meminta sesuatu yang tidak ada di menu atau membuat modifikasi berlebihan pada hidangan, kecuali untuk mengakomodasi alergi tertentu, adalah tindakan yang tidak sopan dan dapat menyebabkan keterlambatan di dapur.

Menurut Salar Sheik, pendiri Savory Hospitality Consulting, setiap koki memiliki resep dan gaya masing-masing. Sehingga, meminta pihak restoran untuk menciptakan kembali suatu masakan berbeda menunjukkan kurangnya kepercayaan pelanggan terhadap identitas restoran.

5. “Bisakah kami pindah ke meja di sebelah sana?”

Jika restoran tengah sepi, kamu mungkin bisa membuat permintaan untuk pindah ke meja lain. Namun, kamu perlu bersikap pengertian jika permintaan tersebut ditolak, terutama saat kondisi tengah ramai di restoran.

Meminta berpindah meja/ Foto: pexels.com/Valeria Boltneva

Pelayan di restoran tidak memilih meja untuk pelanggan secara acak, Beauties. Pemilihannya sendiri berdasarkan jumlah kursi di meja tersebut dan jumlah reservasi lain yang akan datang. Selain itu, pihak restoran juga perlu memastikan bahwa pelanggan didistribusikan secara merata di dalam restoran.

Jika restoran tengah sepi, kamu mungkin bisa membuat permintaan untuk pindah ke meja lain. Namun, kamu perlu bersikap pengertian jika permintaan tersebut ditolak, terutama saat kondisi tengah ramai di restoran.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(sim/sim)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE