Ramai Tren Gunakan Jasa Cetak Online Kartu Vaksin, Aduh Sebenarnya Aman Nggak Sih?
Belakangan ini, muncul satu ide bisnis baru yang lagi diburu oleh banyak orang sebagai ladang cuan, yaitu jasa cetak sertifikat vaksin. Sertifikat vaksin ini merupakan salah satu dokumen yang wajib dibawa kemana-mana setiap kali mau melakukan perjalanan.
Hal ini dikarenakan kebijakan baru pemerintah yang mewajibkan masyarakatnya jika mau melakukan perjalanan selama PPKM, maka masyarakat tersebut wajib sudah divaksin. Salah satu bukti bahwa masyarakat tersebut sudah divaksin yaitu dengan menunjukkan sertifikat atau kartu vaksin ini.
Akibatnya, semenjak jasa cetak kartu vaksin ini mulai menyebar dimana-mana, banyak sekali orang yang mulai tertarik untuk menggunakan jasa ini. Namun keamanan jasa cetak kartu vaksin ini juga masih sering dipertanyakan.
![]() Perjalanan selama PPKM wajib menunjukkan sertifikat vaksin | Foto : freepik/jcomp |
Salah seorang pemilik jasa percetakan Lintang Property sejak tahun 2017 sempat diwawancarai oleh pihak detikcom pada hari Senin (12/7). Pemilik usaha yang bernama Tata ini juga ikut menyediakan jasa cetak kartu vaksin demi mempertahankan keberlangsungan bisnisnya di tengah pandemi seperti ini.
Ia juga mengakui bahwa sejak awal pandemi, ia sudah mulai mengikuti trend yang berhubungan dengan jasa cetak seperti custom masker supaya bisnisnya tetap bertahan. Tata juga sempat mengatakan bahwa ide bisnis ini termasuk berhasil karena ia bisa mendapatkan cuan sekitar Rp3 juta dari jasa cetak kartu vaksin ini hanya dalam waktu sebulan. Satu kartu vaksin ini sendiri dihargai dengan kisaran harga yang masih terjangkau yaitu Rp35 ribu.
![]() Pentingnya menjaga keamanan data pribadi supaya tidak disalahgunakan | Foto : freepik/katemangostar |
Meskipun begitu, nggak sedikit juga yang menolak kehadiran jasa cetak kartu vaksin ini karena takut terjadi penyalahgunaan ataupun kebocoran data pribadi. Hal ini dikarenakan dalam mencetak kartu vaksin, diperlukan data pribadi seperti alamat rumah, nama lengkap, nomor telepon dan lain-lain yang sifatnya lumayan privasi.
Jika ada penyedia jasa cetak yang tidak amanah, data-data pribadi tadinya bisa saja disalahgunakan untuk kepentingan pribadi dan tentu saja akan merugikan pelanggan. Apalagi semakin ke sini orang-orang semakin sadar betapa pentingnya menjaga data pribadi supaya tidak bocor.
Mungkin saja penjual jasa cetak kartu vaksin ini tidak memiliki niat buruk dalam menyebarluaskan data, namun jika data yang sudah diterima dari pelanggan tidak dijaga dengan baik, bisa saja ada resiko terjadinya kebocoran data secara tidak disengaja. Karena terkadang perusahaan yang sudah besar saja masih bisa kelalaian dalam menjaga data pelanggannya, apalagi penjual jasa cetak kartu vaksin ini yang tidak punya jaminan keamanan secara teknis. Hal inilah yang menjadi pertimbangan bagi beberapa orang.
![]() Kamu bisa mencetak kartu vaksinmu sendiri, lebih aman dan murah | Foto : freepik/benzoix |
Meskipun resiko menggunakan jasa cetak kartu vaksin ini termasuk berbahaya, pada akhirnya ini semua akan kembali lagi ke pilihan masing-masing. Karena membawa sertifikat yang terlalu besar ataupun harus bolak-balik membuka handphone hanya untuk menunjukkan bukti vaksin termasuk kurang praktis bagi beberapa orang.
Sehingga hadirnya inovasi kartu vaksin ini merupakan salah satu cara untuk mempermudah kita ketika akan bepergian di masa PPKM ini. Apalagi kartu vaksin ini berukuran kecil sehingga bisa diselipkan dimana aja dengan mudah.
Jika kamu merasa dilema antara ingin memiliki kartu vaksin tapi di lain sisi takut terjadi penyalahgunaan data pribadi, tenang saja. Kamu nggak perlu dilema lagi karena kamu masih bisa mencetaknya sendiri dengan mengandalkan tutorial yang sudah banyak dibagikan di internet. Selain data kamu lebih aman, cara ini juga bisa membuatmu lebih hemat, lho. Semoga saran ini dapat membantu ya, Beauties!


