Petinju Imane Khelif Tuntut Pelaku Ujaran Kebencian Terhadapnya, Ada Nama JK Rowling hingga Elon Musk

ALMIRA WIJI RAHAYU | Beautynesia
Senin, 19 Aug 2024 17:00 WIB
Khelif: Perkataan Mereka Sangat Menyakiti Saya
Imane Khelif di Olimpiade Paris 2024 /Foto: Getty Images/Mehmet Murat Onel/Anadolu

Beauties, masih ingat dengan Imane Khelif yang sempat diragukan keabsahan gendernya di Olimpiade Paris 2024? Petinju perempuan asal Aljazair itu akhirnya menuntut pelaku ujaran kebencian yang diterimanya selama olimpiade berlangsung.

Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Nabil Boudi, pengacara yang mewakilinya dalam gugatan tersebut. Dalam tuntutan itu, terdapat berbagai bukti adanya diskriminasi, penghinaan publik karena gender, pelecehan siber berbasis gender, hingga hasutan publik yang diterima oleh Khelif. 

Ada nama-nama tokoh masyarakat terkenal yang dinilai melakukan ujaran kebencian kepada Khelif, yakni J.K. Rowling dan Elon Musk. Donald Trump yang sempat membuat cuitan terhadap isu tersebut juga bisa diselidiki selama investigasi berjalan.

"J.K. Rowling dan Elon Musk disebut dalam gugatan, di antaranya. Trump juga membuat cuitan, terlepas disebut dalam gugatan kami atau tidak, ia bakal tetap diselidiki sebagai bagian dalam penuntutan," ujar Boudi kepada Variety

Boudi juga mengatakan bahwa sangat memungkinkan bagi kantor kejaksaan untuk meminta bantuan hukum timbal balik dari negara lain. Mengingat bahwa cuitan-cuitan ujaran kebencian berasal dari berbagai negara serta nggak sedikit yang menggunakan nama alias.

Awal Mula Kontroversi

J.K. Rowling, Penulis Buku Harry Potter /Foto: Facebook/JK Rowling

Selama bertanding di Olimpiade Paris 2024, Imane Khelif mendapatkan banyak hujatan karena sempat diduga sebagai transgender. Hal ini berawal ketika ia mampu mengalahkan petinju asal Italia bernama Angela Carini dalam waktu 46 detik saja. Carini menyebut bahwa dirinya tidak pernah dipukul sekeras ini selama dirinya menggeluti dunia tinju. 

Ditambah lagi, Khelif pernah didiskualifikasi oleh International Boxing Association di kompetisi Women's World Championship karena kelebihan kadar testosteron dalam tubuhnya. Padahal, ia terlahir sebagai perempuan dan komite olimpiade telah mengonfirmasi fakta tersebut.

Walau begitu, nggak sedikit warganet yang tetap mencecar mengenai kebenaran gender dari petinju Aljazair itu. Ada J.K. Rowling dan Elon Musk yang ikut "nimbrung" dalam isu tersebut. 

J.K. Rowling membagikan sebuah gambar Khelif dan Carini seusai pertandingan mereka. Ia menggambarkan foto itu sebagai foto seorang pria, merujuk kepada Khelif, yang menikmati penderitaan seorang perempuan setelah ia pukul dalam pertandingan itu. 

Sedangkan, Elon Musk membagikan cuitan dari perenang Riley Gaines yang berbunyi bahwa olahraga perempuan bukanlah milik pria dengan tambahan tagar #IStandWithAngelaCarini. Musk menuliskan dalam kutipan cuitan itu dengan kata persetujuan, "Tentu saja".

Khelif: Perkataan Mereka Sangat Menyakiti Saya

Imane Khelif di Olimpiade Paris 2024 /Foto: Getty Images/Mehmet Murat Onel/Anadolu

Imane Khelif akhirnya angkat bicara setelah ia melakukan gugatan mengenai penghinaan publik yang diterimanya. Ia tersakiti dengan pernyataan kebencian yang diterimanya dari tokoh masyarakat terkenal maupun dari orang biasa.

"Saya tidak berbohong kepadamu, itu sangat berefek kepada saya. Sangat memengaruhi saya, sangat menyakiti saya. Saya tidak bisa mendeskripsikan sebesar apa ketakutan yang saya miliki. Skenarionya sangat menakutkan. Syukurlah, masyarakat Aljazair dan Arab mengetahui Imane Khelif dengan kewanitaannya, keberaniannya, dan kemauannya," ujarnya kepada El Birad yang dikutip oleh Mirror UK.  

Peraih medali emas dalam cabang olahraga tinju perempuan kelas 66 kg di Olimpiade Paris 2024 pun mengingatkan untuk tidak mencampuradukkan politik dan olahraga. Ia sama sekali tidak memiliki minat terhadap hal tersebut. 

"Sejujurnya, saya tidak suka politik dalam olahraga, tetapi mereka malah mencampurkan keduanya. Olahraga dan politik adalah dua hal yang berbeda. Politisi-politisi yang menindas saya, mereka tidak memiliki hak untuk mengatakan bahwa saya adalah seorang transgender," tutup petinju perempuan berusia 25 tahun itu. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.