Sempat Hilang di Gunung Slamet, Naomi Daviola Terima Beasiswa Pendidikan Rp100 Juta

Firzaputri Maulida Maharani | Beautynesia
Rabu, 30 Oct 2024 06:15 WIB
Sempat Hilang di Gunung Slamet, Naomi Daviola Terima Beasiswa Pendidikan Rp100 Juta
Sempat Hilang di Gunung Slamet, Naomi Daviola Terima Beasiswa Pendidikan 100 Juta/Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng

Rezeki memang tidak disangka-sangka arahnya, ya, Beauties. Beberapa waktu lalu, netizen sempat dihebohkan dengan kabar siswi SMA asal Semarang, Naomi Daviola Setyanie, yang hilang di Gunung Slamet selama 3 hari 2 malam sejak Sabtu (5/10). Namun, ia berhasil bertahan dengan bekal roti sobek 6 potong dan botol air mineral 1,5 liter, sampai akhirnya ditemukan Tim SAR pada Selasa pagi (8/10).

Tragedi tersebut menjadi pembelajaran bagi Naomi dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak, termasuk Credifox, brand lokal yang menjual peralatan mendaki gunung. Seperti apa ceritanya? Berikut rangkumannya!

Credifox Berikan Beasiswa 100 Juta dan Jadikan Naomi Brand Ambassador

Cuplikan Video Naomi Daviola Setyanie Terima Beasiswa Rp 100 Juta dari Credifox/Foto: instagram.com/credifox.official

Dari kisah Naomi, Credifox tergerak untuk memberikan apresiasi kepada Naomi berupa beasiswa pendidikan sebanyak Rp100 juta. Selain itu, Naomi juga dijadikan sebagai brand ambassador resmi Credifox. Rupanya, saat Naomi sempat hilang di Gunung Slamet, ia tengah menggunakan jaket dari brand Credifox ini.

Tak hanya Naomi, Credifox juga bersilaturahmi ke Tim SAR dan basecamp Gunung Slamet untuk memberikan hadiah apresiasi atas jasanya menemukan Naomi sebanyak Rp10 juta.

Naomi Berbagi tentang Kisahnya di Sekolah

Naomi Daviola Setyanie Mengisi Acara Parenting Terpadu di SMKN 3 Semarang/Foto: dok. SMKN 3 Semarang via detikJateng

Selain itu, melansir dari detikJateng, Naomi juga diminta oleh pihak sekolahnya, SMKN 3 Semarang, untuk berbagi cerita terkait pengalamannya dalam acara Parenting Terpadu dengan tema pembelajaran sosial emosional dan budaya positif.

Dalam acara tersebut, Naomi mengungkapkan bahwa ia tidak izin dengan jujur kepada kedua orangtuanya saat hendak melakukan pendakian. Ia mengaku bahwa ia hendak mengikuti kegiatan pramuka di sekolah saja.

Dari situ, Naomi mengingatkan pada teman-temannya untuk selalu meminta izin orang tua sebelum bepergian, utamanya saat hendak mendaki gunung. Naomi juga mengusulkan pada pihak sekolah untuk membuat ekstrakurikuler Pecinta Alam. Ide tersebut disambut baik oleh Kepala SMKN 3 Semarang, Harti.

“Ternyata banyak anak-anak yang suka muncak. Sehingga ini menjadi aset positif karena itu juga softskill mereka maupun hardskill, bagaimana keterampilan untuk bertahan di alam terbuka kita support,” ucap Harti.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.