Selain Dijahit Oleh Fatmawati, Sejarah Bendera Merah Putih Lainnya Menarik Disimak!

Aqida Widya Kusmutiarani | Beautynesia
Minggu, 13 Aug 2023 15:00 WIB
Selain Dijahit Oleh Fatmawati, Sejarah Bendera Merah Putih Lainnya Menarik Disimak!
Foto: pexels.com/aboodi vesakaran

Semua negara di dunia memiliki bendera yang bertindak sebagai simbol negara. Namun lebih dari itu, sebuah bendera juga merepresentasikan kedaulatan suatu bangsa. Oleh karenanya, bendera tidak boleh digunakan secara sembarangan. 

Setiap negara memiliki warna benderanya masing-masing. Misalnya, Indonesia yang benderanya identik dengan warna merah di bagian atas dan putih di bagian bawah dengan ukuran yang sama. Bendera Merah Putih pertama kali dijahit oleh Fatmawati, lho Beauties. 

Tidak sampai di situ saja, bendera yang selalu dikibarkan saat perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ini juga menyimpan banyak sejarah menarik. Bagaimana sejarah bendera Indonesia ini? Baca ulasan berikut seperti yang dilansir dari CNN Indonesia berikut ini, ya Beauties!

Dijahit Langsung oleh Fatmawati

bendera merah putih dijahit langsung oleh Fatmawati
bendera merah putih/Foto: pexels.com/Irgi Nur Fadil

Seperti yang disinggung sebelumnya, Fatmawati yang notabene istri Soekarno adalah sosok yang menjahit bendera merah putih setelah kembali ke Jakarta dari pengasingan di Bengkulu. 

Saat itu, presiden RI pertama tersebut memerintahkan Chaerul Basri untuk mengambil kain di gudang dan mengantarkannya ke Jalan Pegangsaan Nomor 56, Jakarta. Kain tersebut merupakan kain katun halus dengan warna merah dan putih dengan panjang 3 meter dan lebar 2 meter. 

Begitu mendapatkan kain tersebut, Fatmawati langsung menjahitnya. Kemudian, kain yang sudah berubah menjadi bendera Indonesia tersebut dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945 di acara proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Pernah Dipindahkan hingga Dipisahkan

Mengenal sejarah bendera merah putih

Foto: pexels.com/Irgi Nur Fadil

Bendera Dipindahkan dari Jakarta ke Yogyakarta

Mengenal sejarah bendera merah putih
sejarah merah putih/Foto: pexels.com/Irgi Nur Fadil

Setelah berhasil mengibarkan bendera merah putih pada 17 Agustus 1945, bendera Indonesia ini dibawa presiden, wakil presiden, dan para menteri ke Yogyakarta tahun 1946 karena pada saat itu, Jakarta sedang tidak aman. 

Sayangnya tahun 1948, Yogyakarta berhasil ditaklukkan Belanda yang kembali ingin menguasai Indonesia. Alhasil, Presiden Soekarno harus menitipkan bendera tersebut kepada ajudan terpercayanya, Husein Mutahar. 

Warna Merah dan Putih yang Sengaja Dipisahkan

Bendera merah putih pernah dipisahkan
bendera merah putih/Foto: pexels.com/just baf

Dengan alasan keamanan, Husein Mutahar membagi bendera Indonesia tersebut menjadi dua, yaitu warna merah dan putih, lalu di masukkan ke dalam dua tas yang berbeda. 

Ketika Presiden Soekarno kembali dari pengasingan di Bangka Belitung, bendera tersebut disatukan kembali. Setelah itu, bendera dibawa ke Yogyakarta dan dikibarkan di Gedung Agung pada 17 Agustus 1949. 

Bendera Merah Putih Asli Terakhir Dikibarkan

Bendera merah putih pernah dipisahkan

Foto: pexels.com/just baf

Tahun Terakhir Bendera Merah Putih Asli Dikibarkan

Tahun terakhir bendera merah putih asli berkibar
Sang merah putih/Foto: pexels.com/el jusuf

17 Agustus 1968 menjadi tahun terakhir bendera merah putih yang dijahit oleh Fatmawati dikibarkan. Hal ini dikarenakan kondisinya yang sudah sangat rapuh dan warnanya pun memudar. 

Sejak saat itu, Indonesia selalu menggunakan duplikasi bendera merah putih setiap perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia. Bendera merah putih yang asli disimpan di vitrin yang terbuat dari kaca anti peluru di ruang Bendera Pusaka di Istana Merdeka.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE