Pilu, 1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza karena Serangan Israel

Nadya Quamila | Beautynesia
Senin, 06 Nov 2023 17:00 WIB
Pilu, 1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza karena Serangan Israel
Pilu, 1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza karena Serangan Israel/Foto: Anadolu via Getty Images/Anadolu Agency

Menurut data Kementerian Kesehatan Palestina, lebih dari 4 ribu anak tewas akibat serangan tanpa henti yang dilancarkan Israel sejak sebulan lalu, tepatnya Sabtu (7/10). Korban jiwa diperkirakan mencapai angka 9.770 hingga saat ini.

Dilansir dari Al Jazeera, pada Minggu (5/11) sore, serangan udara Israel menghantam beberapa rumah di dekat sebuah sekolah di kamp pengungsi Bureji di Gaza tengah, menewaskan sedikitnya 13 orang, menurut pejabat di Rumah Sakit Al-Aqsa.

Kamp tersebut dihuni sekitar 46 ribu orang dan juga diserang oleh pasukan Israel pada Kamis (2/11).

Ini adalah kamp pengungsi ketiga yang terkena serangan udara Israel dalam 24 jam terakhir. Lebih dari 50 warga Palestina tewas dalam serangan di kamp pengungsi al-Maghazi dan Jabalia di Gaza.

Dilansir dari Insider, organisasi kemanusiaan internasional Save The Children mengatakan jumlah anak-anak yang terbunuh di Gaza dalam tiga minggu akibat serangan Israel telah melampaui jumlah total anak yang terbunuh di seluruh zona konflik global sejak 2019.

1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza Akibat Serangan Israel

EDITORS NOTE: Graphic content / TOPSHOT - The bodies of children from the Nateel family, with their names Hani (L) and Layan written on their legs by their parents to help in identification, lie in the morgue of a hospital in Deir el-Balah following an Israeli air strike on the central Gaza Strip on October 22, 2023, amid ongoing battles between Israel and the Palestinian Hamas movement. (Photo by Bashar TALEB / AFP) (Photo by BASHAR TALEB/AFP via Getty Images)

1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza Akibat Serangan Israel/Foto: AFP via Getty Images/BASHAR TALEB

Satu anak Palestina terbunuh setiap lima menit di Gaza akibat serangan udara yang dilancarkan Israel. Hal tersebut diungkapkan oleh Duta Besar Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, di depan Dewan Keamanan PBB.

“Setiap lima menit, seorang anak Palestina terbunuh. Berapa hari lagi Anda menunggu untuk menyadari bahwa ini adalah perang melawan anak-anak kita? Anak-anak kami – yang, seperti anak-anak Anda, adalah anak-anak Tuhan, anak-anak terang,” kata Mansour, dilansir dari laman Alarabiya News.

“Gaza sekarang seperti neraka dunia,” kata utusan tersebut pada sesi darurat yang diadakan atas permintaan UEA.

“Setiap menit adalah perbedaan antara hidup dan mati bagi warga Palestina di Gaza,” tambahnya.

'Ini adalah Pembantaian'

TOPSHOT - Palestinian women with their children fleeing from their homes following Israeli air strikes rush along a street in Gaza City on October 11, 2023. At least 30 people have been killed and hundreds wounded as Israel pounded the Gaza Strip with hundreds of air strikes overnight, a Hamas government official said on October 11. Israel declared war on Hamas on October 8 following a shock land, air and sea assault by the Gaza-based Islamists. (Photo by MOHAMMED ABED / AFP) (Photo by MOHAMMED ABED/AFP via Getty Images)

1 Anak Tewas Tiap 5 Menit di Gaza Akibat Serangan Israel/Foto: AFP via Getty Images/MOHAMMED ABED

Seorang warga di kamp al-Maghazi, Arafat Abu Mashaia, mengatakan serangan udara Israel meratakan beberapa rumah bertingkat yang selama ini menjadi tempat berlindung warga sipil.

“Itu benar-benar pembantaian,” katanya, sembari berdiri di reruntuhan rumah yang hancur.

“Semua yang ada di sini adalah orang-orang yang damai. Saya menantang siapa pun yang mengatakan ada [pejuang] perlawanan di sini.”

Kamp tersebut merupakan kawasan perumahan yang dibangun dan terletak di zona evakuasi, di mana militer Israel mendesak warga sipil Palestina untuk mencari perlindungan karena mereka memfokuskan serangan militernya ke kawasan utara.

Warga lainnya, Saeed al-Nejma (53) mengatakan dia sedang tidur bersama keluarganya ketika ledakan terjadi di lingkungan tersebut.

“Sepanjang malam, saya dan teman-teman lainnya berusaha mengambil korban tewas dari reruntuhan. Kami punya anak, dipotong-potong, dicabik-cabik dagingnya,” ungkapnya.

Seorang pria mengatakan dia harus berjalan sejauh 500 meter (1.640 kaki) dengan tangan terangkat saat melewati pasukan Israel. Warga lain menggambarkan melihat mayat di dalam mobil yang rusak di sepanjang jalan.

“Anak-anak pertama kali melihat tank. Kasihanilah kami,” kata seorang warga Palestina yang menolak menyebutkan namanya.

Menurut PBB, 1,5 juta orang kini menjadi pengungsi internal di Gaza dari total populasi 2,3 juta jiwa. PBB telah menyerukan 'gencata senjata kemanusiaan' di Gaza, namun Israel menolak dan menegaskan akan tetap melancarkan serangan demi 'mempertahankan diri'.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE