Saat Demotivasi, Lakukan 5 Trik Psikologi Ini untuk Memotivasi Diri Sendiri
Beauties, pernah nggak kamu merasa hari-hari berlalu begitu saja tanpa ada semangat untuk melakukan apa pun? Bahkan, hal yang biasanya kamu suka, mendadak terasa berat. Bangun tidur pun rasanya seperti perjuangan.
Kondisi ini dikenal sebagai demotivasi. Hal ini sangat umum terjadi, terutama ketika kita sedang menghadapi tekanan, kelelahan, terlalu banyak tuntutan, atau bahkan ketika otak kita kewalahan oleh pikiran yang datang bertubi-tubi.
Dilansir dari Nick Wignall dan Psychology Today, motivasi bukanlah sesuatu yang datang secara tiba-tiba atau “kejatuhan mood baik”. Sebaliknya, motivasi muncul dari kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten. Artinya, kamu tidak harus menunggu mood datang dulu untuk memulai sesuatu. Justru kamu bisa memicu motivasi lewat tindakan sederhana, bahkan yang sangat kecil.
Nah, kalau kamu sedang butuh dorongan, berikut ini 5 trik psikologi yang bisa kamu coba untuk membangkitkan lagi semangatmu. Yuk, simak satu per satu!
1. Mulailah dari Tugas yang Sangat Kecil
Mulailah dari tugas yang sangat kecil/ Foto: Pexels.com/ Breakingpic
Ketika kamu merasa tidak bertenaga, memulai tugas besar hanya akan membuatmu makin tertekan. Di sinilah kekuatan tugas kecil bekerja. Misalnya, daripada memaksa diri menulis 5 halaman laporan, cobalah menulis satu paragraf dulu. Kalau kamar berantakan, cukup mulai dengan merapikan meja.
Tugas kecil membantu otak merasa berhasil. Rasa “berhasil” ini memberi sinyal positif yang mendorongmu melanjutkan langkah berikutnya. Kamu mungkin tidak sadar, tapi langkah kecil ini sebenarnya cara efektif untuk menyemangati diri sendiri tanpa memberi tekanan yang berlebihan.
2. Ingat Kembali Tujuan Utamamu
Ingat kembali tujuan utamamu/ Foto: Pexels.com/ Bich Tran
Saat motivasi menurun, kamu bisa merasa tersesat dan tidak tahu lagi apa yang sedang kamu kejar. Coba tanyakan ke dirimu: “Kenapa aku memulai ini?” atau “Apa dampak jangka panjang yang ingin aku capai?”
Merenungi kembali tujuan utama membuatmu merasa terhubung dengan sesuatu yang lebih besar dari tugas yang kamu hadapi sekarang. Misalnya, belajar bukan hanya soal nilai, tapi tentang investasi masa depan. Atau bekerja lembur bukan hanya soal deadline, tapi tentang meningkatkan kemampuan.
Pengingat sederhana ini membantu membangkitkan motivasi untuk diri sendiri dan membuatmu lebih siap melanjutkan langkah.
3. Hadiahi Dirimu Setelah Menyelesaikan Tugas
Hadiahi dirimu setelah menyelesaikan tugas/ Foto: Pexels.com/ Monstera Production
Sebuah studi psikologi menunjukkan bahwa otak manusia merespons sangat baik terhadap reward. Kamu tidak perlu hadiah besar. Cukup hal kecil seperti minum cokelat panas, menonton 10 menit video lucu, atau rebahan sebentar setelah menyelesaikan satu pekerjaan.
Memberi reward seperti ini menciptakan hubungan positif antara usaha dan rasa senang. Dengan begitu, kamu tidak hanya bekerja untuk menyelesaikan tugas, tapi juga menantikan hadiah kecil yang kamu berikan untuk dirimu sendiri. Ini adalah salah satu cara memotivasi diri yang paling efektif karena melibatkan respons alami otak terhadap rasa bahagia.
4. Ubah Lingkungan Kerja agar Lebih Nyaman
Ubah lingkungan kerja agar lebih nyaman/ Foto: Pexels.com/ Antoni Shkraba Studio
Pernah merasa malas hanya karena melihat meja kerja yang berantakan? Atau tiba-tiba lebih semangat bekerja ketika berada di tempat yang estetik? Lingkungan sangat memengaruhi energi dan produktivitasmu.
Cobalah ubah sedikit suasana, bersihkan meja, ganti posisi lampu, buka jendela agar udara segar masuk, atau tambahkan musik pelan yang bikin fokus. Kamu juga bisa bekerja di lokasi baru seperti perpustakaan atau kafe yang tenang.
Ketika lingkungan terasa nyaman, otakmu pun lebih mudah fokus. Energi baru akan muncul tanpa kamu sadari, membantu kamu kembali menyemangati diri sendiri dengan lebih natural dan ringan.
5. Beri Waktu Istirahat agar Tidak Burnout
Beri waktu istirahat agar tidak burnout/ Foto: Pexels.com/ picjumbo.com
Salah satu penyebab utama demotivasi adalah kelelahan mental. Kamu bisa merasa jenuh, tidak fokus, atau cepat marah. Jika ini terjadi, istirahat bukanlah kemewahan—tapi kebutuhan.
Coba terapkan teknik istirahat singkat seperti Pomodoro, meditasi ringan, stretching, atau sekadar minum air sambil menjauh dari layar gadget. Memberi waktu bagi otak untuk pulih akan membantu meningkatkan kreativitas, energi, dan semangat.
Ketika tubuh dan pikiran kembali segar, kamu bisa kembali merasakan motivasi untuk diri sendiri tanpa perlu memaksakan diri terlalu keras.
Beauties, motivasi bukan sesuatu yang muncul begitu saja. Justru, motivasi adalah hasil dari langkah-langkah kecil yang kamu lakukan setiap hari.
Ingat, kamu tidak harus kuat setiap hari. Terpenting, kamu mau mencoba lagi. Jangan terlalu keras pada diri sendiri yang kamu butuhkan hanyalah ritme yang tepat dan ruang untuk bernapas. Motivasi tidak perlu dipaksa, cukup dipancing dengan cara yang lembut dan penuh perhatian!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!