Pro Kontra Netizen Soal Konser Coldplay di GBK Bentrok dengan FIFA Matchday

Nadya Quamila | Beautynesia
Kamis, 11 May 2023 14:30 WIB
Pro Kontra Netizen Soal Konser Coldplay di GBK Bentrok dengan FIFA Matchday
Pro Kontra Netizen Soal Konser Coldplay di GBK Bentrok dengan FIFA Matchday/Foto: Getty Images/Santiago Bluguermann

Sejak diumumkan promotor PK Entertainment pada Selasa (9/5), konser Coldplay di Indonesia masih menjadi trending topic di berbagai media sosial hingga saat ini. Ya, setelah penantian panjang, Coldplay akan menggelar konser di Stadium Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 15 November 2023 mendatang.

Selain heboh soal harga dan war tiket, baru-baru ini netizen terbagi menjadi dua kubu akibat kabar jadwal konser Coldplay yang bentrok dengan FIFA Matchday November 2023. Agenda besar FIFA Matchday November memiliki rentang tanggal 13-21 November 2023.

Dilansir dari CNN Indonesia, dengan Coldplay menggelar konser debutnya di SUGBK, maka PSSI harus mencari stadion alternatif untuk melakoni laga persahabatan di tempat lain.

Coldplay konser di Indonesia.Coldplay konser di Indonesia./ Foto: instagram

Di satu sisi, terdapat kemungkinan Indonesia menjalani FIFA Matchday dengan bertandang ke negara lain. Ini sebagai bentuk persiapan jelang Piala Asia 2023 pada Januari 2024 mendatang.

Menanggapi hal ini, netizen langsung terbagi menjadi dua kubu. Komentar pro dan kontra memenuhi media sosial terkait jadwal konser Coldplay yang bentrok dengan FIFA Matchday pada November 2023.

Ada pun pihak yang kontra mengatakan bahwa SUGBK seharusnya digunakan sesuai peruntukannya, yaitu untuk kegiatan olahraga.

"Arena untuk olahraga tapi dari pihak yang mau olahraga harus ngalah? Lucu sih," cuit akun @ad******.

"Harusnya tetep buat pertandingan bola sih karena ini stadion bola dan dikatakan stadion utama juga untuk timnas main. Masa iya mau tetep buat konser musik, perawatan rumput lapangan juga buat main bola," tulis akun @ena*******.

Stadion Utama Gelora Bung KarnoStadion Utama Gelora Bung Karno/ Foto: Andhika Prasetia/detikcom

Sementara itu, netizen yang pro dengan konser Coldplay mengatakan bahwa Timnas Indonesia bisa bertanding di stadion lain karena ada begitu banyak pilihan stadion olahraga di seluruh Indonesia, tidak hanya berpusat di Jawa.

"Timnas tanding di stadion lain, ada belasan stadion bertaraf internasional di indonesia (Bandung, Surabaya, Kaltim, Palembang, dll). Coldplay konser di GBK ya gapapa, karena cuma disitu venue konser yang sesuai standar musisi selevel itu. Win-win solution kan," tulis akun @parar********.

"Kalau memang PSSI atau Timnas mau pakai SUGBK ya di-booking jauh-jauh hari, memangnya udah ada pemesanan, konser lebih well managed, jauh-jauh hari sudah ngumumin tanggal pelaksanaan dan tempatnya udah ready, dan SUGBK nggak bisa harus auto ngosongin jadwal setiap FIFA Match Day," ujar akun @tri************.

Ini bukan pertama kali netizen terbagi menjadi dua kubu perihal pengadaan konser di SUGBK. Sebelumnya, konser girl group asal Korea Selatan BLACKPINK di GBK juga sempat menuai pro dan kontra.

Sebelumnya Netizen Juga Terbagi Dua Kubu Saat Konser BLACKPINK di GBK

Konser BLACKPINK di GBK

Konser BLACKPINK di BGK/Foto: Delia Arnindita Larasati/detikcom

Sebelum pro kontra jadwal konser Coldplay yang bentrok dengan FIFA Matchday pada November 2023 mendatang, netizen juga sempat heboh dengan konser BLACKPINK yang diadakan di GBK pada Maret 2023.

Kala itu, konser BLACKPINK bentrok dengan laga Persija Jakarta vs Persib Bandung yang rencananya juga akan diadakan di SUGBK pada 4 Maret 2023. Pertandingan Persija Jakarta melawan Persib Bandung di SUBGK pun ditunda.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, saat itu pihak Stadion Utama GBK Senayan Jakpus menyampaikan bahwa arena tersebut sudah di-booking terlebih dahulu oleh panitia penyelenggara konser BLACKPINK, dan bahkan sudah mulai membangun panggung, sebagaimana dilansir dari detikNews.

Konser BLACKPINKKonser BLACKPINK di GBK/ Foto: Delia Arnindita Larasati/detikcom

Tak hanya itu, usai konser BLACKPINK, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir sempat melarang penggunaan SUGBK untuk event non sepakbola lagi. Alasannya, khawatir rumput bakal rusak.

Dilansir dari detikSport, Erick Thohir berharap SUGBK tidak dipakai untuk event lain lagi sampai gelaran Piala Dunia U-20. Namun, seperti diketahui, Indonesia resmi batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang rencananya digelar pada Mei. Kepastian itu didapat setelah FIFA mencabut status tuan rumah Piala Dunia U-20 dari Indonesia pada akhir Maret lalu.

Bagaimana menurutmu, Beauties?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE