Selain Nono, Ini Deretan Anak Indonesia di Bawah Usia 10 Tahun, tapi Sudah Menorehkan Prestasi Luar Biasa!

Nisrina Salsabila | Beautynesia
Kamis, 02 Feb 2023 08:00 WIB
Selain Nono, Ini Deretan Anak Indonesia di Bawah Usia 10 Tahun, tapi Sudah Menorehkan Prestasi Luar Biasa!
Selain Nono, ini deretan anak Indonesia berprestasi level dunia/Foto: Istimewa/detikBali

Jangan anggap remeh, Indonesia memiliki banyak generasi anak-anak muda yang sanggup menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Salah satunya adalah Nono. Belakangan, nama Nono si ‘bocah ajaib’ yang jenius di bidang matematika tengah menjadi sorotan. Pasalnya, siswa kelas 2 SD asal Kupang, NTT itu berhasil menyabet gelar juara dalam kompetisi sempoa internasional, saat usianya baru tujuh tahun.

Nah, selain Nono, deretan anak Indonesia berprestasi di bawah ini juga telah sukses meraih prestasi mendunia di bidang akademis, olahraga, dan agama, usai mengalahkan anak lainnya dari berbagai penjuru dunia. Berikut nama-nama mereka. 

1. Caesar Hendrik Meo Tnunay

anak indonesia berprestasi
Nono, anak jenius matematika asal Kupang, NTT/Foto: Yufen Ernesto/detikBali

Caesar Hendrik Meo Tnunay, atau akrab disapa Nono, berhasil memperoleh juara pertama dalam International Abacus World Competition 2022, yang diadakan oleh International Abacus Brain Gym. Dia sukses menyingkirkan sekitar 7 ribu peserta lainnya dari seluruh dunia.

Bocah yang bercita-cita jadi polisi hingga TNI ini lantas mendapat banyak hadiah dari sederet pejabat, tokoh, dan artis Indonesia sebagai bentuk dukungan atas prestasinya.

Dikutip via detikBali, siswa kelas 2 SD Inpres Buraen II, Amarasi Selatan, Kupang, NTT itu dikenal sangat cerdas di sekolahnya, sehingga ia kerap menjadi tutor pelajaran matematika bagi teman-temannya.

2. Nismara Pragya Chedrina Agung

GeyaGeya/ Foto: dikdasmenska.com

Nismara Pragya Chedrina Agung, atau akrab disapa Geya, merupakan siswi kelas 3 SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta yang meraih dua kejuaraan Internasional di bidang Sains dan Matematika.

Geya berhasil memboyong Bronze Medal Level 1 dalam Olimpiade Sains Kuark (OSK) 2021, beserta 2nd Prize Award (Silver Medal) dalam Guangdong, Hong Kong, Macau, Greater Bay Area Mathematical Olympiad Final Round 2021 Level 2.

3. Yuma Soerianto

anak indonesia berprestasi
Yuma Soerianto, app developer cilik/Foto: Instagram/yumasoerianto

Nama Yuma Soerianto cukup dikenal di kancah internasional lewat prestasinya di dunia pengembang aplikasi. Hal itu tak lepas dari peran sang ayah yang memperkenalkan Yuma pertama kali ke dunia coding di usianya yang baru 6 tahun. Setelah banyak belajar dari berbagai situs web secara otodidak, di umur 9 tahun, Yuma berhasil membuat aplikasi pertamanya, Kid Kalkulator.

Kemahiran Yuma dalam bidang coding akhirnya berhasil dilirik oleh CEO Apple, Tim Cook. Yuma, yang kala itu berusia 10 tahun, memperoleh beasiswa Apple, Worldwide Developer Conference (WWDC) berturut-turut tahun 2017–2021.

Dikutip via Mommies Daily, anak berprestasi ini telah merancang 9 aplikasi untuk Apple, salah satunya Let’s Stack. Ia juga diundang dua kali untuk menjadi pembicara dalam World Youth Forum di Mesir tahun 2017 dan 2019.

5 Anak Indonesia yang Punya Prestasi Luar Biasa di Kancah Internasional

Musa, anak berprestasi yang jadi hafiz cilik di usia 5 tahun/Foto: Mommies Daily

4. Musa La Ode Abu Hanafi

Musa mulai dikenal publik usai memenangkan ajang pencarian bakat Hafiz Indonesia 2014. Kala itu, usianya baru 5 tahun. Hebatnya, di tahun yang sama, Musa menjadi peserta termuda dan menduduki peringkat ke-12 dari 25 peserta dalam Hafazan Al-Qur’an Peringkat Kebangsaan di Jeddah, Arab Saudi.

Dari situ, ia pun dinobatkan untuk penghargaan Hafiz Al-Qur’an 30 Juz termuda di Tanah Air oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).

Tahun 2016, hafiz asal Bangka ini kembali mengharumkan nama Indonesia. Dirinya memperoleh juara 3 kategori hafalan 30 juz anak-anak pada kompetisi Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Internasional di Mesir.

5. Salman Trisnadi Wajrasena

Salman TrisnadiSalman Trisnadi/ Foto: istimewa


Siapa sangka, Salman Trisnadi Wajrasena, bocah 7 tahun asal Depok ini berhasil mencetak prestasi level dunia hingga ke Korea Selatan.

Salman, yang baru duduk di kelas 1 SD sanggup memenangkan juara pertama lomba robotik internasional kategori Creative Design pada Agustus 2015 silam. Rupanya, bakat Salman tersebut menurun dari sang ayah, yang merupakan pelatih pembelajaran robotik di sekolah.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.