Menurut Psikologi, Ini Alasan Kenapa Banyak Orang Percaya Teori Konspirasi

Amoura Lingga Ranyana | Beautynesia
Kamis, 12 Jun 2025 22:30 WIB
Penjelasan Psikologi di Balik Orang yang Percaya Teori Konspirasi/Foto: Pexels/Andrea Piacquadio

Beauties, kamu pernah melihat orang yang percaya bahwa bumi itu datar, virus COVID-19 adalah buatan elite global, atau pendaratan manusia di bulan adalah hoaks? Ini adalah sedikit contoh dari ribuan teori konspirasi yang beredar dan dipercaya oleh banyak orang. 

Fenomena banyaknya orang yang percaya teori konspirasi ini mungkin membuat kita terheran-heran kenapa mereka bisa begitu yakin dengan opini-opini unik tersebut. Namun ternyata, kita bisa lihat jawabannya dari sisi psikologi. 

Sebuah studi besar-besaran yang dipublikasikan oleh American Psychology Association dan diterbitkan dalam Psychology Bulletin telah menelusuri lebih dari 150 ribu partisipan dari 170 studi berbeda. Studi ini bertujuan untuk memahami motivasi dan kepribadian di balik orang-orang yang percaya akan narasi konspirasi.

Hasilnya pun cukup mengejutkan dan membuka mata kita bahwa manusia begitu kompleks untuk menafsirkan segala sesuatu yang terjadi di dunia. Rupanya, ini berkaitan dengan kebutuhan psikologis yang tidak terpenuhi.

Seperti apa penjelasannya? Kita simak tuntas sampai habis, yuk!

(naq/naq)