Aktivitas sehari-hari memang seringkali rumit dan melelahkan. Namun, tuntutan kehidupan tidak jarang membuat seseorang memaksakan diri dan tidak menyadari bahwa dirinya membutuhkan istirahat mental dari aktivitas sehari-hari dan hiruk pikuk kehidupan.
Lalu, apa saja tanda bahwa kamu butuh istirahat dari hiruk pikuk dunia? Berikut deretan tandanya yang perlu kamu kenali. Simak!
1. Memaksakan Aktivitas Sehari-hari
Memaksakan Aktivitas Sehari-Hari/Foto:Freepik.com/Rawpixel.com |
Beauties, tanda pertama kamu perlu beristirahat adalah saat kamu sudah terlalu banyak memaksakan aktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, kamu pun sudah melontarkan banyak kalimat seakan pemaksaan pada dirimu sendiri, seperti "saya bisa melewati minggu ini”, “aku hanya perlu bertahan beberapa hari lagi”, atau bahkan “saya sangat butuh istirahat”.
Tanda tersebut artinya memang kamu sudah perlu istirahat sejenak dari banyaknya aktivitas panjang.
2. Kamu Tidak Memiliki Motivasi
Kamu Tidak Memiliki Motivasi/Foto: Freepik.com/Freepik |
Jika kamu mendapati diri kamu kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya kamu nikmati, kamu mungkin telah mencapai batas titik kelelahan. Tingkat stres yang tinggi dapat mengurangi motivasi dan mengubah aktivitas menjadi tugas yang monoton atau tugas yang terpaksa kamu lakukan. Luangkan waktu untuk bersantai dan beri diri kamu waktu untuk menemukan kembali perjalanan kamu.
3. Kamu Telah Mengabaikan Diri Sendiri
Ketika kamu mulai menjadi mengabaikan perawatan diri dan kebutuhan dasar kamu, mulai dari melewatkan makan, tidak mandi selama beberapa hari, atau melewatkan janji dengan dokter, mungkin sudah waktunya untuk mengevaluasi kembali kesehatan mental kamu.
Ketika kamu merawat diri sendiri, kamu mengurangi stres dan membiarkan tubuh kamu rileks. Perawatan diri dapat dimulai dengan membersihkan tempat tinggal dan membersihkan lingkungan kamu.
Kita semua butuh istirahat dari waktu ke waktu. Kamu harus mengenali kapan harus istirahat dari kehidupan sehari-hari. Lima hingga 10 menit aktivitas fisik, mental, spiritual, emosional, atau sosial dapat meningkatkan kesehatan dan suasana hati kamu.